M O M S M O N E Y I D
InvesYuk

Transaksi Teknikal di Pasar Saham Dominasi Aktivitas Investor Ritel

Transaksi Teknikal di Pasar Saham Dominasi Aktivitas Investor Ritel
Reporter: Danielisa Putriadita  |  Editor: Danielisa Putriadita


MOMSMONEY.ID - Pada awal 2025, investor ritel mendominasi pasar modal Indonesia, mencapai 99,7% dari total 15,5 juta investor menurut data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Lonjakan partisipasi ini menandakan meningkatnya minat masyarakat terhadap investasi, serta memperlihatkan dinamika pasar modal Indonesia yang semakin dipengaruhi oleh keputusan investor individu. 

Seiring meningkatnya partisipasi investor ritel, tantangan dalam pengambilan keputusan pun ikut berkembang. PT BNI Sekuritas mencermati, cepatnya dinamika pasar kerap membuat perhatian tertuju pada aspek teknikal atau jangka pendek.

Padahal, pemahaman terhadap makroekonomi global juga tak kalah penting karena turut memengaruhi arah pasar, termasuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Wawasan yang lebih menyeluruh dapat membantu pengambilan keputusan yang lebih bijak. 

Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman menegaskan, IHSG tidak bergerak dalam ruang sendiri. IHSG sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti kebijakan suku bunga The Fed, inflasi AS, nilai tukar dolar, trade war, hingga kondisi geopolitik. 

Contohnya, ketika terjadi ketegangan geopolitik beberapa waktu lalu, harga minyak naik signifikan sehingga dikhawatirkan dapat menaikkan inflasi dan berpotensi menunda The Fed memangkas suku bunga.

"Akhirnya hal ini mengakibatkan market US, IHSG dan juga regional melemah, walaupun beberapa saham yang relate dengan pergerakan harga minyak dan emas menguat," jelas Fanny dalam keterangan tertulis, Kamis (3/7). 

Baca Juga: Ini Proses KPR di Bank dari Awal hingga Dana Cair yang Perlu Moms Ketahui

Ketidaktahuan terhadap dinamika global dapat berujung pada keputusan yang kurang tepat. Risiko yang mungkin dihadapi investor antara lain, salah momentum masuk atau keluar pasar, karena tidak mempertimbangkan sentimen global saat ini.

Risiko lain adalah kerugian akibat depresiasi rupiah, terutama bagi investor dengan eksposur di saham berbasis impor. Risiko juga bisa terjadi dari overexposure pada sektor sensitif, seperti komoditas dan properti, tanpa mempertimbangkan faktor eksternal yang memengaruhi harga komoditas atau suku bunga.

Melewatkan peluang investasi juga jadi risiko akibat terlalu fokus pada kekhawatiran jangka pendek dan mengabaikan sinyal makro yang justru mendukung untuk akumulasi aset. 

"Tanpa pemahaman global, investor rentan bertindak reaktif atau panic selling saat koreksi, atau terlalu euforia saat rally, yang pada akhirnya bisa membuat investor rugi atau kehilangan momentum untuk mendapat harga saham murah saat market koreksi," ujar Fanny. 

Namun, Fanny menegaskan, menjadi investor cerdas bukan berarti harus menjadi ekonom. Cukup dengan memahami prinsip dasar ekonomi global dan bagaimana kaitannya dengan pasar modal, investor dapat memiliki perspektif yang lebih utuh dalam mengambil keputusan. 

Di tengah dinamika global yang terus berubah, investor ritel juga didorong untuk memanfaatkan berbagai fitur edukatif dan analitik yang disediakan oleh platform investasi. Salah satunya adalah fitur Trading Ideas di aplikasi New BIONS by BNI Sekuritas, yang  menyajikan insight pasar harian, laporan riset, serta analisis makro dan sektoral. 

"Keputusan terbaik dalam investasi bukan hanya tentang apa yang dibeli, tapi juga timing hingga saat yang tepat untuk take profit," tutup Fanny. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Terjebak Riba? Ini Langkah Lepas dari Jeratnya dan Kembali ke Keuangan yang Berkah

Sudah terlanjur terjebak riba? Yuk, simak langkah-langkah nyata agar bisa lepas dan mulai atur keuanganmu lebih berkah tanpa bunga.  

5 Strategi Orang Kaya yang Bisa Ditiru untuk Melipatgandakan Kekayaan dari Nol

Simak lima strategi cerdas orang kaya dalam membangun dan melipatgandakan kekayaan dari nol. Yuk, terapkan langkah realistisnya!

Cara Praktis Bayar Biaya Pendidikan Lewat BCA: Cepat, Aman, dan Bebas Ribet!

Berikut cara bayar biaya pendidikan lewat BCA yang kini makin mudah dan cepat, bisa langsung dari myBCA maupun ATM tanpa antre!

8 Warna Cat Penenang Ruang Tamu untuk Ciptakan Suasana Hangat dan Nyaman

Yuk, simak inspirasi warna cat menenangkan pilihan desainer untuk ubah ruang tamu jadi tempat paling hangat dan damai di rumah!

Prediksi Indonesia U-17 vs Zambia U-17 Piala Dunia U-17 2025: Ujian Perdana di Doha

Simak persiapan Timnas Indonesia U-17 jelang laga perdana kontra Zambia di Piala Dunia U-17 2025 Qatar. Berikut prediksi pertandingannya.

5 Cara Mengatasi Jerawat di Bokong, Salah Satunya Kompres Hangat

Muncul jerawat di bokong? Jangan khawatir, berikut MomsMoney bagikan 5 cara mengatasi jerawat di bokong.  

Berkolaborasi, Toko Merchandise Duolingo Hadir Lewat Tokopedia

Duolingo dan Tokopedia melakukan kolaborasi, selain meramaikan media sosial, toko merchandise Duolingo akan hadir di Tokopedia.

Bisa Serang Siapa Saja, Begini Cara Mencegah RSV

Begini cara mencegah RSV yang bisa menyerang siapa saja tapi berisiko tinggi antara lain terhadap bayi prematur dan di bawah usia dua tahun.

Provinsi Ini Hujan Sangat Lebat, Cek Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (4/11)

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Selasa 4 November 2025 dan Rabu 5 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Peringatan Dini Cuaca Besok (4/11) di Jabodetabek Hujan Sangat Lebat di Sini

Peringatan dini BMKG cuaca besok Selasa (4/11) dan Rabu (5/11) di Jabodetabek dengan status Siaga hujan sangat lebat dan angin kencang.