Bugar

Penyebab Kolesterol Naik Apa Saja? Ini 11 Kemungkinan Penyebabnya

Penyebab Kolesterol Naik Apa Saja? Ini 11 Kemungkinan Penyebabnya

MOMSMONEY.ID - Sebenarnya, penyebab kolesterol naik apa saja? Cek beberapa kemungkinan penyebabnya berikut ini!

Kolesterol tinggi sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas, namun diam-diam meningkatkan risiko penyakit serius seperti serangan jantung dan stroke.

Banyak orang baru menyadari kadar kolesterolnya tinggi setelah menjalani pemeriksaan darah, atau bahkan setelah terjadi komplikasi kesehatan. Kolesterol tidak selalu naik karena faktor usia atau keturunan saja. Banyak kebiasaan sehari-hari yang secara tak sadar ikut memicunya.

Menjaga kolesterol tetap dalam batas normal penting untuk kesehatan jangka panjang. Tapi untuk bisa mencegahnya, Anda perlu tahu dulu apa saja penyebabnya.

Lantas, penyebab kolesterol naik apa saja, ya? MomsMoney akan membahasnya pada kesempatan kali ini. Yuk, simak!

Baca Juga: Apa Saja Obat Kolesterol Paling Ampuh? Ini Daftarnya

Penyebab Kolesterol Naik Apa Saja?

Menyadur dari laman Hello Sehat, inilah beberapa penyebab kolesterol naik yang perlu Anda perhatikan:

1. Usia yang Semakin Bertambah

Seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh dalam mengatur kadar kolesterol cenderung menurun. Itulah sebabnya orang yang berusia di atas 45 tahun lebih rentan mengalami kolesterol tinggi, terutama jika tidak menjaga pola hidup sehat.

2. Terlalu Sering Makan Lemak Tidak Sehat

Lemak tidak selalu buruk, tetapi jenisnya sangat berpengaruh. Lemak jenuh dan lemak trans seperti yang terdapat pada gorengan, keju tinggi lemak, dan makanan cepat saji bisa menaikkan kadar kolesterol jahat (LDL). Sebaliknya, lemak sehat dari kacang-kacangan, ikan, dan minyak zaitun justru baik untuk tubuh.

3. Sering Minum Minuman Manis

Minuman seperti soda, boba, dan minuman berpemanis lainnya bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat serta trigliserida. Jika dikonsumsi berlebihan, hal ini bisa mengganggu keseimbangan lemak dalam darah dan berisiko menyebabkan penyakit jantung.

4. Kebiasaan Mengonsumsi Alkohol

Minum alkohol secara berlebihan bisa mengganggu fungsi hati dalam mengelola kolesterol. Akibatnya, kadar kolesterol dan trigliserida bisa meningkat, yang berujung pada risiko penyakit jantung, stroke, hingga diabetes.

Baca Juga: Pilihan Lauk Pauk Sehat untuk Penderita Asam Urat dan Kolesterol Konsumsi

5. Jarang Bergerak atau Kurang Olahraga

Kurangnya aktivitas fisik membuat tubuh tidak optimal dalam membakar lemak. Akibatnya, kolesterol jahat menumpuk lebih banyak. Sebaliknya, olahraga rutin bisa membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan memperbaiki metabolisme.

6. Kelebihan Berat Badan

Memiliki berat badan berlebih, terutama lemak di bagian perut, berkaitan erat dengan kolesterol tinggi. Obesitas memperparah ketidakseimbangan kadar lemak darah, terutama bila dikombinasikan dengan kebiasaan makan tidak sehat dan kurang olahraga.

7. Masalah Tiroid

Jika kelenjar tiroid tidak bekerja dengan baik, metabolisme tubuh bisa terganggu. Ini membuat tubuh kesulitan membuang kolesterol secara efisien. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dengan gangguan tiroid lebih rentan memiliki kolesterol tinggi.

8. Penyakit Tertentu

Beberapa kondisi kesehatan seperti diabetes, gangguan hati dan ginjal, tekanan darah tinggi, asam urat, dan lupus bisa memicu peningkatan kolesterol. Jika Anda memiliki salah satu kondisi ini, penting untuk rutin memeriksa kadar kolesterol.

Baca Juga: Apa Rekomendasi Makanan yang Bisa Menurunkan Kolesterol yang Tinggi?

9. Efek Samping Obat-obatan

Beberapa obat tertentu seperti diuretik, kortikosteroid, antidepresan, dan obat antikejang bisa memengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh. Jika Anda mengonsumsi obat-obatan tersebut secara rutin, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui dampaknya.

10. Perubahan Hormon saat Hamil atau Menopause

Kehamilan dapat meningkatkan kadar kolesterol sebagai bagian dari proses alami untuk mendukung pertumbuhan janin. Sementara itu, saat menopause, penurunan hormon estrogen dapat menyebabkan lonjakan kolesterol jahat. Meski begitu, kolesterol baik juga bisa meningkat dalam kondisi ini.

11. Faktor Genetik

Kolesterol tinggi tidak selalu disebabkan oleh pola hidup. Ada kondisi genetik bernama familial hypercholesterolemia yang menyebabkan tubuh sulit mengontrol kadar kolesterol LDL. Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi, perhatikan dengan lebih serius dan konsultasikan ke dokter.

Itulah beberapa penyebab kolesterol naik yang penting untuk Anda ketahui.

Baca Juga: Apa Saja Buah Penurun Kolesterol Paling Cepat, ya? Ini 7 Rekomendasinya

Bagaimana Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi?

Untuk mengendalikan kolesterol, Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut:

  1. Turunkan berat badan jika berlebih, karena penurunan 2–4 kg saja sudah berdampak pada kadar kolesterol.
  2. Perbanyak konsumsi makanan sehat, seperti buah, sayur, biji-bijian, ikan berlemak, dan sumber lemak baik seperti alpukat dan minyak zaitun.
  3. Kurangi makanan tinggi lemak jenuh dan trans, seperti makanan olahan, jeroan, dan daging merah berlemak.
  4. Olahraga secara rutin, minimal 30 menit sehari, lima kali seminggu.
  5. Berhenti merokok, karena merokok menurunkan kolesterol baik dan merusak pembuluh darah.
  6. Konsumsi suplemen alami jika dibutuhkan, tapi tetap konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Demikianlah ulasan tentang penyebab kolesterol naik apa saja. Kolesterol naik bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gaya hidup, kondisi medis, hingga genetik.

Meski tidak selalu menimbulkan gejala, dampaknya bisa sangat serius jika tidak ditangani. Oleh karena itu, penting untuk menjalani pola hidup sehat, menjaga berat badan, dan rutin memeriksa kadar kolesterol agar tetap terkendali.

Baca Juga: Apa Rebusan Daun yang Bisa Menurunkan Kadar Kolesterol yang Tinggi, ya?

 

Selanjutnya: BPS Catat Harga Beras Naik, Pemerintah Perlu Isi Pasar dengan Beras Cadangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News