M O M S M O N E Y I D
Santai

Ini 5 Kandungan Skincare yang Berbahaya untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Ini 5 Kandungan Skincare yang Berbahaya untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Reporter: Christ Penthatesia  |  Editor: Christ Penthatesia


MOMSMONEY.ID - Bumil catat beberapa kandungan skincare berbahaya yang sebaiknya tidak digunakan saat tengah mengandung, ya.

Menjaga kecantikan kulit saat hamil tentu juga perlu untuk dilakukan, ya, Moms. Namun, tak semua jenis skincare bisa digunakan bagi ibu hamil.

Ada beberapa kandungan skincare yang perlu dihindari ibu-ibu hamil karena bisa memberikan dampak buruk bagi kandungan. Mau tahu apa saja daftarnya?

Berikut daftar kandungan skincare yang tak boleh digunakan oleh bumil:

Baca Juga: 4 Hal Ini Penyebab Skincare Anda Tidak Manjur, Bisa Jadi Karena Cuaca

Hydroquinone

Produk ini adalah produk untuk menyerahkan kulit atau mengurangi pigmentasi kulit akibat melasma dan chloasma yang disebabkan oleh kehamilan. Tidak ada hubungan yang terbukti antara cacat bawaan yang parah atau efek samping dan hidrokuinon. 

Namun, karena tubuh dapat menyerap hidrokuinon dalam jumlah yang signifikan dibandingkan bahan lainnya (35% hingga 45%), sebaiknya batasi paparannya selama kehamilan sebagai pencegahan.

Salicylic acid

Kandungan skincare selanjutnya yang perlu untuk dihindari bumil adalah salicylic acid atau asam salisilat. Asam salisilat adalah bahan umum untuk mengobati jerawat karena kemampuan anti-inflamasinya, mirip dengan aspirin.

Namun menurut sebuah studi tahun 2013 dari laman Health Line menunjukkan, produk yang mengandung asam salisilat dosis tinggi, baik dalam skincare maupun obat oral, harus dihindari selama kehamilan.

Baca Juga: 5 Jenis Makanan yang Bisa Kurangi Kerutan & Penuaan Dini di Kulit

Formaldehida

Formaldehida tidak lagi menjadi bahan umum dalam kosmetik karena diketahui meningkatkan risiko kanker dan keguguran.

Tapi, beberapa kosmetik mengandung bahan kimia yang melepaskan formaldehida, yang lama kelamaan akan terurai dan berubah menjadi molekul formaldehida.

Menurut laman Medical News Today, antara lain kandungan bronopol (2-bromo-2-nitropropane-1,3-diol), DMDM hydantoin, diazolidinyl urea, hydroxymethylglycinate, imidazolidinyl urea, quaternium-15, 5-bromo-5-nitro-1,3-dioxane.

Phthalate

Phthalates adalah bahan kimia pengganggu endokrin yang ditemukan di banyak produk kecantikan. Dalam penelitian pada hewan dan manusia, disfungsi reproduksi dan perkembangan serius dikaitkan dengan paparan ftalat.

Pengganggu endokrin semakin banyak dipelajari oleh FDA dan organisasi medis profesional, seperti American Academy of Pediatrics, untuk mengetahui potensi dan dampak negatif pada kesehatan reproduksi bawaan.

Retinoid

Kandungan retinoid pada skincare adalah bahan yang perlu dihindari untuk dipakai saat hamil. Walau jumlah retinoid yang diserap oleh produk topikal mungkin rendah, efek pada kelahiran telah dikaitkan dengan kandungan retinol.

Oleh karena itu, semua retinoid tidak disarankan selama kehamilan.Ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi obat oral maupun skincare yang mengandung retinoid selama kehamilan, karena bisa menyebabkan cacat bawaan, seperti sindrom retinoid pada janin.

Demikianlah beberapa kandungan skincare yang wajib dihindari oleh ibu hamil. Perhatikan bahan-bahan sebelum memutuskan membeli skincare, ya, Moms.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?