MOMSMONEY.ID - Apa itu diet DASH? Disebut-sebut, diet ini bagus untuk dilakukan penderita hipertensi, lho!
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah salah satu masalah kesehatan paling umum di dunia. Meski kerap tidak menimbulkan gejala awal yang mencolok, hipertensi bisa memicu penyakit jantung, stroke, dan gangguan ginjal jika tidak ditangani dengan baik.
Selain pengobatan medis, pola makan yang sehat dan seimbang memainkan peran besar dalam mengontrol tekanan darah. Salah satu pendekatan yang terbukti efektif dan direkomendasikan oleh banyak ahli kesehatan adalah diet DASH.
Namun, apa itu diet DASH? Pada kesempatan kali ini, MomsMoney akan membahasnya secara lengkap. Simak sampai akhir, yuk!
Baca Juga: Lagi Diet? Ini 15 Rekomendasi Buah yang Cocok Dikonsumsi saat Diet Tubuh
Apa Itu Diet DASH?
DASH adalah singkatan dari Dietary Approaches to Stop Hypertension. Dilansir dari WebMD, diet DASH adalah pola makan yang dirancang untuk membantu menurunkan atau mencegah tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Diet ini difokuskan pada makanan yang kaya nutrisi penting seperti kalium, kalsium, dan magnesium, yang diketahui mampu membantu menurunkan tekanan darah secara alami.
Diet ini tidak hanya ditujukan bagi penderita hipertensi, tetapi juga cocok diterapkan oleh siapa pun yang ingin menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Diet DASH dengan Mengurangi Asupan Garam
Salah satu bagian terpenting dari diet DASH adalah mengurangi konsumsi natrium (garam). Diet ini menganjurkan untuk membatasi asupan garam harian hingga 2.300 mg atau bahkan 1.500 mg per hari bagi orang yang lebih sensitif terhadap natrium, seperti:
- Penderita hipertensi
- Lansia (usia di atas 50 tahun)
- Orang yang memiliki risiko tinggi tekanan darah tinggi
Mengurangi garam bisa dimulai dari hal sederhana, seperti membumbui makanan dengan rempah alami, menggunakan sedikit garam saat memasak, dan membaca label gizi saat membeli makanan kemasan.
Baca Juga: Begini Cara Diet Sehat agar Cepat Kurus yang Terbukti Efektif, Ada 12 Cara!
Manfaat Diet DASH
Diet DASH memberikan banyak manfaat kesehatan, seperti:
1. Menurunkan menurunkan tekanan
Penelitian membuktikan bahwa mengikuti diet DASH bisa menurunkan tekanan darah dalam waktu dua minggu, bahkan tanpa penurunan berat badan sekalipun.
2. Menjaga kesehatan jantung
Dengan menurunnya tekanan darah dan kolesterol, risiko terkena penyakit jantung dan stroke juga ikut berkurang.
3. Membantu mengontrol berat badan
Diet ini mendorong konsumsi makanan padat gizi dan rendah kalori, sehingga membantu mengatur berat badan secara alami dan sehat.
Baca Juga: 5 Resep Salad Sayur yang Enak dan Mudah Dibuat untuk Diet
Tips Memulai Diet DASH Secara Praktis
Memulai diet DASH tidak harus sulit. Anda bisa mulai dengan perubahan kecil yang bertahap, seperti:
- Tambahkan satu porsi sayur saat makan siang dan makan malam.
- Konsumsi buah segar sebagai camilan sehat, atau tambahkan ke dalam sarapan.
- Batasi penggunaan mentega atau margarin dan pilih saus salad rendah lemak.
- Ganti susu biasa dengan susu rendah lemak atau bebas lemak.
- Batasi konsumsi daging hingga maksimal 170 gram per hari dan sesekali ganti dengan protein nabati seperti tempe atau kacang-kacangan.
- Tingkatkan konsumsi serat dengan menambahkan sayur dan kacang dalam menu harian.
- Pilih camilan sehat, seperti yoghurt rendah lemak, buah kering tanpa tambahan gula, kacang tanpa garam, popcorn tanpa mentega, atau sayuran segar.
- Selalu cek label makanan dan pilih produk dengan kandungan sodium rendah.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Cemilan yang Sehat untuk Dikonsumsi saat Diet
Demikianlah ulasan tentang apa itu diet DASH. Diet DASH bukan sekadar pola makan untuk orang yang sudah memiliki tekanan darah tinggi, tetapi juga pola hidup sehat yang dapat diadopsi siapa pun untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan.
Dengan memfokuskan pada makanan bernutrisi tinggi dan rendah sodium, serta menghindari lemak jahat dan gula berlebih, Diet DASH menawarkan manfaat jangka panjang yang signifikan. Meskipun perlu waktu dan penyesuaian, hasil positifnya terhadap kesehatan bisa menjadi motivasi kuat untuk menjadikannya bagian dari rutinitas harian Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News