MOMSMONEY.ID - Anda mungkin belum memahami jenis potongan daging sapi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Bagi masyarakat yang masih awam, mungkin mengira potongan daging sapi tidak memiliki nama khusus.
Tidak sedikit juga yang mengolahnya dengan cara yang ala kadarnya sehingga hasil masakan tidak maksimal.
Mengutip dari situs Certified Angus Beef, terdapat 8 kelompok besar dari jenis potongan yang bisa didapat dari satu ekor sapi.
Setiap potongan tersebut, dibagi lagi menjadi beberapa jenis potongan lainnya. Jenis potongan daging sapi tersebut memiliki kegunaan dan cara mengolahnya yang tepat.
Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Anak yang Susah Minum Obat, Moms Harus Tahu
Berikut ini macam-macam potongan daging sapi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris serta cara tepat mengolahnya, dirangkum dari situs Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat dan Certified Angus Beef.
Chunk atau sampil
Bagian chunk atau sampil terletak pada area leher hingga bahu sapi. Daging bagian ini memiliki warna merah pekat, dengan serabut otot melintang dan rendah lemak.
Beberapa bagian dari jenis potongan daging chunk pas dimasak dengan cara direbus seperti bagian chunk roast, chunk arm roast, mock tender steak, dan lain-lain.
Bagian seperti chunk eye roast, seirra steak, dan shoulder tender medallions bisa diolah dengan cara dipanggang atau direbus.
Jika Anda ingin memasak dengan cara dibakar, bagian cold heart atau petite tender pas untuk cara memasak ini.
Bagian daging yang terletak di dekat chunk adalah neck atau punuk. Daging ini memiliki serat aksar yang mengarah ke bagian bawah.
Bagian punuk biasa digunakan untuk membuat Se'i khas Nusa Tenggara Timur.
Rib atau iga
Potongan daging sapi ini pas untuk diolah menjadi sup atau bakar. Bagian iga diambil dari sekitar tulang iga sapi.
Karena daging menempel dengan tulang, bagian iga sapi baik digunakan untuk membuat kaldu.
Kaldu sapi kemudian bisa diolah untuk membuat sup, kemudian daging beserta tulang iga bisa dibakar menggunakan bumbu madu atau bumbu kecap.
Bagian iga sapi juga bisa diolah menjadi salah satu hidangan khas Indonesia yaitu konro ala Makassar.
Anda juga bisa membuat steak lezat dari bagian ini dengan mengolah bagian cowboy steak atau bone-in rib roast.
Baca Juga: Simak Cara Memilih Sunscreen yang Benar Sesuai Jenis Kulit!
Short Loin
Bagian daging sapi ini juga bisa dikenal dengan striploin. Jenis potongan daging ini menempel pada bagian iga dan bagian tenderloin dan sirloin.
Macam-macam potongan dari short loin pas diolah menjadi steak atau tumisan. Contohnya, bagian T-bone yang populer dijadikan steak dengan harga yang cukup mahal.
Sirloin dan tenderloin
Bagian ini mungkin sudah banyak diketahui oleh masyarakat. Sirloin atau daging has luar memiliki tekstur daging berotot dengan serat yang kasar dan keras.
Daging sirloin populer diolah dengan cara dipanggang, dibakar, atau direbus. Beberapa hidangan yang bisa Anda buat menggunakan potongan daging jenis ini adalah steak, yakiniku, atau shabu-shabu.
Sedangkan tenderloin atau has dalam memiliki tekstur yang lebih empuk dan sedikit lemak. Harga jenis potongan daging sapi ini lebih mahal dibanding bagian lain. Karena lebih empuk, daging has dalam bisa cepat matang.
Masakan seperti steak, umum menggunakan daging tenderloin sebagai bagan baku utama karena tidak terlalu lama dimasak.
Round atau gandik
Round atau gandik diambil dari bagian belakang sapi terutama bagian kaki hingga paha belakang. Tekstur dari daging gandik yaitu padat, serat panjang, warna merah mudah, dan sedikit lemak.
Daging ini cocok diolah menjadi masakan yang butuh proses pemasakan yang lama seperti rendang, empal, dan dendeng.
Baca Juga: Ini 5 Cara Menerapkan Feng Shui di Kamar Tidur Sempit dan Ruangan Kecil Lainnya
Flank
Jenis potongan flank atau samcan bisa didapat di bagian otot perut sapi. Bagian ini memiliki rasa yang cukup kuat dengan kandungan lemak dan otot yang lebih banyak.
Bagian samcan pas untuk masakan yang membutuhkan waktu memasak yang cukup lama seperti semur atau sup.
Short plate
Selain flank, potongan daging yang bisa diambil dari otot perut adalah short plate. Daging ini memiliki tekstur yang kurang lunak dan berbentuk panjang mendatar.
Bagian ini masuk dalam kategori jenis potongan daging brisket. Short plate biasanya diolah menjadi daging giling, semur, atau beef bacon.
Sandung lamur atau brisket
Daging sandung lamur atau brisket sudah umum dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Potongan daging ini terdapat di bagian dada bawah sekitar ketiak.
Sandung lamur memiliki lemak yang cukup banyak sehingga pas untuk hidangan berkuah seperti rawon atau asem-asem.
Shank atau sengkel
Jika Anda berniat untuk membuat bakso urat, bagian daging yang digunakan adalah bagian shank atau sengkel.
Shank merupakan jenis potongan daging sapi dari bagian betis. Tidak heran jika bagian daging ini memiliki banyak otot dan membutuhkan waktu lama untuk dimasak.
Cara mengolahnya adalah dengan merebus daging sengkel cukup lama agar bisa empuk sempurna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News