M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Masak Kue Kering Lebih Baik Pakai Mentega atau Margarin? Intip 5 Perbedaannya

Masak Kue Kering Lebih Baik Pakai Mentega atau Margarin? Intip 5 Perbedaannya
Reporter: Raissa Yulianti  |  Editor: Raissa Yulianti


MOMSMONEY.ID - Bikin kue kering untuk Lebaran Idul Fitri baiknya memakai mentega atau margarin ya? Yuk simak perbedaannya agar tahu apa perbedaan keduanya.

Margarin & mentega adalah 2 bahan masakan yang punya kegunaan hampir mirip, namun memiliki kandungan yang sangat berbeda.

Untuk tahu apa saja perbedaan mentega dan margarin dan mana sajakah yang paling cocok untuk baking, mari simak jawabannya yang dilansir dari All Recipes, Web MD, dan Taste of Home, ini dia.

Baca Juga: Perbedaan Salted Butter vs Unsalted Butter, Jenis Mentega untuk Segala Masakan

Bahan pembuatan

Perbedaan mentega dan margarin terletak dari kandungan lemaknya.

Margarin atau margarine terbuat dari minyak nabati. Margarin mengandung lemak tak jenuh sebagai lemak baik dalam tubuh.

Sementara mentega atau yang memiliki nama lain butter merupakan produk susu yang terbuat dari krim dan memiliki kadar lemak jenuh yang lebih tinggi.

Lemak jahat & baik

Margarin (margarine) memiliki kandungan lemak baik. Sebab, margarin terbuat dari minyak nabati yang mengandung lemak tak jenuh yang terbagi atas 2 hal: Lemak tak jenuh ganda & Lemak tak jenuh tunggal.

Baca Juga: 7 Perbedaan MSG versus Garam, Mana yang Lebih Membahayakan Kesehatan?

Ketika digunakan sebagai pengganti lemak tak jenuh, lemak ini mampu membantu menurunkan LDL, yakni kolesterol jahat yang dapat menyumbat arteri.

Sementara Mentega (butter) mengandung lemak jahat. Mentega terbuat dari lemak hewani yang memiliki kandungan lemak jenuh & lemak trans yang lebih tinggi.

Lemak ini bisa menyebabkan kadar kolesterol jadi tinggi & kadar HDL (kadar kolesterol baik) jadi rendah.

Warna, aroma, dan tekstur

Perbedaan Margarin dan Mentega
Perbedaan Margarin dan Mentega

Margarin memiliki warna yang berbeda dari mentega. Jika margarin biasanya lebih berwarna kuning terang, sementara mentega memiliki warna kuning pucat.

Ditinjau dari aromanya, margarin (margarine) tidak menghasilkan aroma apapun. Sementara mentega (butter) memiliki aroma susu karena merupakan salah satu produk susu.

Tekstur margarin lebih lembek dan mudah diaplikasikan ke atas roti. Sebab margarin mengandung lebh banyak air. Sementara mentega teksturnya lebih padat.

Baca Juga: 6 Perbedaan Istilah Baking yang Wajib Diketahui Pemula saat Belajar Masak

Kegunaan

Karena kadar lemaknya yang tinggi, maka mentega (butter) dapat memberi tekstur yang baik pada makanan yang dipanggang (teknik baking).

Mentega sangat baik jika dijadikan bahan pembuatan kukis, kue kering, hingga cake.

Mentega juga baik digunakan untuk menggoreng karena memiliki ketahanan yang tinggi terhadap panas.

Perbedaan Margarin dan Mentega
Perbedaan Margarin dan Mentega

Baca Juga: Sparkling Water vs Air Soda, Inilah Perbedaan 2 Jenis Minuman Berkarbonasi

Sementara itu, dilansir dari All Recipes, margarin (margarine) lebih banyak mengandung air dibandingkan lemak. Ini menyebabkan kue tidak dapat mengembang dengan baik serta dapat mudah terbakar saat dipanggang karena terlalu tipis.

Margarin cocok dijadikan sebagai bahan olesan roti karena mengandung lebih banyak air, sehingga lebih mudah dioleskan.

Mana yang pas untuk baking?

Mentega (butter) merupakan bahan yang paling pas untuk baking, terutama dalam pembuatan kukis, kue kering, hingga cake. Ini karena mentega memiliki kadar lemak tinggi yang membuat kue dapat mengembang dengan baik.

Baca Juga: 10 Jenis Soto di Seluruh Penjuru Indonesia, Soto Lamongan-Soto Banjar

Sementara margarin tidak pas untuk baking. Margarin paling pas dijadikan bahan olesan roti karena lebih banyak mengandung air. Kandungan air pada margarin membuat kue mudah rapuh dan gagal.

Itu dia sederet perbedaan mentega dan margarin yang perlu Moms ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?