M O M S M O N E Y I D
Bugar

Ternyata Ini Penyebab Keringat Dingin yang Tak Banyak Diketahui

Ternyata Ini Penyebab Keringat Dingin yang Tak Banyak Diketahui
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Apa penyebab keringat dingin sebenarnya, ya? Cari tahu di sini, yuk!

Keringat biasanya muncul ketika tubuh merasa panas atau setelah beraktivitas fisik. Namun, pernahkah Anda merasakan keringat dingin menetes meski tidak sedang berolahraga atau berada di ruangan panas?

Kondisi ini sering kali membuat panik karena terasa tidak biasa. Tubuh tiba-tiba mengeluarkan keringat, tetapi kulit terasa dingin dan lembap.

Baca Juga: Apa Saja Penyebab Kadar Kolesterol Naik, ya? Ini 11 Kemungkinan Penyebabnya!

Keringat dingin berbeda dari keringat biasa. Lantas, apa penyebab keringat dingin, ya? Melansir laman Verywell Health, berikut beberapa penyebabnya:

1. Kekurangan Vitamin B12

Kekurangan vitamin B12 kadang bisa menyebabkan keringat berlebih, termasuk di malam hari. Walaupun tidak selalu terjadi, kondisi ini bisa disertai gejala lain seperti tubuh terasa lemah, otot kehilangan tenaga, mati rasa, gangguan keseimbangan, mual, sulit berkonsentrasi, perubahan perilaku, serta detak jantung yang meningkat.

2. Stres dan Kecemasan

Keringat dingin juga bisa muncul saat seseorang merasa takut, gugup, atau tertekan. Hal ini terjadi karena tubuh mengaktifkan respons alami yang disebut fight or flight, yaitu reaksi untuk menghadapi ancaman atau tekanan.

Saat reaksi ini terjadi, detak jantung dan tekanan darah meningkat, kadar gula darah naik, serta otot menjadi tegang. Setelah situasi menegangkan berlalu, tubuh akan kembali normal dalam waktu sekitar 20 sampai 60 menit. Cara sederhana untuk menenangkannya adalah dengan menarik napas dalam-dalam atau melakukan relaksasi ringan.

3. Infeksi dan Penyakit Menular

Infeksi seperti flu atau COVID-19 juga dapat memicu keringat dingin, terutama ketika demam mulai menurun. Namun bila infeksi sudah menyebar ke aliran darah, bisa terjadi kondisi serius yang disebut syok septik.

Gejala infeksi biasanya berupa demam, menggigil, batuk, sakit tenggorokan, mual, atau diare. Jika disertai tekanan darah rendah, jantung berdebar, dan sesak napas, sebaiknya segera mencari pertolongan medis karena kondisi ini berpotensi mengancam nyawa.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Utama Stroke di Usia Dewasa Muda, Apa Saja?

4. Gula Darah Rendah

Keringat dingin juga bisa menjadi tanda kadar gula darah yang terlalu rendah. Hal ini sering dialami oleh penderita diabetes.

Selain keringat, gejalanya bisa berupa jantung berdebar, gemetar, pusing, mudah marah, dan merasa lapar. Jika Anda mengalami gejala ini, segeralah makan atau minum sesuatu yang manis agar kadar gula darah kembali stabil.

5. Masalah Jantung

Keringat dingin bisa menjadi tanda awal dari serangan jantung. Biasanya disertai nyeri di dada, sesak napas, mual, pusing, atau nyeri yang menjalar ke lengan dan leher.

Kondisi ini merupakan keadaan darurat medis yang memerlukan tindakan segera. Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala seperti ini, segera hubungi layanan darurat agar penanganan bisa dilakukan secepat mungkin.

6. Pingsan atau Hilang Kesadaran Sementara

Sebelum seseorang pingsan, tubuh bisa bereaksi dengan mengeluarkan keringat dingin. Gejala lain yang sering muncul sebelum kehilangan kesadaran antara lain pusing, mual, penglihatan berkunang, jantung berdebar, dan tubuh terasa lemah.

Pingsan biasanya hanya berlangsung singkat, tetapi jika terjadi berulang kali, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.

Baca Juga: Apa Penyebab Rasa Kosong dan Hampa? Cari Tahu di Sini!

7. Nyeri Berat

Rasa sakit yang sangat hebat, misalnya akibat patah tulang, batu ginjal, atau cedera parah, juga dapat memicu keringat dingin. Ini merupakan respons alami tubuh terhadap stres akibat nyeri.

Bila nyeri disertai keringat dingin terus berulang, sebaiknya segera mencari bantuan medis agar penyebab pastinya diketahui.

8. Penarikan Zat atau Alkohol

Seseorang yang berhenti menggunakan obat-obatan terlarang atau alkohol dalam jumlah besar secara tiba-tiba bisa mengalami gejala penarikan, termasuk keringat dingin, tubuh gemetar, mudah marah, mual, dan gangguan tidur. Dalam kasus yang berat, kondisi ini bisa berbahaya dan memerlukan pengawasan medis.

