MOMSMONEY.ID - Gigi yang jadi sistem pencernaan manusia juga perlu dirawat. Seringkali masalah gigi dan mulut kerap diabaikan. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat bahwa 57% penduduk usia 3 tahun ke atas mengalami masalah gigi dan mulut, namun hanya 11,2% yang mencari pengobatan. Menurut WHO, ketidakpastian harga perawatan gigi menjadi salah satu alasan orang merasa enggan ke dokter gigi.
Berbekal pengalaman lebih dari 16 tahun melayani jutaan transaksi pasien, AUDY Dental merilis tiga masalah kesehatan gigi yang paling sering dialami keluarga Indonesia.
Tiga masalah tersebut meliputi ketidakharmonisan susunan gigi (maloklusi), gigi berlubang pada anak dan dewasa, serta rendahnya kebiasaan perawatan gigi preventif dan rutin.
Temuan ini mencerminkan bahwa meskipun kesadaran masyarakat mulai meningkat, kesehatan gigi masih sering diperlakukan sebagai kebutuhan yang ditunda hingga muncul keluhan.
drg. Yulita Bong, CEO AUDY Dental mengatakan dibanding tahun 2024 lalu, Audy Dental mencatat ada peningkatan lebih dari 25% pada kasus ketidakharmonisan susunan gigi serta sekitar 10% pada kasus gigi berlubang.
Baca Juga: Tren Warna Rambut Earth Digemari, Miranda Hadirkan Produk Pewarna Rambut Baru
Fakta yang juga disayangkan katanya saat ini masih banyak pasien baru datang setelah muncul keluhan, padahal perawatan preventif dan rutin berperan penting dalam mencegah kondisi yang lebih berat. Di sisi lain, kekhawatiran terhadap biaya yang tidak terprediksi masih menjadi hambatan bagi sebagian masyarakat.
“Untuk melayani kesehatan semua kalangan, AUDY Dental menghadirkan rencana perawatan yang transparan dengan harga terjangkau dan kualitas dokter spesialis,” ucap Yulita ke awak media di Audy Dental, Jakarta, Senin (22/12).
Salah satu perhatian utama AUDY Dental adalah kondisi kesehatan gigi pada anak. Sepanjang 2025, AUDY Dental mencatat bahwa lebih dari 70% pasien anak datang dalam kondisi gigi yang sudah cukup parah atau membutuhkan penanganan lanjut.
drg. Eka Sabaty Shofiyah, Sp.KGA, Dokter Gigi Spesialis Kedokteran Gigi Anak AUDY Dental bilang perawatan gigi anak sejak dini sangat penting karena kondisi gigi susu akan memengaruhi pertumbuhan gigi permanen, struktur rahang, hingga kebiasaan perawatan gigi anak di masa depan.
“Jika dibiarkan, masalah gigi sejak kecil tidak hanya berisiko menimbulkan infeksi dan nyeri, tetapi juga berdampak pada rasa percaya diri anak saat tumbuh besar,” jelasnya.
Memberikan kenyamanan bagi anak dan keluarga, AUDY Kids hadir dengan pendekatan child-friendly care, dokter gigi spesialis anak, teknik behaviour management yang efektif, serta klinik dengan playground berkonsep ramah anak.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Skincare Korea Terbaik untuk Kulit Berjerawat
AUDY Dental juga menghadirkan layanan spesifik seperti AUDY Braces untuk perawatan ortodonti yang presisi, serta AUDY Implant sebagai solusi fungsional dan estetik jangka panjang. Seluruh layanan ini tersedia di 60+ cabang AUDY Dental di Jabodetabek, Jawa, dan Bali, didukung oleh 800+ dokter gigi dan dokter spesialis.
drg. Eka Sabaty Shofiyah, Sp.KGA menambahkan bahwa menjaga kesehatan gigi bukan hanya penting bagi anak, tetapi juga bagi orang dewasa. Menurut drg Eka kesehatan gigi tidak hanya berkaitan dengan fungsi mulut, tetapi juga berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan serta kepercayaan diri seseorang.
Diakui drg Eka masalah gigi yang dibiarkan dapat memengaruhi kualitas makan, berbicara, hingga interaksi sosial, sementara senyum yang sehat berperan besar dalam membangun rasa percaya diri di berbagai tahap kehidupan.
"Karena itu, perawatan gigi rutin seperti scaling, topical fluoride, fissure sealant menjadi langkah penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah gigi berlubang," sebut drg Eka.
Baca Juga: 6 Tips Praktis Merawat Gigi Sehat Setiap Hari di Rumah
Selanjutnya: Tak Sekedar Menjaga Anak, Inilah Peran Ibu di Rumah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News