M O M S M O N E Y I D
Santai

Ternyata Ini Penyebab Lantai Bau Amis Setelah Dipel dan Cara Mengatasinya

Ternyata Ini Penyebab Lantai Bau Amis Setelah Dipel dan Cara Mengatasinya
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Ini dia penyebab lantai bau amis setelah dipel dan cara mengatasinya. Cari tahu, yuk!

Pernahkah Anda merasa aneh saat selesai mengepel lantai rumah, bukannya harum justru muncul bau amis yang mengganggu? Padahal, tujuan mengepel adalah membuat rumah lebih bersih dan segar. Kondisi ini tentu bikin kesal, apalagi jika ada tamu yang datang dan mencium aroma tidak sedap tersebut.

Selain membuat rumah terasa kurang nyaman, bau ini juga bisa menjadi tanda ada sesuatu yang salah dalam cara membersihkan atau kondisi lantai itu sendiri. Penyebabnya cukup beragam dan sering kali tidak disadari.

Agar tidak bingung lagi, mari kita bahas apa saja penyebab lantai bau amis setelah dipel dan bagaimana cara mengatasinya agar rumah tetap wangi dan nyaman.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Pipis Kucing yang Nempel di Lantai, Sofa, dan Pakaian!

Penyebab Lantai Bau Amis Setelah Dipel

Inilah beberapa penyebab lantai bau amis setelah dipel:

1. Air Pel yang Kotor

Melansir dari laman SOS Antibacterial, salah satu penyebab utama adalah penggunaan air pel yang sudah kotor. Banyak orang sering menyepelekan hal ini, padahal kotoran yang tercampur di air justru akan menyebar kembali ke lantai. Akibatnya, lantai bukannya bersih malah meninggalkan aroma tak sedap, termasuk bau amis.

2. Kain Pel yang Jarang Dicuci

Kain pel yang lembap dan jarang diganti bisa menjadi sarang bakteri serta jamur. Saat digunakan kembali, kotoran dan bakteri tersebut menempel di lantai, lalu menimbulkan bau tak sedap. Bahkan, bau amis bisa muncul lebih kuat jika kain pel sudah berjamur atau berbau apek.

3. Campuran Pembersih yang Tidak Tepat

Kadang, penggunaan cairan pembersih lantai yang terlalu sedikit atau berlebihan dapat menimbulkan masalah. Cairan yang terlalu sedikit membuat lantai tidak benar-benar bersih, sementara jika terlalu banyak bisa meninggalkan residu lengket yang memicu bau amis.

4. Lantai Terbuat dari Material Tertentu

Beberapa jenis lantai, misalnya keramik bertekstur kasar atau lantai kayu, bisa lebih mudah menyerap sisa air pel. Jika tidak cepat kering, kelembapan tersebut bisa menimbulkan bau apek hingga amis.

5. Adanya Noda atau Kotoran yang Tidak Terlihat

Kadang lantai terlihat bersih, tetapi sebenarnya masih ada noda minyak, sisa makanan, atau kotoran hewan peliharaan yang menempel. Saat dipel, noda ini bercampur dengan air dan justru mengeluarkan bau tidak enak.

Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Lantai Kamar Mandi Licin yang Efektif, Coba yuk!

Cara Mengatasi Lantai Bau Amis Setelah Dipel

Nah, berikut ini adalah beberapa cara mengatasi lantai bau amis setelah dipel:

1. Bersihkan Noda Membandel Terlebih Dahulu

Melansir dari laman Mulia Ceramics, sebelum mengepel, cek apakah ada noda minyak atau kotoran yang menempel. Bersihkan dulu dengan lap kering atau pembersih khusus, baru lanjutkan mengepel seluruh ruangan. Dengan begitu, bau amis akibat sisa kotoran bisa dihindari.

2. Gunakan Air Bersih

Pastikan selalu menggunakan air bersih setiap kali mengepel. Jika lantai rumah cukup luas, jangan ragu mengganti air pel di tengah proses agar tidak membawa kotoran berulang-ulang ke seluruh ruangan.

3. Cuci Kain Pel Secara Rutin

Biasakan mencuci kain pel setelah digunakan, lalu jemur hingga benar-benar kering agar tidak lembap. Sebaiknya ganti kain pel secara berkala, misalnya setiap 2–3 bulan sekali, untuk mencegah penumpukan bakteri.

4. Atur Takaran Cairan Pembersih

Ikuti petunjuk pada label produk pembersih lantai agar takarannya pas. Jika ingin hasil lebih wangi, Anda bisa menambahkan sedikit pewangi khusus lantai, tetapi jangan berlebihan agar tidak meninggalkan residu.

