MOMSMONEY.ID - Dikenal karena kandungan asam asetatnya, cuka apel telah lama dipercayai memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk kemampuannya untuk membantu penurunan berat badan. Namun, bagaimana sebenarnya efektivitas dan cara minum cuka apel untuk diet?
Momsmoney akan mengulasnya lebih dalam pada kesempatan kali ini. Yuk, simak hingga akhir!
Cuka Apel untuk Diet
Melansir dari Healthline, efek cuka sari apel terhadap penurunan berat badan dan reduksi lemak tubuh masih menjadi subjek perdebatan, dengan penelitian terbatas yang menunjukkan hasil positif.
Sebuah penelitian pada tahun 2018 yang melibatkan 39 orang yang mengikuti diet rendah kalori menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi sekitar 2 sendok makan (30 mL) cuka sari apel setiap hari selama 12 minggu mengalami penurunan berat badan dan lemak tubuh yang lebih signifikan.
Baca Juga: Direkomendasikan, Intip 8 Sayuran yang Bagus untuk Diet Berikut yuk
Hasil penelitian tersebut menyarankan bahwa menambahkan 1 atau 2 sendok makan cuka sari apel ke dalam diet mungkin berkontribusi pada penurunan berat badan, pengurangan lemak tubuh, penghilangan lemak perut, dan penurunan kadar trigliserida.
Namun, penting untuk dicatat bahwa penelitian ini dilakukan pada individu yang kelebihan berat badan atau obesitas. Tidak ada kelompok kontrol atau plasebo dalam penelitian ini, yang berarti tidak ada pembandingan langsung untuk mengukur efek cuka sari apel terhadap mereka yang tidak mengonsumsinya.
Selain itu, penelitian tersebut tidak mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mungkin mempengaruhi penurunan berat badan, seperti perubahan dalam asupan nutrisi atau tingkat olahraga.
Baca Juga: Konsumsi Ubi Ungu untuk Diet yuk, Ampuh Menurunkan Berat Badan lo
Cara Minum Cuka Apel untuk Diet
Meski belum ada bukti kuat yang mendukung cuka sari apel sebagai sarana efektif untuk penurunan berat badan, terdapat berbagai cara untuk mengintegrasikannya ke dalam diet Anda. Salah satu metode yang populer adalah menggunakannya sebagai dressing salad bersama dengan minyak zaitun, yang cocok untuk disajikan dengan sayuran hijau, mentimun, dan tomat.
Cuka sari apel juga bisa digunakan sebagai bahan untuk mengasinkan sayuran atau dicampur dengan air untuk diminum langsung. Bagaimana cara minum cuka apel untuk diet? Untuk tujuan penurunan berat badan, dosis yang umumnya direkomendasikan adalah 1-2 sendok makan (15-30 mL) per hari, campurkan dengan air untuk menghindari iritasi pada mulut dan kerongkongan.
Baca Juga: Mau Kurus dan Langsing? Konsumsi 12 Makanan untuk Diet yang Enak dan Sehat Berikut
Dianjurkan untuk membagi dosis ini menjadi 2-3 kali konsumsi sehari, idealnya sebelum makan. Namun, mengonsumsi lebih dari jumlah ini tidak disarankan karena potensi efek samping pada dosis tinggi, seperti interaksi dengan obat-obatan atau kerusakan pada enamel gigi.
Mulailah dengan 1 sendok teh (5 mL) untuk menilai toleransi tubuh Anda terhadap cuka sari apel. Penting untuk selalu mencampur cuka sari apel dengan air sebelum dikonsumsi. Mengonsumsi cuka dalam bentuk murni bisa berisiko membahayakan bagian dalam mulut dan kerongkongan.
Nah, itulah ulasan lengkap terkait efektivitas dan cara minum cuka apel untuk diet. Semoga bermanfaat, ya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News