Bugar

Durasi Jalan Kaki yang Efektif Turunkan Berat Badan dan Bakar Lemak Perut

Durasi Jalan Kaki yang Efektif Turunkan Berat Badan dan Bakar Lemak Perut
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Berapa lama durasi jalan kaki yang efektif turunkan berat badan dan bakar lemak perut, ya? Cari tahu di sini, yuk.

Jalan kaki sering dianggap sebagai olahraga paling sederhana, tetapi manfaatnya luar biasa bila dilakukan dengan cara dan durasi yang tepat.

Banyak orang yang ingin menurunkan berat badan atau menghilangkan lemak di area perut memilih jalan kaki karena tidak membutuhkan alat, bisa dilakukan kapan saja, dan tergolong aman untuk semua usia.

Namun, agar hasilnya efektif, penting untuk mengetahui berapa lama dan seberapa intens Anda harus berjalan setiap hari.

MomsMoney akan membantu Anda memahami berapa durasi ideal jalan kaki untuk menurunkan berat badan di sini. Simak, yuk!

Baca Juga: 8 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menghilangkan Lemak Perut Anda, Cek yuk

Manfaat Jalan Kaki untuk Turunkan Berat Badan dan Bakar Lemak Perut

Melansir dari laman Healthline, berikut beberapa manfaat jalan kaki untuk turunkan berat badan dan bakar lemak perut:

1. Membakar Kalori

Setiap gerakan tubuh membutuhkan energi dalam bentuk kalori. Untuk menurunkan berat badan, Anda perlu membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi setiap hari. Jalan kaki membantu menciptakan keseimbangan itu.

Jumlah kalori yang terbakar bergantung pada beberapa faktor seperti usia, berat badan, jenis kelamin, dan kecepatan berjalan. Rata-rata, seseorang bisa membakar sekitar 100 kalori per 1,6 kilometer berjalan. Jika dilakukan secara rutin, jumlah ini bisa sangat berarti dalam jangka panjang.

Untuk hasil lebih baik, cobalah berjalan di jalur menanjak atau tambahkan kecepatan langkah. Semakin cepat Anda berjalan, semakin besar pula energi yang digunakan tubuh.

2. Membantu Mempertahankan Otot

Ketika Anda sedang menurunkan berat badan, tubuh tidak hanya kehilangan lemak tetapi juga sedikit massa otot. Padahal, otot penting karena membantu menjaga metabolisme tetap aktif.

Dengan berjalan secara rutin, Anda membantu menjaga massa otot tanpa lemak. Aktivitas ini memperkuat otot kaki, punggung, dan perut, serta mencegah penurunan metabolisme yang sering terjadi saat diet.

Selain itu, olahraga teratur juga membantu mengurangi kehilangan otot akibat penuaan, sehingga Anda tetap bugar dan kuat di usia lanjut.

3. Mengurangi Lemak di Area Perut

Lemak perut atau lemak visceral sering dikaitkan dengan risiko tinggi penyakit jantung dan diabetes. Salah satu cara paling efektif untuk menguranginya adalah dengan melakukan olahraga aerobik seperti jalan kaki.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berjalan selama 30–60 menit, tiga kali seminggu selama 12 hingga 16 minggu dapat secara signifikan menurunkan kadar lemak di sekitar perut. Selain membakar kalori, aktivitas ini juga memperbaiki keseimbangan hormon dan menurunkan kadar stres yang menjadi pemicu penumpukan lemak di area tersebut.

Baca Juga: 10 Cara Cepat Menghilangkan Lemak Perut Menurut Ahli

4. Meningkatkan Suasana Hati

Selain bermanfaat secara fisik, jalan kaki juga membantu menjaga kesehatan mental. Aktivitas ini dapat memicu pelepasan hormon serotonin dan endorfin, yang berperan dalam meningkatkan suasana hati dan menurunkan stres.

Beberapa studi menunjukkan bahwa olahraga ringan seperti jalan kaki dapat mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Ketika Anda merasa lebih bahagia dan berenergi, motivasi untuk tetap aktif juga meningkat, sehingga proses menurunkan berat badan menjadi lebih mudah dijalani.

5. Membantu Menjaga Berat Badan Tetap Stabil

Salah satu tantangan terbesar setelah berhasil menurunkan berat badan adalah mempertahankannya. Jalan kaki bisa menjadi solusi karena mudah dilakukan dan bisa dijadikan kebiasaan jangka panjang.

Menurut beberapa penelitian, orang yang tetap aktif setelah program diet lebih mampu menjaga berat badan mereka dibandingkan yang jarang berolahraga. Bahkan, survei menunjukkan bahwa 94 persen orang yang berhasil mempertahankan penurunan berat badan selama setahun mengaku rutin berjalan kaki setiap hari.

Baca Juga: Perut Buncit? Ini 6 Buah yang Membantu Menghilangkan Lemak Perut

Durasi Jalan Kaki yang Efektif Turunkan Berat Badan dan Bakar Lemak Perut

Untuk hasil optimal, disarankan agar Anda melakukan setidaknya 150 menit aktivitas fisik intensitas sedang per minggu. Dalam konteks ini, durasi jalan kaki yang efektif turunkan berat badan dan bakar lemak perut adalah sekitar 2,5 jam per minggu atau 22 menit per hari dengan kecepatan sedang.

Tips Jalan Kaki untuk Turunkan Berat Badan dan Bakar Lemak Perut

Berikut beberapa tips jalan kaki untuk turunkan berat badan dan bakar lemak perut:

  • Gunakan pelacak langkah agar termotivasi mencapai target harian.
  • Jalan kaki saat istirahat makan siang atau setelah makan malam.
  • Ajak teman atau keluarga berjalan bersama agar lebih menyenangkan.
  • Jika memiliki hewan peliharaan, jadwalkan waktu rutin untuk berjalan bersamanya.
  • Turun dari kendaraan umum satu halte lebih awal dan lanjutkan dengan berjalan.
  • Pilih tangga daripada lift bila memungkinkan.

Setiap langkah kecil yang Anda lakukan akan berdampak besar bila dijalankan dengan konsisten.

Baca Juga: Apa Olahraga Terbaik untuk Membakar Lemak Perut? Ini Rekomendasinya

Demikianlah ulasan tentang durasi jalan kaki yang efektif turunkan berat badan dan bakar lemak perut. Dengan melakukannya secara rutin, Anda bisa membakar kalori, menjaga massa otot, mengurangi lemak perut, serta memperbaiki suasana hati.

Kombinasikan kebiasaan berjalan dengan pola makan sehat dan istirahat cukup agar hasilnya lebih maksimal. Dengan cara ini, Anda tidak hanya mencapai berat badan ideal, tetapi juga memperoleh tubuh yang sehat dan bugar dalam jangka panjang.

Selanjutnya: BRI Life Resmi Bentuk Medical Advisory Board Sesuai Ketentuan OJK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News