5. Keringkan Lantai dengan Baik

Setelah mengepel, pastikan sirkulasi udara di rumah baik. Buka jendela atau nyalakan kipas angin agar lantai cepat kering. Semakin lama lantai lembap, semakin besar kemungkinan muncul bau amis.

6. Perhatikan Jenis Lantai

Jika rumah Anda menggunakan lantai kayu atau keramik kasar, gunakan kain pel microfiber yang bisa menyerap air lebih baik. Untuk lantai kayu, usahakan jangan terlalu basah saat mengepel agar tidak merusak material.

7. Tambahkan Bahan Alami sebagai Solusi

Jika ingin lebih alami, Anda bisa menambahkan perasan jeruk nipis, cuka putih, atau baking soda ke dalam air pel. Bahan-bahan ini tidak hanya membantu menghilangkan bau amis, tetapi juga efektif membunuh bakteri.

Baca Juga: 6 Pilihan Lantai Ramah Lingkungan yang Cocok untuk Rumah Modern Minimalis

Demikianlah ulasan tentang penyebab lantai bau amis setelah dipel dan cara mengatasinya. Lantai bau amis setelah dipel bisa jadi tanda ada yang salah dalam cara membersihkan atau perawatan alat pel.

Untungnya, masalah ini bisa diatasi dengan cara yang sederhana. Dengan sedikit perhatian ekstra, rumah Anda akan selalu terasa bersih, harum, dan nyaman untuk ditinggali.

Jadi, jangan biarkan aroma amis mengganggu suasana rumah. Yuk, praktikkan cara-cara di atas agar lantai Anda tetap bersih dan wangi setiap hari!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Hasil Korea Masters 2025, Hanya 5 Wakil Indonesia Lolos ke Babak 16 Besar

Hasil Korea Masters 2025 Babak 32 Besar yang berlangsung Selasa (4/11) dan Rab (5/11), hanya enam wakil Indonesia yang lolos ke babak 16 besar. 

Cara Cek Bansos BPNT November 2025 Lewat NIK KTP, Resmi dari Kemensos

Cek yuk, apakah kamu masuk daftar penerima BPNT November 2025! Begini cara mudah dan resmi ceknya lewat situs atau aplikasi Kemensos.  

Feng Shui Tahun 2026: Warna Keberuntungan dan Dekorasi Rumah yang Bikin Hidup Stabil

Yuk, cek warna keberuntungan Feng Shui 2026 biar rumah makin adem, rezeki lancar, dan energi positif terus mengalir sepanjang tahun!  

5 Manfaat Push Up Bra untuk Wanita, Payudara Jadi Lebih Bervolume!

Payudara kecil? Push up bra bisa jadi solusi. Cari tahu di sini, berikut 5 manfaat push up bra untuk wanita.  

Pola Konsumsi Kelas Menengah Bergeser, Dari Gengsi ke Bertahan Hidup

Studi Hakuhodo International Indonesia melalui Sei-katsu-sha Lab mengungkap adanya pergeseran nilai dan pola konsumsi masyarakat kelas menengah  

KUR BRI November 2025: Cicilan Mulai Rp 21 Ribuan, Yuk Lihat Simulasi dan Syaratnya!

Yuk, cek simulasi cicilan KUR BRI November 2025! Bunga rendah, tenor panjang, dan bisa diajukan online buat bantu modal usaha kamu.  

Cara Cek Bansos BPNT November 2025 Lewat NIK KTP, Mudah dan Resmi dari Kemensos

Cek yuk, apakah kamu masuk daftar penerima BPNT November 2025! Begini cara mudah dan resmi ceknya lewat situs atau aplikasi Kemensos.  

Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan November 2025, Begini Penjelasan Kemnaker

Cek penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan November 2025 bisa lewat situs resmi Kemnaker dan BPJS. Yuk, simak panduan dan info resminya di sini!  

4 Perbedaan Sport Bra dan Bra Biasa, Jangan Salah Pilih Ya!

Bingung mau beli bra biasa atau sport bra? Sebelum beli, ketahui dulu 4 perbedaan sport bra dan bra biasa ini.

Cara Cek Gaji YouTuber Favoritmu di Tahun 2025, Yuk Intip Rahasianya!

Cek gaji YouTuber favoritmu sekarang! Yuk, cari tahu cara mudah dan sumber penghasilan para kreator yang bikin penasaran di 2025 ini.