Bugar

Jika Asam Urat Tidak Diobati, Apa yang Akan Terjadi?

Jika Asam Urat Tidak Diobati, Apa yang Akan Terjadi?

MOMSMONEY.ID - Selayaknya penyakit lain, asam urat juga butuh pengobatan. Namun, apa yang terjadi jika asam urat tidak diobati?

Asam urat adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh menghasilkan terlalu banyak asam urat atau tidak dapat mengeluarkannya dengan efisien melalui ginjal. Ketika kadar asam urat dalam darah meningkat, itu dapat menyebabkan pembentukan kristal yang menumpuk di sendi dan jaringan tubuh lainnya.

Melansir dari Health Central, berikut adalah hal yang terjadi jika asam urat tidak diobati:

1. Penyakit ginjal

Saat kadar asam urat dalam darah meningkat, zat tersebut dapat berpindah ke ginjal. Pembentukan kristal asam urat di ginjal dapat mengakibatkan pembentukan batu ginjal yang berpotensi menghalangi fungsi ginjal dalam mengeliminasi limbah. Hal ini kemudian yang dapat menimbulkan infeksi.

Batu ginjal akibat akumulasi kristal asam urat juga berisiko merusak ginjal karena bentuknya yang tajam. Kondisi ini, jika tidak ditangani, dapat berujung pada pengembangan penyakit ginjal kronis dan gagal ginjal pada akhirnya.

Baca Juga: 5 Makanan Pemicu Asam Urat Melambung Naik yang Jadi Pantangan Penderita Asam Urat

2. Penyakit jantung

Akumulasi kristal asam urat dapat memicu inflamasi dalam tubuh, yang berdampak pada kesehatan jantung melalui hubungannya dengan hipertensi. Tanpa pengobatan yang tepat, hal ini dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung, insufisiensi jantung, atau stroke.

3. Merusak sendi

Selama serangan asam urat, sel darah putih dalam tubuh Anda menargetkan kristal asam urat yang telah terbentuk pada lapisan sendi, dan bisa mengalami kerusakan selama proses ini. Zat kimia yang dilepaskan oleh sel-sel ini menyebabkan nyeri, pembengkakan, dan peningkatan peradangan.

Tanpa pengobatan yang memadai, serangan asam urat yang terjadi berulang kali dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sendi Anda dan mengurangi mobilitas. Asam urat kronis bisa menyebabkan terjadinya pembentukan nodul keras yang dikenal sebagai tophi akibat penumpukan kristal asam urat.

Tophi biasanya terbentuk di bawah kulit, di atas sendi, atau di tulang rawan, seringkali muncul pada tangan, kaki, siku, dan bagian belakang pergelangan kaki. Meskipun tophi umumnya tidak menyebabkan nyeri, ia dapat merusak sendi jika tidak ditangani dengan tepat.

Baca Juga: Wajib Tahu! 5 Obat Asam Urat Alami yang Bisa Dicoba di Rumah

4. Komplikasi mata

Walaupun efek asam urat pada mata cukup jarang, asam urat yang berlangsung dalam jangka panjang bisa menyebabkan terbentuknya kristal asam urat pada jaringan mata. Kondisi ini telah dihubungkan dengan terjadinya katarak serta sindrom mata kering.

Katarak ditandai dengan keruhnya lensa mata, yang seharusnya transparan, sehingga menyebabkan penglihatan menjadi tidak jelas. Sindrom mata kering terjadi ketika produksi air mata oleh mata berkurang atau air mata yang dihasilkan tidak memiliki kualitas yang baik. Kondisi ini menyebabkan mata menjadi merah dan iritasi.

5. Komplikasi paru-paru

Sebuah komplikasi langka dari asam urat adalah penurunan fungsi paru-paru. Ini disebabkan oleh akumulasi kristal asam urat di dalam paru-paru. Keadaan ini dapat menyebabkan kesulitan bernafas, berpotensi mengakibatkan penurunan kadar oksigen dalam darah dan perasaan sesak napas.

Baca Juga: Menu Makanan Diet untuk Penderita Asam Urat, yuk Coba

Asam urat yang tidak diobati bisa menyebabkan serangkaian komplikasi serius, termasuk serangan asam urat berulang, kerusakan sendi permanen, masalah ginjal, dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenali gejala asam urat, mencari pengobatan, serta mengadopsi perubahan gaya hidup yang sesuai untuk mengelola kondisi ini dan menjaga kualitas hidup yang baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News