M O M S M O N E Y I D
BisnisYuk

Mau Bisnis Kuliner Tumbuh? Coba Belajar dari Cara Eat Sambel

Mau Bisnis Kuliner Tumbuh? Coba Belajar dari Cara Eat Sambel
Reporter: Francisca Bertha Vistika  |  Editor: Francisca bertha


MOMSMONEY.ID - Jika Ingin coba mengembangkan bisnis kuliner, cara  Eat Sambel bisa jadi contoh menarik.

 Brand sambal rumahan yang tumbuh lewat pasar digital ini resmi diakuisisi Sambal Bakar Indonesia Group (SBIG) dengan valuasi ratusan miliar rupiah.

Langkah ini menunjukkan bagaimana bisnis kecil dengan fondasi digital kuat dapat berkembang menjadi pemain besar dan masuk ke ekosistem nasional.

Pengumuman akuisisi disampaikan dalam konferensi pers di gerai Sambal Bakar Indonesia Alam Sutera, Jumat (12/12).

SBIG mengatakan langkah ini menjadi bagian dari ekspansi besar mereka ke sektor FMCG/CPG, sekaligus memperkuat posisi di industri sambal modern.

CEO SBIG Richard Theodore menegaskan akuisisi ini adalah strategi jangka panjang untuk membangun ekosistem sambal yang terintegrasi.

Baca Juga: Pemanfaatan Teknologi AI dalam Bisnis Kuliner Bukan Lagi Pilihan tapi Keniscayaan

“SBIG memiliki misi membangun ekosistem kuliner sambal yang kuat dan terintegrasi. Eat Sambel sudah punya fondasi digital solid, basis pelanggan yang luas, dan positioning yang relevan di pasar sambal online. Dengan menggabungkan kekuatan ini, kami ingin memperkuat rantai pasok, inovasi produk, hingga ekspansi ke seluruh Indonesia,” ujarnya Jumat (12/12). 

Sejak berdiri pada 2022, SBIG telah berkembang lebih dari 2.000% dan kini mengelola lebih dari 30 gerai di berbagai kota besar.

Sementara Eat Sambel, yang berawal dari dapur rumahan, telah menjual lebih dari 26 juta botol sambal dan dikenal sebagai pionir sambal online di marketplace.

Co-Founder Eat Sambel Yansen Gunawan menyebut akuisisi ini sebagai peluang besar untuk naik kelas.

Baca Juga: Catat, Ini Pameran yang Diselenggarakan 2026 dari Kuliner Hingga Printing

“Bergabung dengan SBIG memberikan kami ruang yang jauh lebih besar untuk tumbuh, memperluas distribusi ke berbagai kanal, serta mengembangkan varian sambal Nusantara yang lebih inovatif. Ini momentum baru bagi Eat Sambel,” ujarnya.

Director of Corporate Communication & Relations SBIG, Benjamin Master A. Surya, menjelaskan sinergi akan difokuskan pada tiga sektor yaitu inovasi produk, integrasi operasional, dan penguatan brand.

“Produk sambal adalah DNA kami. Dengan sinergi jaringan restoran dan FMCG, kami ingin sambal hadir sebagai pendamping utama makanan masyarakat Indonesia, baik di restoran maupun konsumsi rumahan,” jelasnya.

SBIG juga menyiapkan strategi distribusi digital dan offline. Menurut Director of Marketing & Branding SBIG Renaldo Akhira Ruslan, mereka akan memperkuat kanal di TikTok Shop, Shopee, dan Tokopedia, serta memperluas distribusi ke modern retail dan general trade agar produk mudah dijangkau konsumen.

Baca Juga: 10 Promo Payday Kuliner November 2025, Jajan Hemat dari Starbucks hingga HokBen

Perusahaan telah menetapkan roadmap 2026, mulai dari integrasi tim dan supply chain pada kuartal I, rebranding dan peluncuran produk baru pada kuartal II, hingga penetrasi agresif ke retail modern pada kuartal III.

Dalam jangka panjang, SBIG menargetkan kontribusi FMCG mencapai lebih dari 50% dari total pendapatan.

“Kontribusi penjualan FMCG kami saat ini masih di bawah 10%. Dalam 1 hingga 2 tahun ke depan kami menargetkan pertumbuhan dua kali lipat dan secara jangka panjang bisa lebih dari 50% dari total revenue perusahaan,” ujar Benjamin.

SBIG menilai akuisisi ini bukan sekadar transaksi bisnis, tetapi langkah memperkuat identitas kuliner Indonesia.

“Kami ingin membuktikan bahwa brand kuliner Indonesia bisa naik kelas, menjadi grup nasional yang kuat dan kompetitif secara global dan itu semua dimulai dari satu rasa yang sangat Indonesia yaitu sambal,” tutur Benjamin. 

 

Selanjutnya: Dolar AS Melemah, Emas Melesat dan Perak Pecah Rekor Sepanjang Masa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Hujan Sangat Lebat Turun di Provinsi Ini, Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (13/12)

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Sabtu 13 November 2025 dan Minggu 14 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Dari Appointment hingga Hasil Lab, Begini Kemudahan bagi Pasien Berkat Digitalisasi

​Berbagai inovasi digital di RS Pondok Indah Group membantu pasien mengakses layanan kesehatan tanpa banyak tahapan manual.

Mau Bisnis Kuliner Tumbuh? Coba Belajar dari Cara Eat Sambel

​Bergabungnya Eat Sambel ke SBIG menjadi langkah strategis membangun ekosistem sambal Indonesia yang lebih modern dan terintegrasi.  

Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2025, 8 Wakil Indonesia Tembus Babak Semifinal

Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2025 Thailand Babak Perempat Final Jumat (12/12), delapan wakil Indonesia sukses menembus babak semifinal.​

Skor Akhir Indonesia U-22 vs Myanmar SEA Games 2025? Cek Prediksi sampai Line up

Prediksi Indonesia U-22 vs Myanmar di SEA Games 2025 beserta peluang lolos, susunan pemain, dan head-to-head dalam laga krusial hari ini.

Link Live Streaming Indonesia U-22 vs Myanmar U-22 di SEA Games 2025, Klik di Sini

Link live streaming Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22 di SEA Games 2025, lengkap dengan jadwal dan ulasan peluang Garuda Muda.

Blackmores Rilis URS dan UVS, Suplemen untuk Mendukung Kulit yang Sehat.

​Blackmores memperluas lini kecantikan lewat dua suplemen yang dirancang menjawab kebutuhan kulit perempuan Indonesia.

Jadwal Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22: Penentuan Garuda Muda di SEA Games 2025

Berikut jadwal Indonesia U-22 vs Myanmar di SEA Games 2025, lengkap dengan syarat lolos, prediksi, dan info siaran langsung malam ini.

Harga Emas Global Reli Empat Hari, Menuju Kenaikan Mingguan 2%

Harga emas tersokong oleh prospek pelonggaran moneter lebih lanjut di AS, setelah pemotongan suku bunga minggu ini.

Pink Peeling Serum, Produk Eksfoliasi Baru MK SKIN yang Cocok untuk Pemula

​MK SKIN kembali menghadirkan inovasi dengan meluncurkan Pink Peeling Serum yang menawarkan eksfoliasi lembut tanpa rasa panas atau perih.