MOMSMONEY.ID - Sebenarnya, Ubi Cilembu bagus atau tidak untuk diet ya? Mari intip jawabannya di sini.
Ubi Cilembu sudah lama dikenal sebagai salah satu makanan khas dari Jawa Barat yang menggoda selera dengan rasa manis alami dan tekstur lembut seperti madu.
Anda mungkin sering menemukannya dijual di pasar tradisional, pinggir jalan, hingga swalayan modern. Rasanya yang legit membuat makanan ini disukai banyak orang.
Tetapi, pertanyaannya kemudian muncul. Ubi Cilembu bagus atau tidak untuk diet, ya?
Pertanyaan ini wajar muncul karena Ubi Cilembu memiliki kandungan gula alami yang cukup tinggi ketika dipanggang. Namun di sisi lain, makanan ini juga kaya nutrisi dan memiliki sejumlah manfaat yang membantu mengatur pola makan.
Baca Juga: 4 Minyak yang Cocok Digunakan saat Diet Turunkan Berat Badan
Ubi Cilembu Bagus atau Tidak untuk Diet?
Ubi Cilembu memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, terutama serat larut. Serat jenis ini akan berubah menjadi gel di dalam saluran pencernaan.
Gel tersebut membuat proses pencernaan berjalan lebih lambat sehingga Anda merasa kenyang lebih lama.
Ketika kenyang bertahan lebih lama, otomatis porsi makan bisa berkurang. Hal ini tentu membantu saat Anda sedang mencoba menurunkan berat badan.
Menurut Healthline, penurunan berat badan terjadi ketika tubuh berada dalam kondisi defisit kalori. Artinya, kalori yang Anda konsumsi lebih sedikit dibandingkan kalori yang dibakar tubuh.
Karena Ubi Cilembu dapat membuat Anda kenyang lebih lama, makanan ini dapat membantu menekan jumlah kalori harian yang masuk.
Baca Juga: Apakah Makan Kentang Bagus untuk Diet? Ini Jawabannya
Ubi jalar mentah termasuk Ubi Cilembu juga memiliki kandungan air sekitar 77% dan serat sekitar 13%. Dengan komposisi ini, kalorinya tetap relatif rendah tetapi masih mampu memberikan energi yang bertahan lama dan rasa kenyang yang cukup.
Penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi serat secara rutin selama satu tahun dapat membantu menurunkan berat badan sekitar 5% dari berat badan awal.
Ada studi lain yang menemukan bahwa mengganti satu kali makan dengan hidangan berbahan ubi jalar dapat menurunkan berat badan, mengurangi lemak tubuh, dan memperkecil lingkar lengan hingga sekitar 5%.
Baca Juga: Rekomendasi Menu Diet Tanpa Nasi untuk Turunkan Berat Badan
Tips Konsumsi Ubi Cilembu saat Diet
Meski baik untuk diet, cara mengonsumsinya tetap harus diperhatikan agar manfaatnya lebih optimal.
Pertama, hindari menggoreng Ubi Cilembu. Menggoreng membuat makanan menyerap minyak sehingga kalorinya meningkat drastis. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, sebaiknya batasi makanan yang digoreng termasuk olahan ubi goreng.
Kedua, pilih cara memasak yang lebih sehat seperti merebus. Memasak dengan cara direbus membantu menjaga indeks glikemik tetap rendah.
Indeks glikemik atau GI menggambarkan seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah. Semakin rendah GI, semakin stabil pengaruhnya terhadap gula darah.
Sebagai contoh, ubi yang direbus selama tiga puluh menit dapat memiliki GI sekitar empat puluh enam. Tapi, ketika dipanggang selama empat puluh lima menit, GI bisa naik hingga sembilan puluh empat yang termasuk kategori tinggi.
Ketiga, perhatikan porsinya. Meskipun Ubi Cilembu tergolong sehat, konsumsi yang berlebihan tetap dapat meningkatkan berat badan.
Diet yang efektif tidak hanya bergantung pada jenis makanan, tetapi juga berapa banyak Anda mengonsumsinya. Pola makan seimbang yang disertai aktivitas fisik teratur akan memberi hasil terbaik.
Baca Juga: Ini Dia Manfaat Jagung Rebus untuk Diet Turunkan Berat Badan
Jadi, Ubi Cilembu bagus atau tidak untuk diet? Jawabannya iya. Ubi Cilembu dapat menjadi pilihan yang bagus untuk diet karena kandungan serat larutnya membantu membuat Anda kenyang lebih lama.
Efek kenyang ini membantu mengurangi asupan kalori sehingga mendukung proses penurunan berat badan. Selain itu, komposisi air dan serat yang tinggi menjadikan Ubi Cilembu rendah kalori namun tetap memberi energi yang cukup.
Selanjutnya: 9 Manfaat Makan Anggur secara Rutin untuk Kesehatan Tubuh
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News