9. Syok Tubuh

Keringat dingin juga bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami syok, yaitu kondisi ketika aliran darah ke otak dan organ penting berkurang drastis. Gejalanya antara lain detak jantung sangat cepat, napas pendek, kulit pucat, dan rasa pusing ketika berdiri.

Jika Anda mencurigai seseorang mengalami syok, segera hubungi bantuan medis dan bantu orang tersebut berbaring dengan kaki sedikit ditinggikan agar aliran darah ke otak tetap lancar.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Lantai Bau Amis Setelah Dipel dan Cara Mengatasinya

10. Kanker dan Perubahan Hormon

Beberapa jenis kanker seperti limfoma, leukemia, atau kanker hati bisa menyebabkan keringat dingin, terutama di malam hari. Gejalanya sering disertai penurunan berat badan tanpa sebab, kehilangan nafsu makan, dan rasa lelah yang tidak hilang meski sudah beristirahat.

Selain itu, perubahan hormon akibat penyakit tertentu seperti kanker payudara juga dapat memicu keringat berlebih. Bila Anda mengalami gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan ke dokter agar bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Selain hal-hal di atas, keringat dingin juga bisa disebabkan oleh dehidrasi, tekanan darah rendah, gangguan hormon tiroid, atau efek samping obat seperti antidepresan dan pereda nyeri tertentu.

Demikianlah ulasan tentang beberapa penyebab keringat dingin. Keringat dingin bisa menjadi tanda tubuh sedang bekerja keras menghadapi stres, infeksi, atau kondisi medis tertentu.

Walaupun terkadang tidak berbahaya, keringat dingin yang muncul tanpa alasan jelas patut diwaspadai. Bila disertai gejala berat seperti nyeri dada, pingsan, atau kesulitan bernapas, segera cari pertolongan medis.

Dengan memahami penyebabnya, Anda bisa mengambil langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Baca Juga: 4 Penyebab Berat Badan Susah Turun Meski Sudah Diet, Cari Tahu Yuk!

Selanjutnya: Bumi Resources Minerals (BRMS) Bidik Produksi Emas 80.000 Ons pada Tahun 2026

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

IHSG Berpeluang Rebound, Ini Rekomendasi Saham BNI Sekuritas Rabu (26/11)

IHSG berpeluang rebound pada perdagangan Rabu (26/11/2025), setelah sebelumnya ditutup terkoreksi. ​Berikut rekomendasi saham BNI Sekuritas​.

Cuma Hari Ini! Promo Krispy Kreme Paket 2 Lusin Dozen Donuts Cuma Rp 100.000

Promo Krispy Kreme Happiness Delight khusus 26 November 2025. Nikmati 1 Dozen Fixed Assorted + 1 Dozen Mixed Classic cuma Rp 100.000.

Cara Mematikan Autocorrect di Android dan iPhone, Ini Dia Langkah Mudahnya!

Cara mematikan autocorrect di Android dan iPhone bertujuan untuk memudahkan pengetikkan chat di WhatsApp dan media sosial lainnya. 

5 Film Berlatar Perayaan Thanksgiving dari Beragam Genre

Untuk memperingati Thanksgiving, yuk coba tonton beberapa rekomendasi film tentang Thanksgiving dari beragam genre ini.​

Vivo S50 Pro Akan Segera Rilis, Apakah Bisa Kalahkan Honor 500? Ini Jawabannya!

Vivo S50 Pro telah disiapkan dan akan segera rilis, ponsel ini akan bersaing dengan Honor 500 dan Oppo Reno15 keluaran terbaru.   

7 Rekomendasi Maskara Waterproof yang Wudhu Friendly, Intip Daftar Lengkapnya!

Maskara waterproof lebih unggul dan bikin bulu mata tetap lentik. Maskara ini biasanya punya tekstur lengket & butuh waktu lama buat kering.  

Coba 6 Cara Bersosialisasi Mudah Untuk Kaum Introvert Ini

Anda bisa mencoba beberapa tips ini untuk bersosialisasi bagi kaum introvert yang ingin mulai membuka diri.​

IHSG Diproyeksi Naik, Simak Rekomendasi Saham BRI Danareksa Sekuritas Rabu (26/11)

IHSG berpeluang menguat pada perdagangan Rabu (26/11), setelah terkoreksi sebelumnya. ​Berikut rekomendasi saham pilihan BRI Danareksa Sekuritas​.

Turun Tipis, Cek Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 26 November 2025

Harga emas Antam hari ini ukuran 1 gram dibanderol Rp 2.378.000 Rabu pagi (26/11/2025), turun Rp 2.000 dibanding Selasa pagi (25/11/2025).

Sunscreen Baru Amaterasun, Begini Cara Pakainya agar Perlindungan Lebih Maksimal

​Produk sunscreen terbaru Amaterasun meluncur dan begini panduan penggunaan yang sederhana lagi efektif.