MOMSMONEY.ID - Jangan abaikan tekanan darah yang melonjak tinggi. Kondisi ini dapat memicu berbagai penyakit seperti penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan serius lainnya. Perubahan gaya hidup dan makan sehat bisa jadi cara alami mengendalikan hipertensi. Salah satu cara yang dianjurkan adalah konsumsi buah untuk meredakan darah tinggi.
Mungkin beberapa dari Anda belum tahu apa saja daftar buah yang efektif untuk menurunkan darah tinggi. Untuk itulah, Momsmoney akan mengulas beberapa buah untuk meredakan darah tinggi, yang disadur dari laman Healthline dan Dokter Sehat sebagai berikut:
1. Buah Bit
Buah bit dikenal efektif dalam menurunkan tekanan darah karena mengandung nitrat. Buah ini juga membantu mencegah anemia dan dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti dijadikan salad atau dipanggang. Cara terbaik untuk memanfaatkan khasiat buah bit adalah dengan memblender dan meminum jusnya.
Baca Juga: Mudah, Begini Cara Menghilangkan Rasa Mual karena Asam Lambung!
2. Buah Berry
Buah-buahan dalam kelompok berry, termasuk blueberry, strawberry, blackberry, raspberry, dan cranberry, dikenal kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat membantu memelihara tekanan darah.
Blueberry, khususnya, memiliki konsentrasi flavonoid yang tinggi, menjadikannya pilihan yang sangat baik. Anda dapat menikmati berry secara langsung atau menambahkannya ke dalam oatmeal sebagai sarapan.
3. Pisang
Pisang adalah sumber yang sangat baik dari kalium, lebih tinggi dibandingkan dengan banyak buah lainnya. Kalium dalam pisang membantu menurunkan tekanan darah secara efektif.
Baca Juga: Susah Buang Angin, Ternyata Ini 5 Penyebab Susah Kentut
4. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak sehat dan kalium, menjadikannya salah satu buah yang sangat baik untuk menurunkan tekanan darah. Kandungan terbaik alpukat terletak dekat dengan kulitnya.
5. Kiwi
Kiwi kaya akan mineral seperti kalium, kalsium, dan magnesium, yang semuanya membantu dalam mengelola tekanan darah. Kiwi juga tinggi vitamin C, yang mendukung sistem imun tubuh.
Baca Juga: Intip Khasiat Jus Timun untuk Kesehatan, Baik untuk Pencernaan Lo
6. Jeruk
Jeruk kaya akan vitamin C dan vitamin A, dan memiliki manfaat dalam menurunkan tekanan darah. Konsumsi jeruk secara rutin juga mendukung kesehatan secara menyeluruh.
7. Melon
Melon memiliki kandungan kalium yang tinggi serta menyediakan vitamin A, vitamin C, zat besi, vitamin B5, magnesium, kalsium, dan serat, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan.
Baca Juga: Ini Daftar Rebusan Daun yang Ampuh Menurunkan Darah Tinggi
8. Semangka
Semangka mengandung L-citrulline yang dapat membantu relaksasi pembuluh darah dan efektif sebagai penurun tekanan darah.
9. Nanas
Nanas memiliki enzim bromelain yang berguna dalam mengatasi peradangan dan menurunkan tekanan darah.
Baca Juga: Cara Menurunkan Darah Tinggi dengan Cepat dan Alami yang Terbukti Efektif
10. Anggur
Anggur kaya kalium dan dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol serta tekanan darah.
11. Tomat
Tomat tinggi kalium dan likopen, yang berguna untuk menurunkan kolesterol, mencegah kanker, dan mendukung kesehatan jantung.
Baca Juga: Simak Sederet Makanan Penurun Darah Tinggi dengan Cepat, Cek yuk
12. Mengkudu
Meski beraroma kurang menyenangkan, mengkudu kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang terbukti dapat menurunkan tekanan darah.
13. Aprikot
Aprikot, terutama dalam bentuk kering, mengandung tiga kali lipat lebih banyak kalium daripada pisang, sangat efektif untuk menurunkan tekanan darah.
Baca Juga: Bahaya! Ternyata Ini Makanan Pemicu Darah Tinggi yang Sebaiknya Dihindari
14. Delima
Delima kaya akan kalium dan polifenol, berfungsi sebagai antioksidan dan efektif dalam menurunkan tekanan darah.
15. Pepaya
Pepaya tinggi kalium dan sangat baik untuk pencernaan serta menurunkan tekanan darah.
Baca Juga: Mengenal Gejala Darah Tinggi Naik, Benarkah Pusing hingga Mimisan?
Itulah daftar buah untuk meredakan darah tinggi yang bisa dicoba. Setiap buah ini memiliki khasiatnya dalam mengelola tekanan darah tinggi. Namun untuk kondisi serius atau jika Anda mengalami gejala berkelanjutan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk terapi medis yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News