M O M S M O N E Y I D
Bugar

Kemenkes Sebut Belum ada Laporan Kasus Bakteri Pemakan daging di Indonesia

Kemenkes Sebut Belum ada Laporan Kasus Bakteri Pemakan daging di Indonesia
Reporter: Lidya Yuniartha  |  Editor: Lidya Yuniartha


MOMSMONEY.ID - Belakangan  bakteri "pemakan daging" di Jepang tengah ramai dibicarakan. Rupanya yang dimaksud dengan bakteri pemakan daging ini adalah infeksi sindrom syok toksik streptokokus (STSS).

STSS ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus pyogenes kelompok A, dan kasusnya di Jepang telah melampaui 1.000 dan menjadi perhatian global. Bakteri ini dijuluki pemakan daging karena dapat menghancurkan kulit, lemak, dan jaringan di sekitar otot dalam waktu singkat. Penularan STSS terjadi melalui pernapasan dan droplet (percikan ludah atau lendir) dari penderita.

Lantas bagaimana dengan Indonesia? Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Siti Nadia Tarmizi memastikan bahwa saat ini belum ada laporan bakteri tersebut di Indonesia.

“Kalau sampai saat ini di Indonesia belum ada laporan ya untuk kasus bakteri pemakan daging,” ujar Siti Nadia Tarmizi seperti dikutip dari situs resmi Kemenkes, Kamis (27/6).

Meski begitu, dia juga mengatakan bahwa pihaknya terus memantau situasi melalui surveilans sentinel Influenza Like Illness (ILI) – Severe Acute Respiratory Infection (SARI) dan pemeriksaan genomik.

Baca Juga: WHO Peringatkan Obat Diabetes Palsu, Cek Bahan Alami untuk Menurunkan Gula Darah

Kasus STSS yang dilaporkan di Jepang, umumnya kasus di rumah sakit yang disebabkan bakteri streptokokus yang biasanya muncul dengan gejala faringitis atau peradangan pada tenggorokan atau faring.

Infeksi STSS bisa berakibat fatal karena pasien dapat mengalami sepsis dan gagal multi organ. Namun, penyebabnya secara pasti masih belum diketahui karena gejala STSS biasanya ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu singkat.

Jepang telah melaporkan kasus infeksi streptokokus dalam sistem notifikasi surveilans sejak 1999. Pada 2023, terdapat 941 kasus, dan angka ini meningkat menjadi 977 kasus pada Juni 2024.

Tngkat penyebaran STSS pun jauh lebih rendah dibandingkan dengan Covid-19. Meski begitu, masyarakat diimbau untuk tetap menerapkan perilaku hidup sehat, menggunakan masker saat sakit, dan membiasakan mencuci tangan secara rutin.

“Yang paling penting saat ini, kebiasaan baik yang sudah terbentuk di masa pandemi Covid-19 terus dijalankan seperti cuci tangan pakai sabun dan memakai masker, sehingga meminimalisir perpindahan droplet lewat pernafasan” kata Nadia.

Tak hanya itu, sampai saat ini pun tidak ada pembatasan perjalanan dari dan ke Jepang terkait dengan STSS.

Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait peningkatan kasus iGAS atau invasive Group A Streptococcal disease, termasuk STSS, di Eropa pada Desember 2022, tidak ada rekomendasi pembatasan perjalanan ke negara-negara yang terdampak. Pengobatan STSS pun dilakukan dengan pemberian antibiotik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Nikmati 15 Promo Makanan & Minuman HUT BRI ke-130, J.CO hingga Marugame Harga Spesial

Sederet makanan dan minuman favorit siap manjakan Anda dengan harga spesial di promo HUT BRI ke-130. Serbu promonya di tanggal 16 Desember 2025.

Rekomendasi Moisturizer untuk Kulit Kering Mulai Rp 30 Ribuan, Cocok buat Pelajar

Moisturizer untuk kulit kering bisa mengatasi banyak masalah. Kulit kering menyebabkan tekstur kasar & membuat hasil riasan di wajah tidak rata. ​

6 HP Infinix Harga di Bawah Rp 3 Jutaan, Ada yang Bawa Layar AMOLED & Kamera 108 MP!

HP Infinix harga di bawah Rp 3 jutaan diisi oleh ponsel dengan tiga fitur inti yakni baterai besar, kamera beresolusi tinggi & layar mumpuni.​

5 Rekomendasi Tablet Terbaik dari Lenovo yang Masih Worth It, Cek Spesifikasinya

Lenovo adalah salah satu produsen laptop terbesar di dunia, latar belakang tersebut membantunya dalam memasarkan tablet terbaik dari Lenovo. 

Promo Holiday Specials Chadol Gujeolpan, Paket Hemat Desember 2–4 Orang Mulai Rp 175K

Chadol Gujeolpan hadirkan promo Holiday Specials selama Desember 2025. Tersedia 4 paket hemat untuk berdua sampai berempat mulai Rp 175.000.

Promo Hypermart Weekday 16-18 Desember 2025, Daging Giling-Slice Harga Spesial

Cek dan manfaatkan katalog promo Hypermart Weekday periode 16-18 Desember 2025 untuk belanja di awal pekan.

Simak Rekomendasi Saham dari BNI Sekuritas Selasa (16/12)

IHSG mengalami koreksi pada perdagangan Senin (15/12/2025). ​Simak rekomendasi saham dari BNI Sekuritas untuk perdagangan hari ini.

Adopsi AI Berkembang Sangat Masif, Termasuk di Kalangan UMKM

AI tidak lagi menjadi sesuatu yang baru atau tabu. Dalam satu tahun terakhir, adopsi AI berkembang sangat masif, termasuk di kalangan UMKM.

Promo KA99ET Bank Saqu di Bakmi GM 15–17 Desember, Nasi Ayam Lada Cha Cha Rp 9.900

Nikmati promo KA99ET Bank Saqu di Bakmi GM hingga 17 Desember. Hanya Rp 9.900 sudah dapat Nasi Ayam Lada Cha Cha yang kuota terbatas banget.

Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 16 Desember 2025 Stagnan

Harga emas Antam hari ini ukuran 1 gram bergeming di harga Rp 2.464.000 Selasa (16/12/2025), sama seperti harga Senin (15/12/2025).