Bugar

Begini Proses Masuk Cacing ke Dalam Tubuh Manusia dan Bahayanya, Kata Dokter

Begini Proses Masuk Cacing ke Dalam Tubuh Manusia dan Bahayanya, Kata Dokter

MOMSMONEY.ID - Bagaimana proses masuk cacing ke dalam tubuh manusia, ya? Dokter sebut bahayanya di sini. Intip, yuk!

Pernahkah Anda membayangkan bahwa makhluk kecil yang nyaris tak terlihat bisa tinggal di dalam tubuh manusia dan memicu berbagai masalah kesehatan? Ya, cacing parasit adalah salah satunya.

Meski sering diidentikkan dengan anak-anak, infeksi cacing atau cacingan ternyata bisa menyerang siapa saja, termasuk orang dewasa. Tidak jarang, kasus cacingan baru diketahui ketika gejalanya sudah cukup mengganggu.

Lantas, bagaimana sebenarnya proses cacing masuk ke dalam tubuh? Dan apa bahaya yang bisa timbul jika tidak segera diatasi? Mari kita simak penjelasan dokter berikut ini.

Baca Juga: Seorang Balita di Sukabumi Meninggal Tubuhnya Dipenuhi Cacing, Ini Gejala Cacingan

Proses Masuk Cacing ke Dalam Tubuh Manusia

Melansir dari laman Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kepala Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran & Kesehatan (FKK) UMJ, Dr. dr. Tri Ariguntar Wikaning Tyas, Sp.PK., menyampaikan bahwa terdapat beberapa proses masuk cacing ke dalam tubuh manusia, antara lain:

  1. Melalui kulit, khususnya pada area tangan atau kaki. Larva cacing bisa menembus kulit ketika seseorang bersentuhan dengan tanah yang sudah tercemar, misalnya larva cacing tambang.
  2. Melalui mulut, yakni saat seseorang tanpa sadar menelan telur cacing yang menempel pada tangan atau kuku yang kotor. Hal ini kerap terjadi pada kasus cacing gelang maupun cacing kremi.
  3. Melalui makanan yang tidak higienis, di mana telur atau larva cacing ikut terbawa masuk bersama makanan yang terkontaminasi.
  4. Melalui kontak langsung dengan penderita cacingan, misalnya saat berjabat tangan dengan orang yang tangannya terdapat larva cacing.
  5. Melalui konsumsi daging yang tidak matang sempurna, terutama daging yang mengandung cacing pita.

Baca Juga: Viral Balita Tubuhnya Dipenuhi Cacing hingga Meninggal, Ini Cara Mencegah Cacingan

Bahaya Adanya Cacing Dalam Tubuh Manusia

Menurut penjelasan dr. Tri Ariguntar, keberadaan cacing di dalam tubuh manusia dapat menimbulkan beragam keluhan, mulai dari mual, muntah, diare, penurunan nafsu makan, sakit perut, berat badan yang terus merosot, anemia, hingga masalah yang lebih serius seperti infeksi pada paru-paru maupun mata.

Anemia sendiri, lanjutnya, merupakan kondisi ketika kadar hemoglobin (Hb) dalam darah berada di bawah normal. Salah satu penyebabnya bisa berasal dari infeksi cacing. Nafsu makan yang menurun membuat asupan gizi berkurang, sehingga produksi hemoglobin juga terhambat.

Bila cacingan terjadi dalam jangka panjang, dinding usus dapat mengalami kerusakan yang mengganggu penyerapan nutrisi. Bahkan, jenis cacing tertentu seperti cacing tambang dan cacing cambuk dapat langsung menempel di lapisan usus dan menghisap darah, sehingga memicu anemia.

Sementara itu, infeksi pada paru-paru dan mata terjadi lewat mekanisme berbeda. Saat seseorang tanpa sadar menelan telur cacing, telur tersebut akan menetas di usus halus dan berubah menjadi larva.

Larva kemudian menembus dinding usus dan ikut terbawa aliran darah. Jika sampai ke paru-paru, sistem imun tubuh akan mengirim sel-sel pertahanan seperti eosinofil dan makrofag untuk melawannya.

Namun, reaksi ini justru bisa menimbulkan alergi dan peradangan yang merusak jaringan paru, kondisi yang dikenal sebagai Sindrom Loeffler. Jenis cacing yang dapat menginfeksi paru antara lain Ascariasis sp. dan Strongyloides sp.

Baca Juga: Balita Viral Tubuhnya Dipenuhi Cacing, Ini Cacing yang Menginfeksi Tubuh Manusia

Cara Mencegah dan Mengatasi Cacingan

Infeksi cacing dapat dicegah dan diatasi dengan langkah sederhana. Dokter menyarankan beberapa cara berikut:

  1. Cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah dari toilet.
  2. Cuci bersih buah dan sayuran sebelum dikonsumsi, terutama yang dimakan mentah.
  3. Masak makanan hingga matang sempurna, khususnya daging.
  4. Gunakan alas kaki saat beraktivitas di luar ruangan, terutama di area berpasir atau tanah lembap.
  5. Minum obat cacing secara berkala, biasanya setiap 6 bulan sekali, sesuai anjuran tenaga medis.

Pengobatan cacingan umumnya cukup sederhana dengan obat cacing dosis tunggal. Namun, pada kasus berat, dokter mungkin memberikan terapi lanjutan untuk memastikan semua cacing dan telurnya benar-benar hilang.

Baca Juga: 8 Tips Menjaga Sistem Imun Tetap Sehat, Yuk Terapkan!

Demikianlah ulasan tentang proses masuk cacing ke dalam tubuh manusia dan bahayanya kata dokter. Cacingan bukan hanya masalah kebersihan, melainkan juga kesehatan yang berdampak serius jika diabaikan.

Itulah sebabnya, menjaga kebersihan, mengolah makanan dengan benar, serta rutin minum obat cacing menjadi langkah penting untuk melindungi diri dan keluarga.

Selanjutnya: Laba Siloam Hospitals (SILO) Melesat 41,62% pada Semester I-2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News