MOMSMONEY.ID - Sering menjadi minuman yang direkomendasikan, apakah minum air bisa menurunkan gula darah tinggi sebenarnya?
Pernahkah Anda merasa khawatir saat mendapati gula darah Anda berada di atas batas normal? Jika ya, Anda mungkin bertanya-tanya apakah ada cara sederhana untuk membantu menurunkannya.
Air sering dianggap sebagai solusi ajaib untuk berbagai masalah kesehatan, tetapi apakah benar air bisa membantu menurunkan gula darah tinggi? MomsMoney akan membahasnya pada kesempatan kali ini. Jadi, simak sampai akhir, ya!
Baca Juga: Apa Penyebab Gula Darah Tinggi pada Orang yang Tidak Diabetes?
Apakah minum air bisa menurunkan gula darah tinggi?
Dikutip dari laman Bens Natural Health, ginjal memiliki peran penting dalam mengelola kadar gula darah. Ketika gula darah Anda tinggi, glukosa berlebih akan dikeluarkan melalui urin. Kondisi ini dikenal sebagai glikosuria dan sering menjadi gejala diabetes.
Minum air putih dapat membantu menurunkan kadar gula darah secara tidak langsung. Ketika Anda terhidrasi dengan baik, ginjal mampu menghasilkan lebih banyak urin untuk mengeluarkan glukosa berlebih dari aliran darah.
Proses ini dapat membantu menurunkan gula darah jika kadarnya cukup tinggi, seperti di atas 180 mg/dL, karena pada kadar ini gula mulai muncul dalam urin. Namun, jika gula darah Anda lebih rendah dari 180 mg/dL, biasanya tidak ada glukosa dalam urin sehingga efek ini tidak berlaku.
Selain itu, minum air juga membantu menekan nafsu makan karena membuat perut terasa lebih penuh. Hal ini dapat mengurangi konsumsi makanan tinggi karbohidrat atau gula, yang secara tidak langsung membantu menjaga gula darah tetap stabil.
Mengganti minuman manis seperti soda, jus buah, atau kopi manis dengan air putih juga menjadi cara yang baik untuk mengurangi asupan gula tambahan yang bisa meningkatkan kadar glukosa darah.
Baca Juga: Cara Menurunkan Gula Darah dengan Cepat saat Darurat di Rumah
Apakah air bisa menurunkan gula darah dengan cepat?
Minum air tidak secara langsung menurunkan gula darah dengan cepat atau signifikan, terutama jika kadar gula Anda sangat tinggi (misalnya, lebih dari 250 mg/dL).
Gula darah tinggi biasanya terjadi akibat kurangnya produksi insulin atau resistensi insulin, dan air tidak dapat mengatasi masalah ini secara langsung.
Seberapa cepat air dapat membantu menurunkan gula darah tergantung pada banyak faktor, termasuk:
- Berapa lama Anda mengalami masalah gula darah tinggi.
- Jenis diabetes (jika ada) yang Anda miliki.
- Obat-obatan yang Anda konsumsi.
- Kebiasaan gaya hidup, seperti pola makan dan aktivitas fisik.
Jika kadar gula darah Anda sangat tinggi dan tidak turun dengan sendirinya, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: 6 Minuman Sehat yang Terbukti Efektif Menurunkan Gula Darah Tinggi
Berapa banyak air yang perlu diminum untuk menurunkan gula darah?
Minum air dalam jumlah yang cukup penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk membantu mengelola gula darah. Namun, terlalu banyak minum air juga bisa berbahaya.
Kondisi yang disebut hiponatremia dapat terjadi jika Anda minum terlalu banyak air dalam waktu singkat, sehingga menyebabkan kadar natrium dalam darah menurun secara drastis. Gejala hiponatremia meliputi mual, sakit kepala, kebingungan, pusing, dan kelelahan.
Untuk menjaga hidrasi yang sehat, berikut tips yang dapat Anda terapkan:
- Minumlah air sesuai kebutuhan tubuh Anda, yang tergantung pada ukuran tubuh, aktivitas fisik, iklim, dan faktor lainnya.
- Sebagai aturan umum, pastikan urin Anda berwarna pucat dan tidak berbau menyengat. Jika urin Anda gelap dan berbau kuat, itu bisa menjadi tanda Anda perlu minum lebih banyak air.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Rempah-Rempah yang Membantu Mengontrol Gula Darah
Nah, itu dia ulasan tentang apakah minum air bisa menurunkan gula darah tinggi atau tidak. Minum air bisa membantu menurunkan gula darah secara tidak langsung, tetapi air bukanlah solusi utama jika gula darah Anda sangat tinggi.
Untuk mengelola kadar gula darah secara efektif, kombinasikan hidrasi yang cukup dengan pola makan sehat, olahraga, dan, jika diperlukan, perawatan medis yang sesuai.
Selanjutnya: Penuhi Kebutuhan Bisnis, Ford Luncurkan Next-Gen Ford Ranger XL Terbaru di Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News