MOMSMONEY.ID - LSPR Institute of Communication and Business (LSPR Institute) dan Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) jalin kerjasama untuk menciptakan pendidikan tinggi yang relevan dengan kebutuhan industri global.
Melalui penandatanganan kerjasama, kedua institusi berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan pendidikan yang inovatif dan berdampak luas bagi masyarakat. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dilakukan dalam rangkaian acara LSPR Graduation Ceremony tahun 2024 yang berlangsung di Ballroom The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (28/11).
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan dokumen oleh Prof. Dr. Ir. Ignatius Pulung Nurprasetio selaku Dekan SBM, ITB dan Dr. Andre Ikhsano selaku Rektor LSPR Institute.
Kerjasama strategis antara LSPR Institute dan SBM ITB ini diharapkan dapat menghasilkan berbagai manfaat, antara lain peningkatan kualitas pendidikan, diantaranya melalui pertukaran dosen, program credit earning, dan pertukaran mahasiswa, kedua institusi dapat memperkaya kurikulum dan memberikan pengalaman belajar yang lebih komprehensif bagi mahasiswa, pengembangan penelitian bersama berupa kerangka kerja sama dalam bidang penelitian akan menghasilkan karya-karya ilmiah yang berdampak positif bagi masyarakat dan industri.
Kedua institusi perguruan tinggi yang unggul di bidangnya masing-masing ini akan saling memperkuat jejaring dengan industri dan mitra strategis lainnya, perluasan dampak dari kegiatan pengabdian masyarakat yang akan memberikan kontribusi dan dampak nyata bagi masyarakat.
Ruang lingkup kerjasama antara LSPR Institute dan SBM ITB mencakup berbagai bidang, di antaranya kuliah dosen tamu, campus visit, sharing session, community service, peningkatan kurikulum, penelitian, program credit earning, dan pertukaran mahasiswa.
Baca Juga: LSPR dan Perum Perumnas Berikan Solusi Hunian Impian Civitas Academica LSPR
Ignatius Pulung Nurprasetio selaku Dekan SBM ITB menyatakan kerjasama strategis ini mencerminkan semangat kolaborasi antara perguruan tinggi negeri dan swasta untuk menciptakan dampak yang lebih luas bagi masyarakat, sejalan dengan visi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
“Dengan memadukan keunggulan masing-masing institusi, kami tidak hanya berupaya meningkatkan kualitas lulusan yang siap bersaing di tingkat global, tetapi juga berkontribusi dalam menyelesaikan tantangan-tantangan nyata di masyarakat, seperti peningkatan kewirausahaan, pengembangan komunitas, dan inovasi berkelanjutan. Kolaborasi ini diharapkan menjadi model sinergi yang memperkuat ekosistem pendidikan tinggi di Indonesia, menuju generasi Indonesia Emas 2045,” ungkap Prof Pulung.
Prita Kemal Gani selaku Founder & CEO LSPR Institute mengapresiasi kerjasama antara LSPR Institute dan SBM ITB. Kolaborasi ini tidak hanya akan menghasilkan lulusan yang lebih berkualitas, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi dirinya.
"SBM ITB, dengan reputasinya yang mumpuni, akan menjadi tujuan yang sangat menarik bagi lulusan LSPR Institute yang ingin melanjutkan studi S2 di bidang bisnis. Saya yakin kerjasama ini akan menjadi model yang baik bagi kerjasama antar perguruan tinggi lainnya," jelas Prita Kemal.
Dengan adanya kerjasama ini, LSPR Institute dan SBM ITB optimistis dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia dan melahirkan generasi muda yang inovatif dan berdaya saing.
Baca Juga: Seribu Wisudawan LSPR Institut Siap Serbu Pasar Kerja
Selanjutnya: Kembangkan Budidaya Tilapia, KKP Targetkan Revitalisasi 78 Ribu Hektar Pantura Jawa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News