Manfaat Minyak Jagung untuk Kolesterol, Intip 5 Pilihan Minyak Sehat Lainnya

Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas | Editor: Rezki Wening Hayuningtyas

MOMSMONEY.ID - Dalam menjaga kesehatan jantung dan mengelola kadar kolesterol, pemilihan minyak masak menjadi faktor penting. Minyak jagung adalah salah satu pilihan yang populer. Artikel ini akan mengulas manfaat minyak jagung untuk kolesterol serta memberikan lima jenis minyak sehat lainnya yang bisa menjadi alternatif.

Minyak jagung merupakan pilihan baik bagi penderita kolesterol karena kandungan antioksidan seperti vitamin E. Kandungan fitosterol yang terdapat dalam minyak jagung dapat mengurangi kolesterol LDL (kolesterol jahat) dengan cara memblokir penyerapan kolesterol di saluran pencernaan.

Mengutip dari laman Alodokter, studi telah menunjukkan bahwa mengonsumsi sekitar 2 gram fitosterol setiap hari dapat mengurangi kadar LDL hingga 10,7%. Selain itu, minyak jagung juga efektif dalam meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik).

Menggunakan minyak jagung untuk menggoreng dapat secara signifikan menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida.

Selain minyak jagung, berikut ini ada beberapa rekomendasi pilihan minyak sehat untuk penderita kolesterol lainnya, bersumber dari laman Hello Sehat:

1. Minyak Bunga Matahari (Sunflower Oil)

Minyak bunga matahari adalah pilihan lain yang cocok untuk penderita kolesterol. Studi menunjukkan bahwa penggunaan minyak ini selama 10 minggu bisa secara signifikan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.

Penelitian tambahan menunjukkan bahwa minyak ini dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dibandingkan dengan tidak menggunakan minyak sama sekali.

Kenaikan ini kemungkinan karena tingginya kandungan lemak tak jenuh dalam minyak bunga matahari, yang efektif untuk menurunkan kolesterol dan mendukung kesehatan jantung.

2. Minyak Zaitun (Olive Oil)

Minyak zaitun dikenal luas sebagai minyak goreng yang mendukung kesehatan jantung. Penggunaannya dalam memasak diketahui dapat mengurangi risiko berbagai penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.

Minyak ini kaya akan antioksidan yang membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) sambil mempertahankan kolesterol baik (HDL). Menggunakan extra virgin olive oil akan meningkatkan efek positif ini karena memiliki lebih banyak antioksidan.

3. Minyak Canola (Canola Oil)

Minyak canola dikenal rendah lemak jenuh dan tinggi lemak tak jenuh, membuatnya pilihan yang baik untuk penderita kolesterol.

Studi menunjukkan bahwa penggunaan minyak canola dalam memasak dapat menurunkan kadar kolesterol lebih efektif daripada minyak biasa, dengan penurunan hingga 17% kolesterol jahat.

4. Minyak Wijen (Sesame Oil)

Sama seperti minyak jagung, minyak wijen kaya akan lemak tak jenuh yang mendukung kesehatan jantung. Minyak wijen mengandung asam lemak omega-6 yang membantu mencegah penyakit jantung.

Studi tahun 2015 menunjukkan bahwa minyak wijen dapat mencegah pembentukan plak di arteri jantung, dan efektif menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida, bahkan mungkin lebih efektif dari minyak zaitun.

5. Minyak Bunga Safflower (Safflower Oil)

Safflower oil adalah pilihan lain yang baik untuk penderita kolesterol tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan minyak ini dapat menurunkan kadar kolesterol dalam empat bulan.

Lemak tak jenuh dalam safflower oil membantu mengurangi kadar LDL dan mencegah penggumpalan darah, mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Nah, demikianlah pembahasan terkait manfaat minyak jagung untuk kolesterol serta rekomendasi minyak sehat untuk penderita kolesterol lainnya. Semoga bermanfaat, ya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News