Apakah Boleh Minum Teh Setelah Minum Obat? Dokter Bilang Begini

Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas | Editor: Rezki Wening Hayuningtyas

MOMSMONEY.ID - Sebenarnya, apakah boleh minum teh setelah minum obat atau tidak?

Beberapa orang terbiasa meneguk segelas teh hangat setelah makan atau ketika ingin menenangkan pikiran. Namun, bagaimana jika kebiasaan itu dilakukan sesaat setelah minum obat?

Pertanyaan ini sering muncul karena teh dikenal memiliki kandungan kafein, tanin, dan berbagai zat aktif lain yang bisa saja berinteraksi dengan obat-obatan tertentu.

MomsMoney akan membahasnya pada kesempatan kali ini. Yuk, simak sampai akhir!

Apakah boleh minum teh setelah minum obat?

Dokter Devika, melansir laman Alodokter, mengatakan, kebiasaan minum teh memang cukup umum di masyarakat, tetapi sebaiknya tidak dilakukan bersamaan dengan mengonsumsi obat. Hal ini karena ada sejumlah obat yang bisa berinteraksi dengan kandungan dalam teh.

Teh mengandung kafein, walaupun jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kopi. Kandungan ini bisa memengaruhi cara kerja obat sehingga tidak disarankan diminum bersamaan.

Beberapa jenis obat yang berpotensi berinteraksi dengan teh antara lain obat untuk menurunkan tekanan darah, obat depresi, obat jantung, pil KB, obat asma, adenosine, beberapa antibiotik, clozapine, efedrin, serta obat pengencer darah (antikoagulan).

Interaksi yang terjadi dapat berupa berkurangnya penyerapan obat, menurunnya efektivitas obat, atau justru meningkatnya risiko efek samping.

Berapa lama sebaiknya memberi jarak antara minum teh dan obat?

Mengutip Kompas.com, waktu jeda antara konsumsi teh dan obat bisa berbeda pada setiap orang, bergantung pada kondisi kesehatan maupun jenis penyakit yang dialami. Secara umum, disarankan memberi jarak sekitar 30 menit hingga 1 jam antara minum teh dan obat.

Dengan menunda minum teh, tubuh memiliki kesempatan lebih baik untuk menyerap zat aktif dari obat. Sebaliknya, menghindari minum obat tepat setelah mengonsumsi teh juga membantu mencegah interaksi yang tidak diinginkan.

Jeda waktu ini juga penting karena kandungan katekin dalam teh dapat menghambat penyerapan zat besi serta beberapa komponen lain dari obat.

Jadi, apakah boleh minum teh setelah minum obat atau tidak? Minum teh setelah mengonsumsi obat sebaiknya dihindari karena kandungan kafein di dalamnya bisa memengaruhi cara kerja obat.

Interaksi ini dapat menurunkan efektivitas obat atau meningkatkan risiko efek samping. Karena itu, penting memberi jeda waktu agar obat dapat terserap dengan baik oleh tubuh.