MOMSMONEY.ID - Daerah yang masuk musim kemarau di Indonesia semakin meluas. BMKG mengungkapkan, 19% dari total zona musim di Indonesia memasuki musim kemarau dari sebelumnya hanya 14%.
Sisanya, 89% wilayah di Indonesia masih mengalami musim hujan. Saat ini, BMKG mengungkapkan, tidak ada daerah yang tidak mengalami hujan lebih dari dua bulan.
Data ini merupakan monitoring awal musim dan deret hari tanpa hujan selama 11-20 Mei atau Dasarian II Mei 2024.
Baca Juga: Menilik 10 Khasiat Daun Salam untuk Kesehatan dan Cara Mengolahnya
Mengutip akun Instagram BMKG, wilayah yang sedang mengalami musim kemarau:
- Sebagian Aceh
- Sebagian Sumatra Utara
- Sebagian Riau
- Sebagian Jawa Barat
- Sebagian D.I. Yogyakarta
- Sebagian Jawa Tengah
- Sebagian Jawa Timur
- Sebagian Bali
- Sebagian NTB
- Sebagian NTT
- Sebagian Kalimantan Utara
- Sebagian Sulawesi Tengah
- Sebagian Sulawesi Utara
Baca Juga: Wajib Coba, Ini 5 Olahan Dada Ayam untuk Diet yang Enak dan Sehat
"Daerah kurang hujan terpanjang sampai pertengahan Mei berada di wilayah Jepara, Jawa Tengah (41 hari), dan masuk ke kategori panjang," sebut BMKG di akun Instagram-nya, dikutip Kamis (23/4).
BMKG pun mengajak masyarakat untuk hemat dan menggunakan air secara bijak. Supaya dampak kekeringan bisa dihadapi bersama.
Bagi daerah yang masih masuk musim hujan, untuk memeriksa lingkungannya supaya bisa menampung dan mengalirkan air hujan dengan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News