MOMSMONEY.ID - Jumlah nasabah kaya terus naik. Berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), jumlah rekening dengan simpanan di atas Rp 5 miliar pada 2024 naik 16% dengan nominal simpanan naik 22%. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah High Net Worth Individuals (HNWI) di Indonesia terus bertumbuh.
Tentunya, para nasabah ini perlu menjaga kesuksesan yang telah diraih dan mempersiapkan generasi penerusnya untuk melanjutkan dan memperluas bisnis serta kekayaan yang mereka warisi. Hal tersebut sesuai dengan temuan studi customer immersion untuk segmen private banking yang dilakukan DBS Treasures Private Client pada 2024.
Secara umum, nasabah menghadapi tantangan dalam menyikapi kompleksitas informasi di tengah kesibukan sehari-hari sebagai pengusaha dalam menjaga kesuksesan bisnis dan nilai aset. Mereka juga harus mempersiapkan generasi penerus, yang masih ragu dalam melanjutkan bisnis dan dapat berbeda pendapat dalam arah pengembangannya.
Kadangkala, bisnis orang tua bisa saja tidak sesuai dengan minat mereka, sehingga para penerus ini harus berinovasi untuk melanjutkan bisnis tersebut tanpa harus turun langsung ke operasionalnya. Di sisi lain, generasi penerus ini juga membutuhkan validasi atas kesuksesan mereka.
Baca Juga: Livin' Merchant Hadirkan Solusi dengan Beragam Fitur Baru
Memasuki tahun keenam, DBS Treasures Private Client senantiasa berkomitmen untuk memahami berbagai tantangan yang dihadapi nasabah, mendukung mereka dalam mengokohkan jejak hingga generasi mendatang seiring mempersiapkan para penerus untuk melanjutkan dan memperkuat legacy.
DBS Treasures Private Client punya sederet solusi keuangan untuk nasabah. Apa saja itu? Solusi DBS Treasures Private Client mencakup :
1. Solusi yang dipersonalisasi didukung teknologi terkini, Artificial Intelligence/ Machine Learning :
. Insight dan peluang terkini dari sinyal yang dianalisis tim regional Chief Investment Office (CIO) dan didiskusikan bersama Relationship Manager berpengalaman.
. Acara networking yang dibuat khusus untuk nasabah dan generasi penerus bersama bersama nasabah lain, tim ahli Bank DBS di dalam dan luar negeri, serta pakar industri terkemuka.
2. Pengelolaan Dana Nasabah Individu (PDNI), dengan komponen aset investasi yang diatur khusus sesuai kebutuhan & toleransi profil risiko nasabah.
3. Solusi bisnis yang menghubungkan nasabah dengan jaringan internasional Bank DBS untuk mempermudah ekspansi, mencakup pembayaran lintas negara dari dan ke jaringan internasional Bank DBS dalam 10 menit, Rekening Valas dengan pilihan 12 mata uang di satu rekening, serta aplikasi mobile banking IDEAL untuk kemudahan mengelola modal kerja dan transaksi.
4. Regional Connectivity & Privileges berupa kemudahan pembukaan rekening di jaringan Bank DBS untuk kebutuhan bisnis dan pendidikan anak di luar negeri, serta ragam keistimewaan menarik untuk gaya hidup di berbagai negara, seperti keanggotaan DBS Private Access, DBS Airport Transfer & Assistance, Holistic Wellness Benefit, dan konektivitas Singapura.
Baca Juga: Daftar Tanaman Herbal Bisa Ditanam di Dapur Tanpa Menggunakan Tanah
Berkat kepercayaan nasabah dan seluruh upaya tersebut, DBS Treasures Private Client berhasil mencatatkan pertumbuhan total dana kelolaan (AUM) dan menargetkan pertumbuhan nasabah sebesar double digit pada 2024.
DBS Treasures Private Client juga sejak awal menyikapi peningkatan tren Environmental, Social, and Governance (ESG) dan kesadaran masyarakat akan isu keberlanjutan. Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan bahwa dana kelolaan (AUM) reksa dana berbasis Environmental, Social, and Governance (ESG) di Indonesia telah mencapai Rp 8,21 triliun per Juni 2024. DBS Treasures Private Client pun menyediakan berbagai produk reksa dana berbasis ESG seperti Batavia Global ESG Sharia Equity USD, BNP Paribas Sri-Kehati, dan Ashmore Digital Equity Sustainable Fund untuk menangkap tren ESG yang memberikan potensi imbal hasil yang baik dan pertumbuhan jangka panjang, sembari memberikan dampak positif pada komunitas dan lingkungan.
Selain itu, Rekening Green Savings memudahkan nasabah berdonasi secara otomatis melalui sebagian bunga tabungan, mendukung mitra social enterprise seperti Krakakoa (untuk mewujudkan pertanian kakao berkelanjutan dan petani cokelat yang sejahtera) dan Yayasan Tangan Pengharapan (untuk mendukung pemerataan pendidikan di daerah terpencil di Indonesia).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News