Bugar

8 Kebiasaan Buruk yang Tidak Baik untuk Kesehatan Jantung

8 Kebiasaan Buruk yang Tidak Baik untuk Kesehatan Jantung
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Ada beberapa kebiasaan buruk yang tidak baik untuk kesehatan jantung, lo. Yuk, intip pembahasannya di sini!

Jantung adalah organ vital yang bekerja tanpa henti sejak Anda lahir hingga akhir hayat. Setiap detakan jantung memompa darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.

Meski terlihat sederhana, kesehatan jantung sangat bergantung pada gaya hidup sehari-hari. Sayangnya, ada beberapa kebiasaan kecil yang sering dianggap sepele tetapi justru memberi dampak besar terhadap risiko penyakit jantung.

Jika Anda ingin menjaga kesehatan jantung lebih lama, penting untuk menyadari kebiasaan buruk yang tanpa sadar mungkin masih dilakukan.

Baca Juga: 16 Makanan yang Tidak Baik untuk Jantung, Batasi Konsumsinya!

Melansir dari laman WebMD, berikut beberapa kebiasaan buruk yang tidak baik untuk kesehatan jantung:

1. Terlalu mengandalkan olahraga

Olahraga memang penting, tetapi bukan berarti Anda bisa duduk seharian lalu merasa aman hanya karena sudah berolahraga. Tubuh perlu tetap aktif sepanjang hari.

Jika Anda bekerja di depan meja, cobalah untuk bangun setiap jam, berjalan sebentar, atau sekadar meregangkan tubuh. Bahkan saat menonton TV, Anda bisa bergerak dengan cara menari atau melakukan push-up ketika jeda iklan.

2. Merasa masih terlalu muda

Banyak orang menunda menjaga kesehatan jantung karena merasa usianya masih muda. Padahal, kebiasaan sehat sebaiknya dimulai sejak sekarang.

Rutin berolahraga, menjaga pola makan, serta mengetahui angka penting seperti tekanan darah, kolesterol, dan gula darah adalah langkah awal yang sangat membantu menjaga jantung tetap sehat dalam jangka panjang.

3. Minum alkohol berlebihan

Minum sedikit alkohol mungkin masih aman, misalnya satu gelas sehari untuk wanita atau dua gelas untuk pria. Namun jika berlebihan, apalagi diminum sekaligus dalam jumlah banyak, hal ini bisa meningkatkan tekanan darah dan kadar lemak dalam darah.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda tetap membatasi konsumsi alkohol agar jantung tidak terbebani.

4. Menolak pola makan sehat

Banyak orang menganggap pola makan sehat itu hambar dan membosankan. Faktanya, ada banyak pilihan lezat yang tetap baik untuk jantung Anda, misalnya pola makan ala Mediterania yang mencakup minyak zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan, buah, dan sayuran.

Selain menyehatkan, pola makan ini juga penuh rasa sehingga lebih mudah dijalani.

Baca Juga: Ini Waktu Terbaik Makan Buah Pisang bagi Kesehatan, Menyehatkan Jantung!

5. Tidak mengetahui kondisi kesehatan diri

Apakah Anda tahu kadar kolesterol dan tekanan darah Anda saat ini? Jika tidak, itu bisa berisiko. Kolesterol atau tekanan darah tinggi sering kali tidak menunjukkan gejala apa pun, tetapi bisa merusak jantung dalam diam.

Karena itu, sejak usia 20 tahun sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan rutin ke dokter untuk memantau kondisi kesehatan secara berkala.

6. Membiarkan lemak perut menumpuk

Lemak di area perut termasuk yang paling berbahaya bagi kesehatan jantung. Jika lingkar pinggang Anda melebihi 90 cm untuk pria atau 80 cm untuk wanita, itu menjadi tanda bahaya.

Menurunkan berat badan meski sedikit saja sudah memberi manfaat besar untuk jantung. Anda bisa mulai dengan langkah kecil seperti mengatur pola makan dan meningkatkan aktivitas fisik.

Baca Juga: 18 Daftar Camilan dan Minuman yang Sehat untuk Jantung

7. Mengabaikan perasaan sedih

Kesehatan mental berhubungan erat dengan kesehatan fisik. Saat merasa sedih berkepanjangan, Anda mungkin kehilangan semangat untuk berolahraga atau menjaga pola makan.

Jika perasaan itu berlangsung lebih dari beberapa minggu, sebaiknya segera mencari bantuan, baik melalui konseling, olahraga ringan, atau pengobatan bila diperlukan. Dengan suasana hati yang lebih baik, Anda akan lebih mudah merawat diri dan menjaga jantung tetap sehat.

8. Terpapar asap rokok

Bukan hanya perokok aktif yang berisiko, tetapi juga perokok pasif. Menghirup asap rokok orang lain dapat merusak jantung dan pembuluh darah Anda. Karena itu, penting untuk menghindari lingkungan yang penuh asap rokok.

Jika ada orang terdekat yang merokok, mintalah agar tidak melakukannya di sekitar Anda. Dorongan kecil ini juga bisa menjadi motivasi bagi mereka untuk berhenti merokok, yang tentu baik bagi kesehatan Anda berdua.

Itulah beberapa kebiasaan buruk yang tidak baik untuk kesehatan jantung. Semoga bermanfaat.

Selanjutnya: Rupiah Ditutup Menguat ke Rp 16.635 Per Dolar AS Hari Ini (1/10), Asia Menguat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News