Bugar

Ini Waktu Terbaik Makan Pisang untuk Menurunkan Berat Badan

Ini Waktu Terbaik Makan Pisang untuk Menurunkan Berat Badan
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Kapankah waktu terbaik makan pisang untuk menurunkan berat badan? Yuk, cari tahu di sini!

Di balik rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut, tersimpan manfaat luar biasa pisang untuk mendukung program penurunan berat badan. Kandungan di dalamnya tidak hanya membantu menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Namun, manfaat tersebut bisa bekerja lebih optimal jika Anda tahu waktu terbaik untuk mengonsumsi pisang.

Bagi Anda yang sedang berusaha menurunkan berat badan, penting untuk memahami kapan sebaiknya makan pisang. Dengan memilih waktu yang tepat, pisang bisa menjadi makanan terbaik untuk mendapatkan berat badan ideal.

Baca Juga: 15 Minuman Diet untuk Menurunkan Berat Badan secara Alami

Kandungan Gizi dalam Pisang

Pisang mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Dalam satu buah pisang ukuran sedang, terdapat:

  • Kalium 9% dari kebutuhan harian
  • Vitamin B6 25%
  • Vitamin C 11%
  • Magnesium 8%
  • Tembaga 10%
  • Mangan 14%
  • Serat sekitar 3 gram atau 11% dari kebutuhan harian

Semua nutrisi tersebut hanya berasal dari sekitar 105 kalori. Sebagian besar kalori ini berasal dari karbohidrat yang terdiri dari gula alami seperti sukrosa, glukosa, dan fruktosa.

Di sisi lain, pisang hampir tidak mengandung lemak dan protein, sehingga cocok bagi Anda yang sedang menjaga asupan kalori.

Selain itu, pisang juga kaya akan senyawa tumbuhan dan antioksidan seperti dopamin dan katekin, yang membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Baca Juga: 6 Alasan Berat Badan Bisa Turun dengan Minum Air Putih

Alasan Pisang Bagus untuk Menurunkan Berat Badan

Melansir dari Healthline, inilah alasan pisang bagus untuk menurunkan berat badan Anda:

1. Pisang Rendah Kalori dan Kaya Serat

Pisang termasuk buah yang rendah kalori tetapi tinggi serat. Satu buah pisang ukuran sedang dapat memenuhi sekitar 11% kebutuhan serat harian hanya dengan 105 kalori.

Serat berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan dan membantu melancarkan buang air besar. Selain itu, konsumsi serat yang cukup telah terbukti menurunkan risiko penyakit jantung, gangguan pencernaan, dan beberapa jenis kanker.

Asupan serat yang cukup juga berhubungan dengan penurunan berat badan. Sebuah penelitian tahun 2019 terhadap 345 orang menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi serat sebanyak 3,7 gram per hari dapat menurunkan berat badan rata-rata 1,4 kilogram dalam waktu enam bulan pada orang yang kelebihan berat badan. Para peneliti menjelaskan bahwa serat membantu menimbulkan rasa kenyang lebih lama sehingga seseorang cenderung makan lebih sedikit.

2. Pisang Hijau Mengandung Pati Resisten

Kandungan karbohidrat dalam pisang berbeda tergantung pada tingkat kematangannya. Pisang yang masih hijau mengandung pati resisten dalam jumlah tinggi, sedangkan pisang yang sudah matang lebih banyak mengandung gula alami.

Pati resisten adalah jenis karbohidrat yang tidak mudah dicerna tubuh. Zat ini bekerja seperti serat larut yang bermanfaat untuk kesehatan usus, membantu menurunkan kadar gula darah, serta mendukung proses penurunan berat badan. Pati resisten juga memperlambat penyerapan gula dari makanan sehingga kadar gula darah lebih stabil dan rasa kenyang bertahan lebih lama.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi makanan tinggi pati resisten dapat membantu meningkatkan pembakaran lemak di tubuh.

Baca Juga: Manfaat Jalan Kaki Metode 6-6-6 yang Bisa Turunkan Berat Badan Menurut Ahli

3. Indeks Glikemik Pisang Tergolong Rendah

Indeks glikemik atau GI digunakan untuk mengukur seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah. Makanan dengan nilai GI di bawah 55 termasuk kategori rendah, sementara 56–69 sedang, dan 70 ke atas tinggi.

