MOMSMONEY.ID - Cara menurunkan asam urat bisa mencegah gangguan kronis yang melemahkan aktivitas harian. Gejala khas asam urat bisa berupa nyeri mendadak, sendi yang tampak merah, membengkak, dan terasa sangat sensitif saat disentuh.
Dengan deteksi dini dan perubahan gaya hidup, Anda bisa mencegah serangan berikutnya. Oleh karena itu, penting untuk mengenali pemicu dan mengetahui cara menurunkan asam urat sebelum menyerang sendi.
Dr. Kannan Kaliyaperumal, seorang Dokter Bedah Ortopedi, menjelaskan bahwa serangan asam urat terjadi ketika kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi dan membentuk kristal di persendian. “Kristal inilah yang memicu peradangan, pembengkakan, dan rasa panas luar biasa,” tambahnya.
Baca Juga: Pengobatan Asam Urat Tinggi Masih Kurang Optimal? Baca Penjelasannya Berikut Ini
Agar kondisi tidak semakin memburuk, yuk pahami berbagai cara menurunkan asam urat yang bersumber dari Parkwayeast.com berikut ini:
Gejala asam urat
- Nyeri mendadak dan hebat pada sendi
- Pembengkakan
- Kemerahan dan panas di sekitar area sendi
- Kekakuan gerak
- Kesemutan atau rasa tidak nyaman di kaki atau tangan
- Muncul benjolan (tofi) di sekitar persendian
Cara menurunkan asam urat sebelum menyerang sendi
1.Perbanyak minum air putih
Air membantu mengeluarkan asam urat melalui urin. Targetkan 2–3 liter per hari agar tubuh tetap terhidrasi dan ginjal bekerja optimal.
2.Batasi konsumsi makanan tinggi purin
Hindari daging merah, jeroan, seafood, dan alkohol. Makanan-makanan ini bisa memicu lonjakan asam urat.
3.Jaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan membuat tubuh kesulitan membuang asam urat. Turunkan berat badan secara bertahap agar kadar asam urat ikut turun.
4.Rutin berolahraga
Pilih olahraga ringan seperti jalan kaki, bersepeda, atau yoga. Aktivitas fisik membantu metabolisme tubuh jadi lebih efisien.
5.Cek rutin kadar asam urat
Dengan tes darah berkala, Anda bisa memantau apakah kadarnya naik atau turun. Ini penting untuk pencegahan jangka panjang.
Obat-obatan untuk mengontrol asam urat
- NSAID (ibuprofen, naproxen)
- Kolkisin
- Kortikosteroid
- Untuk jangka panjang dokter bisa meresepkan obat penurun asam urat seperti allopurinol atau febuxostat, tergantung kondisi tubuh.
Apakah diuretik menyebabkan asam urat?
Dr. Kannan menjelaskan, penggunaan diuretik untuk tekanan darah tinggi memang bisa meningkatkan risiko serangan asam urat. Bukan karena obatnya langsung, tapi karena efek dehidrasi.
Solusinya, tetap terhidrasi dan konsultasikan penggunaan obat dengan dokter sebelum mengonsumsinya.
Baca Juga: Minuman Tinggi Fruktosa Bisa Jadi Penyebab Asam Urat pada Wanita, Ini Ulasannya
Jangan menunda pengobatan karena bisa memperparah kondisi. Itulah penjelasan detail mengenai cara menurunkan asam urat yang wajib anda pahami dengan baik.
Selanjutnya: Cara Menghapus Akun Google Sementara dan Permanen dari HP & Laptop,Ini Solusinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News