MOMSMONEY.ID - Berikut langkah-langkah sederhana yang bisa membantu Anda menyusun anggaran yang realistis dan efektif! Simak sampai akhir, ya.
Mengelola keuangan pribadi bisa terasa rumit kalau tidak tahu harus mulai dari mana. Tapi tenang, Moms! Dengan mengikuti cara mengatur anggaran uang yang tepat, Anda bisa meraih kebebasan finansial tanpa harus stres setiap akhir bulan.
Yuk, kita bahas bersama langkah-langkah sederhana dari Nerdwallet yang bisa membantu Anda menyusun anggaran yang realistis dan efektif dalam mengatur uang Anda!
Baca Juga: 6 Strategi Cerdas Mengatur Gaji untuk Generasi Sandwich
Hitung Pendapatan Bersih Anggaran Uang Anda dengan Tepat
Langkah pertama dalam membuat anggaran keuangan adalah memahami berapa banyak uang yang benar-benar Anda miliki. Pendapatan bersih adalah jumlah yang Anda terima setelah dipotong pajak dan potongan wajib lainnya.
Kalau ada potongan atau asuransi, tambahkan kembali untuk dapat gambaran utuh soal pemasukan Anda.
Jangan lupa, kalau Anda punya pekerjaan sampingan, kurangi juga biaya operasional dan pajak agar lebih akurat ya, Moms.
Pilih Sistem Penganggaran Uang yang Sesuai Gaya Hidup Anda
Setiap orang punya gaya hidup dan kebiasaan keuangan yang berbeda. Karena itu, penting memilih sistem penganggaran yang pas untuk Anda. Beberapa metode populer antara lain:
- Sistem amplop: Alokasikan uang ke dalam amplop fisik sesuai kategori.
- Anggaran berbasis nol: Setiap rupiah punya "tugas", jadi semua pemasukan harus dialokasikan.
- Anggaran 50/30/20: Mudah dan praktis untuk pemula!
Apa pun pilihan Anda, pastikan tetap menyisihkan dana untuk kebutuhan, keinginan, dan tentu saja tabungan.
Baca Juga: 7 Kebiasaan Ini yang Bikin Gagal Mandiri Finansial di Tahun 2025, Catat Yuk
Lacak Pengeluaran Anggaran Uang Anda Secara Rutin
Mencatat semua pengeluaran adalah kunci sukses dalam mengatur anggaran uang. Moms bisa menggunakan aplikasi budgeting, spreadsheet, atau bahkan buku catatan sederhana. Intinya, awasi ke mana uang Anda pergi!
Kalau ketahuan ada pos yang terlalu boros, segera evaluasi dan lakukan penyesuaian. Gunakan kelebihan dana untuk mempercepat pembayaran utang atau menambah tabungan.
Otomatiskan Tabungan Agar Anggaran Uang Tidak Terlewat
Salah satu cara terbaik untuk memastikan tujuan keuangan tercapai adalah dengan memaksimalkan tabungan. Moms bisa mengatur auto-debit untuk dana darurat, investasi, atau dana pensiun. Ini membantu Anda tetap disiplin tanpa perlu repot mengingatkan diri sendiri setiap bulan.
Kalau penghasilan tidak tetap, buat pengingat untuk transfer manual dan pertimbangkan bergabung dengan komunitas keuangan supaya tetap termotivasi.
Baca Juga: 7 Cara Hasilkan Pendapatan Pasif Tanpa Harus Punya Pekerjaan Kedua, Catat Yuk
Rajin Tinjau dan Sesuaikan Anggaran Uang Anda
Kondisi keuangan dan prioritas hidup bisa berubah. Jadi, jangan lupa untuk mengevaluasi anggaran Anda setiap 3-6 bulan sekali. Kalau metode lama terasa kurang cocok, jangan ragu untuk mencoba metode lain yang lebih fleksibel dan realistis.
Ingat, anggaran adalah alat untuk membantu Anda, bukan aturan kaku yang bikin hidup terasa berat.
Tips Penting dalam Menentukan Prioritas Anggaran Keuangan
Membuat anggaran bukan cuma soal membagi uang, tapi juga tentang menentukan apa yang paling penting untuk kehidupan dan masa depan Anda. Berikut daftar prioritas yang bisa Moms pertimbangkan:
1. Dana darurat: Prioritas utama untuk menghadapi kejadian tak terduga.
2. Tabungan pensiun: Manfaatkan kontribusi dari perusahaan jika ada.
3. Utang berbunga tinggi: Segera lunasi agar tidak membebani keuangan.
4. Tabungan masa depan: Fokus ke investasi jangka panjang.
5. Penguatan dana darurat: Kembali isi setelah dipakai.
6. Pelunasan utang lainnya: Seperti pinjaman pribadi.
7. Kebutuhan pribadi: Memberi reward kecil untuk diri sendiri juga penting!
Baca Juga: Simak, Ada 7 Cara Mengecek Kesehatan Finansial di Tahun 2025
Panduan Praktis Membagi Anggaran dengan Metode 50/30/20
Kalau Moms ingin cara cepat dan sederhana untuk mengelola uang, metode 50/30/20 bisa jadi pilihan:
- 50% untuk kebutuhan pokok: Termasuk sewa, listrik, makanan, transportasi, dan pembayaran minimum utang.
- 30% untuk keinginan: Hiburan, liburan, belanja, atau makan di luar.
- 20% untuk tabungan dan pelunasan utang: Fokus pada dana darurat, pensiun, dan mempercepat pelunasan utang.
Kalau ternyata biaya kebutuhan pokok lebih dari 50%, jangan khawatir. Anda bisa menyesuaikan ke model 60/30/10 agar tetap realistis sesuai kondisi.
Bagaimana Cara Terbaik Membuat Anggaran Keuangan Pribadi?
Tidak ada metode anggaran yang cocok untuk semua orang. Cara terbaik membuat anggaran adalah dengan memilih strategi yang paling memotivasi Anda dan sesuai situasi keuangan saat ini.
Beberapa tips untuk sukses mengatur anggaran uang:
- Mulai dari yang sederhana.
- Konsisten mencatat pemasukan dan pengeluaran.
- Sesuaikan anggaran saat prioritas hidup berubah.
Jangan takut bereksperimen hingga menemukan sistem yang terasa paling nyaman.
Melalui sedikit usaha dan konsistensi, Moms bisa mengatur keuangan lebih bijak dan mencapai tujuan finansial lebih cepat!
Selanjutnya: Lindungi Diri dari Penipuan yang Mengatasnamakan Instansi Pemerintah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News