Karena pisang mengandung karbohidrat, sebagian orang menganggapnya bisa meningkatkan kadar gula darah. Namun, faktanya nilai GI pisang berada di kisaran 42 hingga 62 tergantung tingkat kematangan. Ini berarti pisang termasuk makanan dengan indeks glikemik rendah hingga sedang.

Pisang yang lebih matang memang memiliki kadar gula lebih tinggi dan GI sedikit lebih besar dibanding yang masih hijau. Meski begitu, secara umum pisang tetap melepaskan gula secara perlahan ke dalam aliran darah.

Sebuah penelitian yang melibatkan penderita diabetes tipe 2 dan kolesterol tinggi menunjukkan hasil menarik. Setelah peserta menambahkan sekitar 250 gram pisang ke menu sarapan mereka selama empat minggu, kadar gula darah dan kolesterol puasa mereka menurun secara signifikan.

Makanan dengan indeks glikemik rendah seperti pisang membantu menjaga kestabilan gula darah, mengurangi rasa lapar, dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Efek ini mendukung penurunan berat badan secara bertahap dan sehat.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Olahraga Menurunkan Berat Badan yang Efektif

Waktu Terbaik Makan Pisang untuk Menurunkan Berat Badan

Jika Anda sedang berusaha menurunkan berat badan, memilih waktu yang tepat untuk makan pisang bisa membantu hasilnya lebih efektif. Melansir dari laman Verywell Health, inilah waktu terbaik makan pisang untuk menurunkan berat badan:

1. Sebelum Makan

Makan pisang sekitar 30 menit sebelum waktu makan bisa membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Hal ini membuat porsi makan berkurang secara alami tanpa perlu menahan lapar berlebihan.

Serat dalam pisang memperlambat proses pencernaan, sehingga tubuh tidak cepat merasa lapar kembali. Cara sederhana ini membantu mengontrol asupan kalori harian dan mendukung proses penurunan berat badan.

2. Di Antara Waktu Makan

Pisang juga bisa menjadi pilihan camilan yang baik di antara waktu makan. Satu buah pisang ukuran sedang hanya mengandung sekitar 105 kalori, sehingga tergolong rendah kalori dibandingkan camilan manis atau gorengan.

Selain itu, rasa manis alami dari pisang bisa membantu Anda mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi gula. Dengan menjadikan pisang sebagai camilan, Anda tetap mendapatkan energi tanpa khawatir berat badan naik.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Susu Penambah Berat Badan Terbaik

3. Sebelum Berolahraga

Pisang dikenal sebagai sumber energi alami yang mudah dicerna. Karena itu, mengonsumsi pisang sebelum olahraga dapat membantu Anda berolahraga lebih lama dan lebih kuat. Tubuh mendapatkan tambahan energi dari karbohidrat yang terdapat dalam pisang, sehingga pembakaran kalori saat olahraga menjadi lebih maksimal.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa makan pisang sebelum atau selama aktivitas fisik seperti bersepeda dapat meningkatkan daya tahan tubuh, mempercepat waktu tempuh, dan membantu pemulihan lebih baik dibanding hanya minum air. Hasil ini menunjukkan bahwa pisang tidak hanya memberikan energi cepat tetapi juga mendukung performa olahraga secara keseluruhan.

Itulah ulasan tentang waktu terbaik makan pisang untuk menurunkan berat badan. Makan pisang sebelum makan membantu mengontrol porsi, di antara waktu makan menjaga energi tetap stabil, dan sebelum berolahraga meningkatkan performa serta pembakaran kalori.

Dengan kandungan serat tinggi dan kalori rendah, pisang adalah pilihan buah yang mendukung program diet secara alami dan sehat.

Baca Juga: Diet Gagal? Ini 14 Alasan Berat Badan Susah Turun yang Umum Terjadi

Selanjutnya: Setelah Kangaroo Bond, Pemerintah Siapkan Penerbitan Dimsum Bond pada Kuartal IV-2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News