MOMSMONEY.ID - BMKG pada Minggu (7/4) memantau efek Badai Siklon Tropis Olga berpotensi menyebabkan hujan lebat di 10 provinsi berikut ini.
Kecepatan Badai Siklon Tropis Olga semakin kencang, menjadi 55 knots atau 100 km per jam, dari sebelumnya 40 knots atau sekitar 75 km.
Berdasarkan analisis per 6 April 2024, sistem Bibit Badai Siklon Tropis 96S telah meningkat menjadi Badai Siklon Tropis Olga di Samudra Hindia selatan Nusa Tenggara Timur.
Tepatnya, sekitar 300 km sebelah barat daya Tardamu Sabu, dengan kecepatan angin maksimum 40 knots atau sekitar 75 km per jam dan tekanan udara minimum 996 hPa.
Pada Minggu (7/4), Badai Siklon Tropis Olga terpantau di Samudra Hindia barat daya Sabu dengan pusat sirkulasi di posisi 13.7 LS 120.1 BT, dengan kecepatan angin maksimum 55 knots dan tekanan udara minimum 989 hPa.
"Prediksi: diperkirakan kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Olga akan meningkat dalam 24 jam ke depan," tulis BMKG di akun Instagram-nya, Minggu (7/4).
Tapi, Badai Siklon Tropis Olga bergerak ke arah selatan menjauhi wilayah Indonesia.
Baca Juga: Waspada, Ramalan Cuaca Besok di Jawa Timur Menunjukkan Hujan Turun Sepanjang Hari
Berikut wilayah dengan potensi hujan sedang-lebat sebagai dampak Badai Siklon Tropis Olga:
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
Baca Juga: Hujan Guyur Seluruh Wilayah di Yogyakarta, Perhatikan Ramalan Cuaca Besok
Sementara wilayah dengan potensi angin kencang:
- Nusa Tenggara Timur
Lalu, perairan dengan potensi gelombang laut tinggi 1,25-2,5 meter:
- Perairan selatan Sumbawa
- Perairan selatan P. Sumba
Sedang perairan dengan potensi gelombang laut tinggi 2,5-4 meter:
- Samudra hindia selatan P. Sumba
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News