M O M S M O N E Y I D
Bugar

Apakah Aman Konsumsi Pepaya untuk Diabetes? Ini Jawabannya

Apakah Aman Konsumsi Pepaya untuk Diabetes? Ini Jawabannya
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Diabetes adalah kondisi kesehatan yang membutuhkan pengawasan ketat terhadap asupan makanan, terutama yang berpengaruh pada kadar gula darah. Pepaya seringkali menjadi topik diskusi mengenai keamanannya bagi penderita diabetes. Lantas, apakah aman konsumsi pepaya untuk diabetes?

MomsMoney akan mengulas lebih dalam apakah aman konsumsi pepaya untuk diabetes atau tidak. Simak sampai akhir ya!

Apakah Aman Konsumsi Pepaya untuk Diabetes?

Bersumber dari Alodokter, pepaya termasuk buah yang aman untuk diabetes karena memiliki indeks glikemik sedang, yang berarti tidak meningkatkan kadar gula darah secara cepat.

Buah ini juga kaya akan serat, yang dapat membantu menghasilkan rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk mengonsumsi camilan yang dapat meningkatkan gula darah.

Selain itu, kandungan antioksidan dalam pepaya juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Orang dengan riwayat diabetes disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan serat, termasuk sayuran dan buah-buahan.

Baca Juga: Khasiat Kayu Manis untuk Diabetes, Benarkah Efektif?

Dikutip dari laman Halodoc, pepaya fermentasi merupakan salah satu jenis buah yang direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh pengidap diabetes. Konsumsi rutin pepaya fermentasi dikatakan dapat membantu menurunkan kadar gula darah, karena proses fermentasi stabilkan kadar gula dalam buah.

Meskipun demikian, buah pepaya segar tetap dapat dikonsumsi oleh pengidap diabetes, namun dengan porsi yang terkontrol.

Karena pepaya segar mengandung air dan gula dalam jumlah yang relatif lebih tinggi, sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan untuk menghindari peningkatan gula darah yang tidak diinginkan.

Pengidap diabetes biasanya rutin mengonsumsi obat-obatan untuk mengendalikan dan menurunkan kadar gula darah. Oleh karena itu, penting untuk tidak berlebihan dalam mengonsumsi pepaya, karena bisa berisiko menurunkan kadar gula darah terlalu drastis, yang dapat memicu hipoglikemia.

Buah yang Baik untuk Diabetes Lainnya

Selain pepaya, di bawah ini ada beberapa buah yang baik untuk diabetes lainnya, di antaranya:

1. Stroberi

Stroberi tinggi serat dan sebaiknya dikonsumsi langsung untuk mendapatkan manfaat vitamin C secara optimal. Stroberi juga berpotensi meningkatkan sensitivitas insulin, yang membantu pengaturan gula darah.

Baca Juga: Mengulik Manfaat Kunyit Putih untuk Asam Lambung, Cek 10 Manfaat Lainnya

2. Alpukat

Alpukat dikenal kaya akan lemak baik yang bermanfaat bagi penderita diabetes. Buah ini dapat membantu menjaga berat badan ideal, menurunkan kolesterol, dan meningkatkan sensitivitas insulin. Konsumsi alpukat tidak menyebabkan kenaikan gula darah yang tajam dan merupakan sumber serat yang baik.

3. Apel

Apel dikenal sebagai buah yang rendah kalori dan karbohidrat serta kaya akan serat dan vitamin C. Dari kulitnya saja, apel sudah bisa memenuhi hampir 20% kebutuhan serat harian dan mengandung banyak antioksidan.

4. Jeruk

Jeruk adalah sumber vitamin C yang sangat baik, dimana satu jeruk dapat memenuhi sekitar 78% kebutuhan vitamin C harian.

Jeruk juga mengandung folat dan kalium yang membantu stabilisasi tekanan darah. Hal ini membuatnya aman dan baik untuk penderita diabetes karena kandungan karbohidrat dan kalorinya yang rendah.

Baca Juga: 10 Bahan Alami untuk Mengobati Kolesterol, Mari Simak Berikut Ini!

5. Pir

Pir adalah buah yang rendah karbohidrat namun tinggi serat, menjadikannya pilihan yang aman untuk penderita diabetes. Pir dapat dikonsumsi langsung atau ditambahkan ke dalam salad atau diolah menjadi jus.

6. Jambu biji

Penelitian telah menunjukkan bahwa jambu biji memiliki indeks glikemik rendah. Buah jambu biji merupakan sumber vitamin C yang baik, serta mengandung nutrisi lain seperti folat, beta karoten, dan protein, sehingga sangat baik untuk penderita diabetes.

7. Ceri

Ceri mengandung antioksidan dan kalium yang bisa meningkatkan imunitas pada penderita diabetes. Bahkan ceri kalengan yang sering digunakan sebagai hiasan kue, masih aman dikonsumsi oleh penderita diabetes selama tidak ditambahkan gula.

Baca Juga: 6 Olahraga Terbaik untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Hempas Kolesterol Jahat!

Demikianlah ulasan terkait apakah aman konsumsi pepaya untuk diabetes atau tidak serta rekomendasi buah lainnya. Semoga bermanfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Dari Tradisi ke Pasar: Kisah Sukses Minyak Herbal Lokal

Pamor minyak herbal jadi pilihan banyak kalangan masyarakat, pelaku usaha gencar memasarkannya dengan cara ini

Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (1/1), Hujan Sangat Lebat Guyur Provinsi Ini

BMKG merilis peringatan dini cuaca besok Kamis 1 Januari 2026 dan Jumat 2 Januari 2026 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Hujan Lebat Turun Merata, Simak Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (1/1) Jabodetabek

Peringatan dini BMKG cuaca besok Kamis (1/1) dan Jumat (2/1) di Jabodetabek dengan status Waspada hujan lebat dan Siaga hujan sangat lebat.

14 Cara Menerapkan Self Love yang Bisa Dicoba

Beginilah cara menerapkan self love yang bisa Anda coba. Kira-kira bagaimana, ya?                     

Awas! Ini Tanda-Tanda Kecanduan Belanja dan Cara Mengatasinya

Yuk, ketahui tanda-tanda kecanduan belanja dan cara mengatasinya berikut ini!                        

7 Cara Meningkatkan Kepadatan Tulang yang Dapat Diterapkan

Inilah beberapa cara meningkatkan kepadatan tulang yang dapat Anda terapkan. Apa saja, ya?          

10 Kebiasaan Tidak Sehat yang Harus Dihentikan jika Ingin Panjang Umur

Ada beberapa kebiasaan tidak sehat yang harus dihentikan jika ingin panjang umur. Apa saja?         

Ramalan 12 Zodiak Keuangan dan Karier Besok Kamis 1 Januari 2026, Awal Tahun Baru

Berikut adalah ramalan zodiak besok Kamis 1 Januari 2026, peluang intuisi profesional awal tahun baru dalam hal karier dan keuangan.

10 Tips Menjaga Kesehatan di Usia 60 Tahun ke Atas

Ada sejumlah tips menjaga kesehatan di usia 60 tahun ke atas. Yuk, intip selengkapnya di sini!      

Apa yang Terjadi jika Makan Terlalu Cepat? Yuk Cari Tahu di sini!

Ada beberapa efek yang terjadi jika makan terlalu cepat. Salah satunya, berat badan mudah bertambah.