MOMSMONEY.ID - Ini dia beberapa pilihan teh pembakar lemak alami untuk menurunkan berat badan Anda. Cek di sini.
Ada banyak faktor yang memengaruhi keberhasilan diet, termasuk pilihan minuman harian. Salah satu cara alami yang sudah lama dipercaya membantu membakar lemak adalah konsumsi teh.
Bukan sekadar minuman hangat yang menenangkan, teh mengandung senyawa bioaktif yang dapat mempercepat metabolisme dan mendukung penurunan berat badan.
Tentu saja, teh bukanlah obat ajaib yang bisa langsung membuat tubuh langsing. Namun, jika dipadukan dengan pola makan sehat dan olahraga yang teratur, teh bisa menjadi pelengkap efektif dalam perjalanan menuju berat badan ideal.
Baca Juga: 10 Kebiasaan Makan yang Menambah Berat Badan, Pejuang Diet Harus Tahu
Christiana Mikesch, CPT, dalam laman Total Shape, membagikan daftar teh pembakar lemak alami untuk menurunkan berat badan sebagai berikut:
1. Teh hijau
Teh hijau dikenal sebagai teh paling efektif untuk menurunkan berat badan. Sebuah penelitian di PubMed menunjukkan, orang dengan kelebihan berat badan yang rutin minum teh hijau bisa kehilangan lebih dari 7 pon hanya dalam 12 minggu, dibanding kelompok yang tidak mengonsumsinya.
Penelitian lain juga menemukan, ekstrak teh hijau dapat membantu mengecilkan lingkar pinggang. Hal ini didukung pengalaman praktis banyak orang yang memasukkan teh hijau dalam rutinitas harian mereka melaporkan perubahan signifikan setelah beberapa minggu.
2. Teh hitam
Teh hitam juga terbukti mendukung penurunan berat badan. Penelitian di PubMed menunjukkan hubungan antara konsumsi teh hitam dengan penurunan berat badan dan lingkar pinggang.
Manfaat ini tidak hanya berasal dari kafein. Polifenol di dalam teh hitam juga berperan. Salah satu tips dari ahli gizi adalah membuat es teh hitam tanpa gula, yang bisa jadi minuman menyegarkan sekaligus membantu menjaga berat badan, terutama saat berolahraga.
3. Teh Pu Erh
Pu Erh adalah teh tradisional Tiongkok hasil fermentasi yang punya rasa khas. Meski rasanya butuh waktu untuk membiasakan diri, manfaatnya cukup menjanjikan.
Sebuah studi menunjukkan, kelompok yang mengonsumsi teh Pu Erh kehilangan lebih dari 2 pon berat badan dibanding kelompok kontrol. Konsumsi teh ini secara rutin selama tiga bulan bisa membantu penurunan berat badan lebih baik daripada diet standar saja.
Baca Juga: 25 Alasan Berat Badan Tidak Turun Padahal Sudah Diet Menurut Ahli
4. Teh putih
Teh putih dibuat dari daun muda yang hampir tidak diproses, sehingga rasanya ringan. Meski jarang ditemui, kandungan katekin dalam teh putih sebanding dengan teh hijau.
Katekin ini berfungsi meningkatkan metabolisme sehingga membantu proses pembakaran lemak. Meski belum banyak diteliti, beberapa orang melaporkan merasa lebih bertenaga dan lebih ringan setelah rutin minum teh putih.
5. Teh jahe
Jahe sering digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan, tapi juga punya potensi membantu menurunkan berat badan. Menurut penelitian yang diterbitkan di National Library of Medicine, jahe kaya antioksidan dan anti-inflamasi, serta dapat membantu mengelola obesitas.
Banyak orang menambahkan jahe ke makanan atau menikmatinya sebagai teh. Dari pengalaman praktik, klien yang rutin minum teh jahe melaporkan adanya peningkatan kontrol berat badan dalam beberapa bulan.
6. Teh oolong
Teh Oolong berada di antara teh hijau dan hitam, dengan rasa lebih ringan dan sedikit buah. Penelitian menemukan bahwa teh ini bisa meningkatkan metabolisme hingga hampir 3%, yang berarti tubuh membakar lebih banyak kalori setiap hari.
Seorang melaporkan merasa lebih energik dan melihat penurunan lemak tubuh setelah mengonsumsinya secara rutin selama beberapa minggu.
Baca Juga: 9 Daftar Jus yang Cocok Diminum saat Diet Menurunkan Berat Badan
7. Teh peppermint
Sejak lama, peppermint dikenal untuk meredakan gangguan pencernaan. Namun, penelitian juga menunjukkan bahwa minyak peppermint dapat meningkatkan rasa kenyang.
Artinya, minum teh peppermint di sela waktu makan bisa membantu menekan rasa lapar dan mengurangi kebiasaan ngemil berlebihan. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang cenderung menyukai camilan manis atau tinggi kalori.
8. Teh kembang sepatu
Teh kembang sepatu punya rasa asam-manis yang menyegarkan, bahkan enak juga disajikan dingin. Penelitian medis menunjukkan bahwa konsumsi teh ini secara rutin selama 12 minggu bisa menurunkan berat badan sekaligus memperbaiki indeks massa tubuh (BMI).
Selain mendukung manajemen berat badan, teh kembang sepatu juga memiliki manfaat lain bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Itulah daftar teh pembakar lemak alami untuk menurunkan berat badan. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah kandungan kafein pada beberapa jenis teh. Teh hijau dan hitam, misalnya, sebaiknya diminum di pagi atau siang hari agar tidak mengganggu kualitas tidur.
Anda bisa memulai hari dengan teh hijau atau hitam, lalu beralih ke teh oolong atau kembang sepatu di sore hari. Dengan begitu, Anda tetap bisa merasakan manfaat teh tanpa mengorbankan pola tidur yang sehat.
Baca Juga: 15 Tips Diet Tanpa Olahraga dan Tetap Konsumsi Nasi, Yuk Ikuti!
Selanjutnya: Apakah Penderita Diabetes Boleh Mengonsumsi Madu atau Tidak? Ini Kata Dokter
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News