M O M S M O N E Y I D
Bugar

Tak Ada Kasus Kanker Serviks jika Sudah Vaksin HPV, Ini Usia Tepat Terima Vaksin

Tak Ada Kasus Kanker Serviks jika Sudah Vaksin HPV, Ini Usia Tepat Terima Vaksin
Reporter: Benedicta Prima  |  Editor: Benedicta Alvinta


MOMSMONEY.ID - Penelitian yang dilakukan baru-baru ini menemukan, tidak ada kasus kanker serviks atau rahim terdeteksi pada perempuan muda yang sudah vaksin HPV. 

Melansir BBC, The Public Health Scotland (PHS) mengumumkan, vaksin human papillomavirus (HPV) sangat efektif mencegah berkembangnya sel kanker serviks atau rahim. 

HPV adalah infeksi menular seksual dan bertanggungjawab pada hampir semua kasus kanker serviks. Adapun HPV adalah penyebab paling umum keempat kanker pada perempuan di seluruh dunia. 

Adapun program vaksinasi ini dimulai pada 2008 dengan sasaran mereka perempuan muda tahun pertama di sekolah menengah pertama dengan usia 12-13 tahun. 

Lebih lanjut, kanker rahim adalah penyakit kanker paling umum ditemukan pada perempuan berusia 25-35 tahun di Skotlandia. Secara total, hampir 300 perempuan di Skotlandia didiagnosa kanker serviks setiap tahunnya. 

Baca Juga: Yuk Ketahui Penyebab Kanker Rahim di Usia Muda!

PHS dalam hal ini bekerjasama dengan Universities of Strathclyde dan Edinburg. Penelitian ini telah dipublikasikan di Journal of the National Cancer Institute. 

"Ini menunjukkan betapa efektifnya vaksin HPV karena terbukti saat ini tidak ada kasus kanker rahim pada perempuan yang sudah vaksin HPV secara penuh dan melakukan vaksin dosis pertama di usia 12-13 tahun," ungkap Dr Kirsty Roy, konsultan perlindungan kesehatan di PHS, dilansir dari BBC. 

Kanker rahim merupakan jenis kanker yang dapat dicegah. Salah satunya dengan vaksinasi HPV. 

Apa itu HPV? 

HPV adalah nama bagi sekelompok virus, yang diketahui saat ini ada lebih dari 100 jenis virus HPV. Banyak perempuan akan terinfeksi HPV sepanjang hidup mereka tanpa gejala apapun. 

Pada sebagian kasus, infeksi HPV tidak memiliki gejala dan akan hilang dengan sendirnya. Namun, di beberapa kasus, HPV bisa menyebabkan infeksi terus-menerus dan menyebabkan kanker serviks. 

Baca Juga: Awas, 5 Makanan yang Bisa Picu Kanker Jika Dikonsumsi Terlalu Banyak

Nah, beberapa tipe HPV ini memiliki risiko tinggi karena terkait dengan pertumbuhan beberapa sel kanker. Hampir semua kanker serviks (99,7%) disebabkan oleh infeksi HPV berisiko tinggi. 

Adapun penelitian terbaru di Skotlandia menunjukkan, program vaksinasi yang mereka lakukan pada perempuan berusia 12-13 tahun di tahun 2008 memberikan hasil postif.

Mereka mengumumkan, tidak ditemukan kasus kanker rahim bagi mereka yang sudah menerima vaksin dosis pertama di usia 12-13 tahun dan sudah menerima vaksin secara penuh. 

Melansir laman RSUP Sardjito, WHO menyarankan untuk pencegahan primer kanker serviks sebaiknya vaksin HPV dilakukan pada anak perempuan berusia 9-14 tahun.

Sementara Centers for Disease Control Prevention merekomendasikan vaksin HPV dilakukan pada usia 11-12 tahun dan dapat dimulai pada usia 9 tahun .

