MOMSMONEY.ID - Penting untuk diketahui! Beginilah gejala asam lambung naik ke kepala dan cara mengatasinya.
Asam lambung bukan hanya dapat menyebabkan rasa sakit di perut, tetapi juga bisa naik hingga mencapai kepala.
Asam lambung adalah cairan pencernaan yang diproduksi oleh lambung untuk membantu mencerna makanan. Cairan ini diperlukan untuk memecah makanan.
Namun, pada beberapa orang, asam lambung ini bisa naik ke esofagus dan bahkan mencapai tenggorokan. Jika asam lambung tersebut terus naik, gejala-gejalanya bisa meluas dan memengaruhi bagian tubuh lain, termasuk kepala.
MomsMoney akan membahas tentang gejala asam lambung naik ke kepala dan cara mengatasinya pada kesempatan kali ini. Mari simak hingga akhir!
Baca Juga: Mengulik Khasiat Jus Alpukat untuk Asam Lambung dan Cara Membuatnya
Gejala Asam Lambung Naik ke Kepala
Gejala asam lambung naik ke kepala dapat bervariasi. Beberapa orang merasakan nyeri di pelipis, sementara yang lain merasa seperti ada pita ketat di sekitar kepala.
Dikutip dari laman Very Well Health, sakit kepala yang dirasakan bisa bersifat tumpul atau berdenyut dan dapat terjadi di satu atau kedua sisi kepala. Asam lambung naik juga bisa menyebabkan gejala sinusitis yang bisa memicu sakit kepala sinus dengan gejala seperti:
- Nyeri tumpul di sekitar mata
- Nyeri di sekitar tulang pipi
- Tekanan di kepala
- Sakit kepala yang muncul saat bangun tidur atau saat membungkuk
Selain itu, sakit kepala karena asam lambung naik sering disertai dengan gejala lain, seperti:
- Mual
- Muntah
- Sembelit
- Nyeri atau rasa terbakar di perut
- Sering bersendawa
- Perut kembung
- Perasaan kenyang berlebihan setelah makan
- Aura migrain, seperti kilatan cahaya atau gangguan sensorik lainnya
Baca Juga: Ini Pertolongan Pertama saat Asam Lambung Naik, Penting Diketahui
Cara Mengatasi Asam Lambung Naik ke Kepala
Ada beberapa cara mengatasi asam lambung naik ke kepala, di antaranya:
1. Beristirahat
Cobalah beristirahat di tempat yang tenang, nyaman, dan gelap. Beberapa orang merasa lebih baik dengan berbaring dengan kaki disandarkan di dinding. Hindari berbaring dalam posisi janin karena ini bisa menambah ketegangan pada leher.
2. Terapi Suhu
Menggunakan kompres dingin di dahi dapat membantu mengurangi rasa sakit kepala dengan menyempitkan pembuluh darah.
Jika memungkinkan, merendam kaki dalam air hangat sambil menggunakan kompres dingin pada kepala dan leher dapat membantu mengalirkan darah dari otak dan mengurangi tekanan.
3. Tetap Terhidrasi
Penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, terutama jika Anda mengalami mual atau muntah. Dehidrasi dapat memperburuk sakit kepala. Jadi pastikan untuk minum air, teh herbal, atau cairan basa seperti susu tanpa lemak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa susu dapat membantu meredakan gejala GERD dengan menetralkan asam lambung.
Baca Juga: 11 Larangan Makanan Asam Lambung yang Sebaiknya Dihindari Konsumsinya
4. Tidur yang Cukup
Tidur yang cukup sangat penting untuk meredakan sakit kepala dan mencegahnya datang lagi. Pastikan Anda tidur sekitar delapan jam setiap malam. Jika Anda sulit tidur, coba atur rutinitas tidur dengan tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.
5. Kurangi Tekanan pada Kepala
Hindari memakai benda yang memberikan tekanan pada kepala atau wajah, seperti kuncir rambut ketat, topi, atau ikat kepala. Tekanan yang tidak perlu pada kulit kepala dapat memperburuk rasa sakit.
6. Relaksasi
Stres dapat memperburuk sakit kepala, jadi penting untuk mencoba teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau relaksasi otot. Meskipun teknik ini tidak langsung menyembuhkan refluks asam atau sakit kepala, ini dapat membantu mengurangi stres yang memperburuk gejala.
Baca Juga: Apakah Penderita Asam Lambung Boleh Minum Susu?
7. Hindari Latihan Berat
Latihan yang memberi tekanan pada perut, seperti crunch perut atau angkat beban, dapat menyebabkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Latihan berdampak tinggi dapat memperburuk gejala GERD. Jadi hindarilah jenis latihan ini jika Anda mengalami refluks asam.
8. Cobalah Yoga
Olahraga ringan hingga sedang, seperti yoga, dapat sangat bermanfaat untuk mengurangi gejala GERD. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa yoga secara teratur dapat membantu meredakan mulas, mual, dan gejala GERD lainnya.
9. Catat Gejala
Membuat jurnal tentang gejala refluks asam dapat membantu Anda mengetahui pemicu yang menyebabkan asam lambung naik. Catat makanan yang Anda konsumsi, olahraga yang Anda lakukan, serta gejala yang Anda rasakan setelahnya. Ini dapat membantu Anda menghindari pemicu yang memperburuk gejala.
Baca Juga: Waspada, Ini Dia Ciri-Ciri Asam Lambung Naik ke Paru-Paru
10. Sesuaikan Posisi Tidur
Tidur dalam posisi sedikit lebih tegak dapat membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Menggunakan dua atau tiga bantal untuk mengangkat kepala bisa membuat perbedaan. Selain itu, tidur miring juga bisa membantu asam lambung turun dengan lebih cepat.
11. Hindari Alkohol dan Rokok
Alkohol dan rokok dapat memicu refluks asam dan sakit kepala. Menghindari kedua hal ini sangat penting jika Anda memiliki GERD atau sering mengalami sakit kepala.
Demikianlah ulasan tentang gejala asam lambung naik ke kepala dan cara mengatasinya. Dengan mengatur pola makan, tidur yang cukup, serta menghindari faktor pemicu, Anda dapat mengurangi gejala asam lambung naik ke kepala. Jika gejala terus berlanjut, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: 9 Obat Asam Lambung Herbal Buatan Sendiri yang Dapat Anda Coba
Selanjutnya: Imbal Hasil Obligasi AS 10 Tahun Stabil di 4,17% Jelang Pengumuman Data Penting
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News