M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Simak 8 Tips Puasa Ramadan Sehat bagi Penderita Diabetes Ini, Anjuran & Larangan

Simak 8 Tips Puasa Ramadan Sehat bagi Penderita Diabetes Ini, Anjuran & Larangan
Reporter: Raissa Yulianti  |  Editor: Raissa Yulianti


MOMSMONEY.ID - Apakah Anda merupakan penderita diabetes yang sedang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan?

Agar tubuh tetap sehat dan gula darah terkontrol penuh, ada beberapa tips sehat yang bisa para penderita diabetes lakukan selama puasa di bulan ramadan.

Konsultasikan dengan dokter

Hal pertama yang wajib dilakukan para penderita diabetes agar bisa tetap sehat selama bulan ramadan ialah dengan berkonsultasi kepada dokter.

Dokter jauh lebih mengetahui kondisi kesehatan Anda. Dokter mungkin akan melakukan serangkaian tes darah, memberikan obat, dan risiko komplikasi diabetes yang ada.

Baca Juga: Sering Kram dan Tremor? Hati-hati, Inilah 1 dari 7 Gejala Kekurangan Magnesium

Rutin pantau gula darah

Melansir dari Pharm Easy, tips ramadan sehat bagi para penderita diabetes salah satunya dengan rutin memantau gula darah selama beberapa kali dalam sehari.

Agar lebih mudah, Anda hanya perlu pergi ke apotek terdekat & mintalah untuk mementau gula darah Anda.

Anda juga dapat mengeceknya sendiri di rumah hanya dengan bantuan beberapa alat seperti strip uji, alcohol swab, meteran glukosa, lancet (jarum halus), dan perangkat lancing.

Hindari makan berlebihan

Makan berlebihan saat di Prasmanan
Makan berlebihan saat di Prasmanan

Baca Juga: Dijamin Sehat dan Aman, Konsumsi Camilan untuk Penderita Diabetes Ini, yuk!

Mengutip Hindustan Times, tujuan utama berpuasa adalah untuk mengekang keinginan makan berlebihan. Para penderita diabetes wajib berhati-hati & memilih mengonsumsi makanan seimbanng, baik saat sahur maupun berbuka puasa.

“Penderita diabetes dapat berpuasa denga naman selama Ramadan asalkan mereka paham risikonya, bagaimana cara mengelolanya, dan mengikuti rekomendasi dokter dengan cermat,” ujar Sujata Sharma, pelatih perawatan diabetes senior aplikasi BeatO.

“Penting juga untuk diskusi dengan dokter perihal pengobatan, pola makan, dan aktivitas fisik yang disesuaikan dengan rutinitas,” lanjutnya.

Sesuaikan porsi makan

Penderita diabetes bisa tetap sehat selama Ramadan dengan menyesuaikan ukuran porsi makan.

Jangan kalap saat berbuka puasa. Disarankan untuk memecah makanan buka puasa menjadi porsi kecil untuk menghindari makan berlebihan.

Baca Juga: Resep Sambal Udang Kecombrang Lengkap dengan Seporsi Nasi Hangat

Wajib ada karbohidrat, lemak, dan protein

Dalam menu berbuka puasa, penderita diabetes wajib menyertakan karbohidrat, protein, dan lemak sehat untuk mencegah lonjakan gula darah & memberikan energi berkelanjutan sepanjang malam.

Pilih karbohidrat kompleks

Beras merah
Beras merah

Baca Juga: Rekomendasi 5 Menu Sahur untuk Anak Kos yang Simple, Murah, dan Tetap Bergizi

Memilah & meilih makanan jadi aturan wajib bagi para penderita diabetes selama Ramadan.

Mereka diwajibkan memilih karbohidrat kompleks dengan indeks glikemik rendah, seperti biji-bijian (beras merah, quinoa, barley), kacang-kacangan (lentik & buncis), soba, sereal, dan sayuran,

Makanan-makanan tersebut dicerna lebih lambat sehingga menyebabkan peningkatan kadar gula darah secara bertahap.

Pilih protein tanpa lemak

Resep Ayam Charsiu Panggang Madu
Resep Ayam Charsiu Panggang Madu

Penderita diabetes juga wajib memilih protein tanpa lemak untuk hidangan sahur & berbuka puasa selama ramadan.

Protein yang dimaksud adalah seperti ayam panggang, kacang-kacangan, tahu, ataupun ikan. Protein-protein ini membantu tubuh merasa kenyang, namun tetap menstabilkan kadar gula darah.

Baca Juga: 6 Jenis Buah-buahan Rendah Kalori Ini Bikin Berat Badan Cepat Turun

Tubuh harus terhidrasi

Menurut laman Diabetes.org, para penderita diabetes harus minum air yang cukup. Namun ingat, jangan meminum air yang mengandung gula maupun kafein supaya tak mengalam dehidrasi di siang hari.

Itulah deretan tips puasa Ramadan sehat yang bisa dilakukan para penderita diabetes selama sebulan penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Tanaman Herbal untuk Obat Sakit Perut, Redakan Nyeri dengan Pengobatan Rumahan!

Tanaman herbal bisa dimanfaatkan untuk obat sakit perut. Sakit perut bisa menjadi kondisi yang melemahkan dan mempengaruhi banyak orang. ​  

Cara Download Video YouTube dengan Cepat, Pakai Tips Berikut Ini Ya!

Cara download video YouTube bermanfaat. Soal hak cipta, selama mengunduh video untuk penggunaan pribadi kemungkinan tidak akan menimbulkan masalah  

5 Strategi Cerdas Hindari Kredit Mobil Macet agar Keuangan Tetap Aman dan Stabil

Simak cara hindari kredit mobil macet agar keuangan stabil dan skor kredit sehat. Ini tips menghitung finansial, dana darurat, dan tenor tepat.  

Desain Interior Futuristik Berawal Dari Integrasi Teknologi Cerdas di Rumah

Transformasi rumah Anda dengan teknologi! Dari pencahayaan adaptif hingga dapur interaktif, jadikan hunian cerminan gaya hidup modern Anda.  

Kumpulan Promo A&W Sharing Meal November 2025, Makan Rame-Rame Mulai Rp 100K

A&W hadirkan promo Sharing Meal selama November 2025. Tersedia 6 pilihan paket hemat Aroma Chicken untuk rame-rame mulai Rp 100.000 saja.  

Promo HokBen Bundling Oishii Ojol, Paket Rame-Rame Komplit Mulai Rp 38.000-an

Selama November, HokBen hadirkan promo Bundling Oishii Ojol dengan 3 paket hematnya. Anda bisa makan rame-rame mulai Rp 38.000-an saja per orang.  

Tenangkan Diri dengan Secangkir Teh, Ini 5 Teh untuk Meredakan Cemas dan Stres

Ada beberapa jenis teh untuk meredakan cemas dan stres yang bisa dikonsumsi. Dari teh chamomile sampai teh peppermint berikan efek relaksasi.

Peringati Hari Pahlawan, Ini 5 Film Biografi Pahlawan Bangsa yang Inspiratif

Rayakan Hari Pahlawan dengan menonton film biografi pahlawan Indonesia yang inspiratif dari Soekarno hingga Kartini.

12 Kebiasaan Buruk Penyebab Perut Buncit yang Penting Diketahui

Ada beberapa kebiasaan buruk penyebab perut buncit yang penting untuk Anda ketahui. Apa saja?          

4 Efek Samping Skincare Overclaim untuk Kulit, Awas Kerusakan Jangka Panjang!

Ketahui efek samping skincare overclaim untuk kulit, mulai dari iritasi hingga risiko jangka panjang. Cari tahu di sini.