Baca Juga: Bisa Cegah Kanker Rahim, Ini Penjelasan Fungsi Vaksin HPV

Vaksin HPV diberikan sebanyak dua dosis apabila dosis pertama diberikan sebelum usia 15 tahun. Jarak pemberian vaksin yaitu minimal 6 bulan. 

Jika dosis pertama diberikan pada usia 15-26 tahun maka vaksinasi HPV diberikan dalam tiga dosis. Adapun vaksin HPV yang dilakukan pada perempuan berusia lebih dari 26 tahun tidak direkomendasikan dan perlu konsultasi dengan dokter. 

Tapi, mengutip Kompas, vaksin HPV masih bisa diberikan kepada perempuan berusia hingga 46 tahun. Hanya saja jika sudah aktif secara seksual, maka sebelum vaksin wajib melakukan papsmear. 

Adapun di Indonesia per April 2022 telah memasukkan vaksin HPV sebagai imunisasi rutin wajib. Ini artinya, masyarakat sasaran imunisasi bisa menerima vaksin secara gratis. 

Sementara program vaksin HPV diberikan kepada anak perempuan kelas 5-6 SD. Secara bertahap, seluruh provinsi dan kabupaten/kota akan segera bisa menerima vaksin HPV ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Panduan Praktis Dapatkan Uang Tambahan Hanya Cuma Nonton dari TikTok

Cara terbaru mendapatkan uang dari nonton TikTok secara aman dan legal. Simak panduan lengkapnya di sini biar makin paham dan nggak salah langkah.

Melonjak, Cek Harga Emas Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini Jumat (12/12)

Harga emas Galeri 24 dan UBS di Pegadaian hari ini Jumat (12/12/2025) melonjak. Emas Galeri 24 Rp 2.459.000, emas UBS Rp 2.498.000.

Rekomendasi HP Samsung Terbaik di Tahun 2025, Performa & Kameranya Super Canggih

HP Samsung Terbaik 2025 terdiri dari beberapa model, ada Samsung S25, Samsung Z Fold7 hingga Samsung A16. 

5 Strategi Elegan Menagih Utang yang Lama Tak Dibayar tanpa Bikin Masalah Baru

Berikut cara menagih hutang yang susah bayar tanpa merusak hubungan. Simak strategi efektif dan sopan yang bisa langsung kamu terapkan.  

Realme C75 HP Rp 2 Jutaan yang Membawa Kapasitas Baterai 6000 mAh, Cek Fiturnya

Realme C75 ini masih punya banyak penggemar, meski Realme C85 sudah meluncur. Realme mengklaim Realme C75 punya desain kelas atas dan eksklusif.

Daftar 7 Film Natal Bergenre Fantasi Penuh Imajinasi dan Petualangan Seru

Menampilkan cerita unik dan di luar nalar, ini beberapa rekomendasi film-film Natal bertema fantasi.​

Daftar Sepatu Running yang Dapat Diskon di Sport Station, Mulai Rp 300 Ribuan

Berikut ini daftar sepatu running yang mendapatkan diskon di Sport Station, harga mulai Rp 300 ribuan.

Hemat Melimpah! Promo 12.12 Wingstop Tawarkan Buy 5 Get 5 hingga 17 Desember 2025

Wingstop hadirkan promo 12.12 hingga 17 Desember 2025. Nikmati penawaran Buy 5 Get 5 Crunchy Wings dan Boneless dengan pilihan rasa favorit.  

Promo Paket Nongkrong Weekend di PHD, QU4RTZA & Ultimate Pizza Harga Spesial

Setiap akhir pekan, PHD hadirkan promo Weekend Waktunya Nongkrong hingga 4 Januari 2026. Nikmati 1 QU4RTZA dan 1 Regular Ultimate Pizza hemat.  

Tecno Spark 40 Pro+ HP Gaming Harga Rp 2 Jutaan, Bawa Kecerahan Layar 4500 Nit

Tecno merilis Spark 40 Pro bersama dengan Tecno Spark 40 Pro+ dan membawa beberapa fitur yang berbeda.