M O M S M O N E Y I D
Bugar

Waspadai Sindrom Munchausen yang Menyerang Anak, Kenali Gejalanya Moms

Waspadai Sindrom Munchausen yang Menyerang Anak, Kenali Gejalanya Moms
Reporter: Helvana Yulian  |  Editor: Helvana Yulian


MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa gejala dari sindrom munchausen yang menyerang anak dan perlu Anda waspadai, Moms.

Waspada jika anak kerap berpura-pura sakit. Kondisi ini bisa menjadi tanda anak mengalami sindrom munchausen. 

Pengidap sindrom munchausen kerap berpura-pura sakit untuk mendapatkan perhatian, simpati, dan perbuatan baik dari keluarga maupun kerabat.

Sindrom ini termasuk salah satu gangguan mental yang tidak boleh diabaikan. 

Sindrom munchausen adalah gangguan psikologis di mana pengidapnya berpura-pura sakit atau dengan sengaja menghasilkan gejala mengenai suatu penyakit tertentu. 

Nah, sebaiknya Moms cari tahu lebih banyak mengenai sindrom munchausen agar kondisi ini bisa segera ditangani dengan cara yang tepat.

Merangkum dari Kids Health dan Everyday Health, berikut penjelasan seputar sindrom munchausen yang perlu Moms pahami.

Baca Juga: Catat Moms! Ini Cara Membedakan Diare Biasa dan Gejala Hepatitis Akut

Ada beberapa tipe perilaku yang kerap dilakukan oleh pengidap sindrom munchausen, yaitu: 

  • Berpura-pura mengalami gejala psikologis, seperti mendengarkan suara-suara atau mengaku melihat sesuatu yang sebenarnya tidak ada. 
  • Berpura-pura mengalami gejala fisik, seperti mengalami nyeri dada hingga sakit perut yang berlebihan. 
  • Melakukan berbagai kegiatan yang berisiko menyebabkan sakit, seperti mogok makan, menjatuhkan diri, hingga melukai diri sendiri. 

Terdapat beberapa faktor risiko yang dapat memicu sindrom munchausen pada anak, seperti: 

1. Mengalami trauma 

Kondisi ini terjadi akibat pengalaman yang menyebabkan trauma di masa kecil.

Seperti misalnya pengabaian oleh orang tua, hingga perilaku yang menyebabkan anak merasa tidak nyaman. 

Alhasil, anak menjadi berpura-pura sakit. Tujuannya agar dirinya mendapatkan perhatian, kasih sayang, atau rasa peduli dari orang lain. 

2. Mengidap penyakit serius saat kecil 

Rawat inap berkepanjangan saat masa kecil membuat anak merasa diperhatikan oleh orang tuanya.

Ketika anak mulai beranjak remaja, mereka mencoba untuk mencapai perasaan serupa dengan berpura-pura sakit. 

Ada beberapa hal yang perlu ibu ketahui untuk mengetahui gejala dari sindrom munchausen.

Baca Juga: Moms, Kenali Gejala Pneumonia Pada Anak dan Cara Mencegahnya

Dengan begitu, anak-anak akan mendapatkan penanganan dan perawatan yang tepat. Berikut gejalanya: 

1. Gejala akan menghilang ketika anak dibawa ke rumah sakit, tetapi gejala kembali muncul saat anak berada di rumah. 

2. Mengatakan bahwa gejalanya dirasakan memburuk setiap hari. 

3. Tidak konsisten dalam menjelaskan gejala yang dialami. 

4. Sering mengunjungi rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang berbeda-beda. 

5. Sering meminta bantuan kepada orang lain ketika sedang berpura-pura sakit. 

6. Tidak mengonsumsi obat yang dianjurkan dokter. 

7. Mau melakukan berbagai pemeriksaan, tes kesehatan, bahkan tindakan operasi. 

8. Gejala yang dialami hanya muncul ketika mengalami masalah pribadi atau bersama dengan orang-orang tertentu. 

9. Mengalami gangguan kepercayaan diri. 

10. Diketahui sering berbohong atau mengarang cerita dengan orang lain. 

Itulah gejala yang kerap dilakukan anak ketika mengalami sindrom munchausen dan perlu Anda ketahui agar bisa mengatasinya dengan tepat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

6 Cara Menjaga Kesehatan ketika Musim Hujan dan Banjir, Terapkan ya!

Ada beberapa cara menjaga kesehatan ketika musim hujan dan banjir, lho. Yuk, intip pembahasannya di sini!

Makan Sayur Genjer Manfaatnya Apa Saja, ya? Cari Tahu di Sini, yuk!

Sebenarnya, makan sayur genjer manfaatnya apa saja? Yuk, intip beberapa manfaatnya di sini!             

10 Buah dan Sayur yang Bagus untuk Jaga Kesehatan Usus Anda

Tahukah bahwa ada beberapa jenis buah dan sayur yang bagus untuk jaga kesehatan usus Anda. Apa saja?

5 Pilar Etika Bisnis Modern yang Mengarahkan Kesuksesan Perusahaan Baru

Simak alasan etika bisnis semakin penting di era sekarang dan bagaimana perannya menentukan masa depan usaha agar dipercaya pelanggan.  

5 Sinyal Aset Kamu Mulai Turun Nilai dan Cara Mengatasinya untuk Amankan Keuangan

Simak tanda aset kamu mulai menyusut nilainya supaya bisa mengambil langkah tepat dan menjaga kondisi keuangan tetap stabil.  

Kaya Probiotik! 7 Makanan Fermentasi untuk Pencernaan Sehat, Salah Satunya Tempe

Ada beberapa jenis makanan fermentasi yang baik bagi bagi tubuh. Kandungan probiotiknya sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.  

Pahami Rasio Profitabilitas untuk Ukur Performa Bisnis di Era Persaingan Ketat

Panduan memahami rasio profitabilitas untuk bantu bisnis meningkatkan keuntungan, lengkap dengan fungsi, jenis, dan rumus yang bisa diterapkan.

Ice Cream hingga Paket Ayam dengan Promo Popeyes Kupon Desember Mulai Rp 5.000

Popeyes hadirkan promo Kupon Desember dengan beragam menu favorit. Mulai dari Ice Cream sampai paket Ayam Goreng berikan diskon hingga 52%.

Resep Patin Bumbu Rujak, Perpaduan Segar & Pedas dengan Cita Rasa Nusantara

Hidangan ikan patin bumbu rujak hadirkan kenikmatan bercita rasa pedas-gurih segar. Cocok jadi sajian rumahan untuk disantap bersama keluarga.

5 Tips Hadapi Pertanyaan Toxic Saat Kumpul Keluarga di Hari Natal

Inilah tips ide menghadapi anggota keluarga yang memberi pertanyaan toxic saat sedang kumpul bersama di hari Natal.​