M O M S M O N E Y I D
Bugar

Konsumsi Pepaya untuk Diet Bagus atau Tidak, ya? Ini Jawabannya

Konsumsi Pepaya untuk Diet Bagus atau Tidak, ya? Ini Jawabannya
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Sebenarnya, konsumsi pepaya untuk diet bagus atau tidak? Yuk, cari tahu jawabannya di sini.

Memilih makanan yang tepat sering menjadi tantangan saat Anda sedang berusaha menurunkan berat badan. Ada banyak buah yang bisa dijadikan teman diet, salah satunya pepaya.

Meski terlihat sederhana, pepaya sebenarnya menyimpan berbagai nutrisi yang bermanfaat untuk membantu Anda mencapai berat badan ideal.

Namun, apakah pepaya benar-benar bagus untuk diet atau justru harus dibatasi konsumsinya? MomsMoney akan membahasnya di sini. Yuk, simak sampai akhir!

Baca Juga: 11 Rekomendasi Jus Sehat yang Bagus untuk Diet Turunkan Berat Badan

Konsumsi pepaya untuk diet bagus atau tidak?

Pepaya bisa menjadi pilihan yang sangat bagus untuk melengkapi pola makan saat sedang diet menurunkan berat badan. Walaupun buah ini tidak secara langsung membuat berat badan turun, kandungan nutrisi di dalamnya mampu mendukung proses tersebut.

Melansir dari Healthify Me, pepaya mengandung beragam vitamin seperti A, B, dan C, serta mineral penting di antaranya kalsium, mangan, kalium, tembaga, dan magnesium. Selain itu, data dari USDA menyebutkan bahwa dalam 100 gram pepaya terdapat sekitar 1,7 gram serat.

Serat sangat bermanfaat untuk kesehatan, salah satunya membantu menjaga berat badan tetap stabil. Dengan adanya serat, rasa kenyang lebih lama bisa tercapai, sehingga nafsu makan berlebih dapat dikendalikan.

Serat dalam pepaya juga berperan dalam mengikat lemak dan mengurangi penyerapannya. Hal ini tentu mendukung proses penurunan berat badan. Para ahli merekomendasikan konsumsi serat harian sebanyak 20–30 gram untuk mendapatkan manfaat terbaik bagi pencernaan dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Selain serat, pepaya juga rendah kalori dan kaya akan air. Setiap 100 gram pepaya hanya mengandung sekitar 43 kalori, sehingga aman dikonsumsi tanpa menambah asupan energi secara berlebihan. Kandungan airnya yang tinggi membantu tubuh tetap terhidrasi, sesuatu yang sangat penting dalam menjaga metabolisme tetap optimal.

Baca Juga: Buah Mangga Bagus untuk Diet atau Tidak? Ini Jawabannya

Pepaya juga kaya antioksidan, terutama beta-karoten, yang berperan dalam proses detoksifikasi tubuh. Pembuangan racun ini dapat meningkatkan metabolisme sekaligus menurunkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung.

Buah ini pun mengandung enzim papain yang membantu mencerna protein serta membersihkan dinding usus, sehingga sistem pencernaan menjadi lebih lancar. Dengan pencernaan yang sehat, metabolisme meningkat dan tubuh dapat membakar lemak lebih efisien.

Tidak hanya itu, pepaya juga memiliki sifat anti-inflamasi yang mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh. Kombinasi antara serat, air, enzim, dan antioksidan menjadikan pepaya sebagai buah yang ideal untuk dikonsumsi saat diet. Buah ini membantu memperlancar buang air besar, menjaga rasa kenyang, sekaligus menjaga tubuh tetap segar.

Baca Juga: Apakah Roti Gandum Bagus untuk Diet atau Tidak? Cari Tahu di Sini

Berapa banyak pepaya yang perlu dikonsumsi untuk menurunkan berat badan?

Pepaya sangat bermanfaat sebagai camilan sehat karena dapat menciptakan rasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengurangi kebiasaan ngemil yang tidak sehat. Satu mangkuk pepaya per hari sudah cukup, baik dikonsumsi di pagi hari sebagai sarapan ringan maupun di malam hari sebagai pengganjal lapar.

