Bugar

4 Minuman Penurun Gula Darah yang Paling Efektif Menurut Ahli

 4 Minuman Penurun Gula Darah yang Paling Efektif Menurut Ahli

MOMSMONEY.ID - Ada sejumlah minuman penurun gula darah yang paling efektif menurut ahli. Mari intip daftarnya di sini!

Menjaga kadar gula darah tetap stabil adalah salah satu kunci penting dalam mencegah berbagai penyakit serius, termasuk diabetes tipe 2 dan komplikasi metabolik lainnya.

Banyak orang hanya berfokus pada obat-obatan atau pola makan sehat, padahal pilihan minuman juga memainkan peran yang besar. Beberapa jenis minuman ternyata mampu membantu menurunkan kadar gula darah sekaligus memberikan manfaat kesehatan tambahan.

Baca Juga: Selain Makanan Manis, Ini 5 Penyebab Kadar Gula Darah Tinggi yang Jarang Diketahui

Lalu, apa saja minuman penurun gula darah yang paling efektif menurut ahli? Melansir dari laman Mind Body Green, berikut daftarnya:

1. Air putih

Air merupakan pilihan terbaik untuk menjaga gula darah tetap stabil. Erin Palinski-Wade, RD, ahli gizi dari New Jersey menjelaskan, “Minum cukup air, terutama saat gula darah tinggi, dapat membantu menurunkannya. Cairan membuat tubuh terhidrasi, meningkatkan volume darah, dan mengencerkan kadar glukosa.”

Selain itu, air juga penting untuk mendukung kesehatan ginjal. Penderita diabetes atau orang dengan kadar gula darah tinggi sering mengalami masalah ginjal akibat kerusakan pembuluh darah.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Nutrients menunjukkan bahwa kebiasaan minum air, misalnya setelah bangun tidur atau sebelum tidur, memang tidak langsung menurunkan gula darah, tetapi bisa melindungi fungsi ginjal.

Bagi yang kadar gulanya cenderung tinggi, disarankan minum 8–10 gelas per hari, dan tambahan sekitar 240 ml untuk setiap 30 menit aktivitas fisik.

2. Kopi hitam

Kopi mengandung antioksidan polifenol yang bermanfaat dalam mengatur gula darah. Zat ini bekerja dengan memperlambat penyerapan karbohidrat sekaligus membantu sel-sel tubuh menyerap gula lebih baik, sehingga lonjakan gula darah bisa dicegah.

“Kopi merupakan salah satu sumber polifenol yang bagus,” jelas Whitney Crouch, RDN. Tinjauan dalam jurnal Diabetes Care juga menemukan bahwa konsumsi kopi, baik berkafein maupun tanpa kafein, berhubungan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2.

Namun, untuk mendapatkan manfaatnya, kopi sebaiknya diminum tanpa gula, sirup, atau susu manis. Tambahan pemanis justru bisa menghilangkan efek positif kopi terhadap stabilisasi gula darah.

Baca Juga: Begini Cara Menurunkan Indeks Glikemik Nasi Putih supaya Aman untuk Gula Darah

3. Teh hijau

Teh hijau juga kaya polifenol dan terbukti membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa konsumsi sekitar 6 cangkir teh hijau per hari dapat memberikan manfaat optimal. Untuk hasil maksimal, teh matcha bisa jadi pilihan karena kandungan polifenolnya lebih tinggi.

Palinski-Wade menambahkan, “Senyawa dalam teh hijau dapat mengurangi peradangan serta hormon stres dalam tubuh, yang pada akhirnya membantu mengatasi resistensi insulin.”

Whitney Crouch pun menyarankan untuk mengonsumsi teh hijau tanpa pemanis atau dalam bentuk es teh tawar agar manfaat hidrasi tetap terjaga tanpa risiko lonjakan gula darah.

4. Jus prune

Meskipun jus buah umumnya dianggap kurang ramah untuk penderita gula darah tinggi, jus prune 100% justru bisa menjadi pengecualian. Setiap sajian jus prune mengandung sekitar 4 gram serat alami yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Serat inilah yang membantu mengatur kadar gula darah dan membuat rasa kenyang lebih lama.

Palinski-Wade menjelaskan, “Menambahkan makanan tinggi serat ke dalam pola makan dapat menstabilkan gula darah sekaligus membantu mengontrol nafsu makan, yang berpengaruh baik pada pengelolaan berat badan.”

Jus prune bisa diminum langsung setengah cangkir, atau digunakan sebagai pemanis alami pada smoothie, sup, maupun saus.

Baca Juga: 9 Tanda-Tanda Gula Darah Terlalu Tinggi Menurut Ahli, Perhatikan ya!

Itulah minuman penurun gula darah yang paling efektif menurut ahli. Rutin mengonsumsinya juga mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan, terutama bila dipadukan dengan pola makan seimbang dan gaya hidup sehat.

Selanjutnya: Realisasi Penyaluran Beras SPHP di Indomaret Tembus 1.500 Ton

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News