Dengan kandungan serat, air, dan enzim pencernaannya, pepaya mampu mendukung diet rendah kalori tanpa mengurangi asupan nutrisi penting. Namun, agar hasil penurunan berat badan lebih efektif, konsumsi pepaya sebaiknya tetap diimbangi dengan pola makan seimbang yang berisi sayur, buah, biji-bijian, protein rendah lemak, dan lemak sehat.

Selain menjaga pola makan, olahraga rutin dan gaya hidup sehat juga menjadi faktor penting dalam mencapai berat badan ideal. Bila perlu, konsultasikan dengan ahli gizi atau tenaga kesehatan untuk menyusun rencana diet yang sesuai dengan kebutuhan pribadi.

Jadi, konsumsi pepaya untuk diet bagus atau tidak? Pepaya merupakan buah rendah kalori yang kaya serat, air, vitamin, dan mineral sehingga sangat bagus untuk mendukung program diet menurunkan berat badan.

Kandungan seratnya membantu meningkatkan rasa kenyang sekaligus mengurangi penyerapan lemak. Sementara itu, enzim papain dan antioksidannya menjaga pencernaan serta metabolisme tetap optimal. Dengan manfaat tersebut, pepaya layak menjadi pilihan camilan sehat dalam menu diet harian Anda.

Baca Juga: Apakah Buah Salak Bagus untuk Diet atau Tidak? Ini Jawabannya

Selanjutnya: Tren Ubin Retro Kamar Mandi 2026 Ini Akan Digemari, Ini Inspirasinya untuk Rumah Anda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Hasil BWF World Tour Finals 2025, Seluruh Wakil Indonesia Keok

Hasil BWF World Tour Finals 2025 hari kedua Kamis (18/12), tidak ada satu pun wakil Indonesia yang menang.

Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (19/12), Hujan Sangat Deras Turun di Provinsi Ini

BMKG merilis peringatan dini cuaca besok Jumat 19 November 2025 dan Sabtu 20 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Promo Hypermart Dua Mingguan 18-31 Desember 2025, Keju-Jagung Manis Diskon 10%

Cermati promo Hypermart Dua Mingguan periode 18-31 Desember 2025 untuk belanja dua minggu ke depan, Moms.

Hujan Lebat Turun di Sini, Ini Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (19/12) Jabodetabek

Peringatan dini BMKG cuaca besok Jumat (19/12) dan Sabtu (20/12) di Jabodetabek dengan status Waspada hujan lebat dan angin kencang.

5 Warna Cat Rumah yang Membawa Aura Positif, Cocok untuk Sambut Tahun Baru!

Ada 5 warna cat rumah yang membawa aura positif. Apa saja? Cari tahu informasi selengkapnya di sini, Moms.  

Tanda-Tanda Bayi Lapar dan Kenyang, Ketahui agar Tidak Telat Memberi ASI

Sebagai orang tua baru, mengetahui tanda-tanda bayi lapar dan kenyang merupakan hal yang penting. Cari tahu di sini.  

Ingin Rumah Terlihat Elegan Tanpa Renovasi? Ini Trik Sederhana yang Bisa Dilakukan

Simak ini cara sederhana membuat rumah terlihat elegan tanpa renovasi besar. Ide ringan, relevan, dan mudah diterapkan di rumah Indonesia.

Neo Deco 2026 Hadirkan Gaya Klasik yang Terasa Minimalis dan Modern

Simak tren Neo Deco 2026 yang memadukan gaya klasik dan sentuhan modern untuk rumah yang tampil lebih berkarakter dan nyaman.

Bisakah Kylian Mbappe Kejar Rekor Legendaris Cristiano Ronaldo? Simak Ulasannya

Simak ambisi Kylian Mbappe pecahkan rekor gol Cristiano Ronaldo di Real Madrid tahun ini, cek informasi detail performa gacornya berikut ini.

7 Tren Pencahayaan Rumah 2026 yang Bikin Hunian Anda Makin Nyaman

Cek tren pencahayaan rumah 2026 yang mengutamakan cahaya hangat, desain personal, dan kenyamanan untuk aktivitas harian di rumah.