Ketahui Dengkuran pada Kucing dan Rahasia Manfaat di Baliknya

Reporter: Anggi Miftasha | Editor: Anggi Miftasha

MOMSMONEY.ID - Kebanyakan orang berpendapat bahwa kucing yang mendengkur menandakan mereka sedang bahagia. Mendengkur merupakan perilaku kucing yang mengeluarkan suara dengkuran dengan mengontrol aliran udara saat mereka bernapas, menggunakan otot-otot di laring dan diafragma mereka. Mendengkur tak hanya dilakukan oleh kucing domestik saja, tetapi juga dilakukan oleh kucing besar lainnya seperti cheetah dan lynx.

Apakah Ini Normal?

Mendengkur sudah dilakukan oleh kucing ketika dia masih bayi. Ini karena ketika kucing lahir, mereka buta dan tuli. Ketika berusia sekitar 2 minggu, mereka mulai mendengkur untuk memberitahu induk mereka di mana mereka berada. Mereka juga akan mendengkur sambil meremas saat menyusu ke induknya. Kebiasaan ini pun berlanjut sampai mereka dewasa sebagai bagian dari nalurinya.

Apakah Ada Manfaatnya untuk Si Kucing?

Dilansir dari Newscientist, penelitian menunjukkan bahwa kucing dapat mendengkur karena berbagai alasan, menggunakan gemuruh lembut sebagai cara berkomunikasi dan sebagai bentuk menenangkan diri atau bahkan penyembuhan. Inilah sebabnya mengapa kucing sering mendengkur ketika mereka terluka, atau setelah peristiwa yang membuatnya stres.

Sebuah studi tahun 2001 yang diterbitkan dalam The Journal of the Acoustical Society of America menunjukkan bahwa kucing domestik dan beberapa spesies kucing besar, termasuk puma dan cheetah, dapat mendengkur pada frekuensi optimal untuk menghilangkan rasa sakit dan bahkan memperbaiki tulang.

Dilansir dari Webmd, frekuensi mendengkur yang rendah menyebabkan serangkaian getaran terkait di dalam tubuh mereka yang bermanfaat untuk:

Menyembuhkan tulang dan luka.
Membangu otot dan memperbaiki tendon.
Memudahkan bernapas.
Mengurangi rasa sakit dan bengkak.

Beberapa manfaat tersebut mungkin menjelaskan kenapa kucing selalu mampu bertahan jatuh dari tempat tinggi dan cenderung memiliki lebih sedikit komplikasi setelah operasi daripada hewan anjing. Namun, mendengkur tak hanya dilakukan kucing saat mereka sakit.

Alasan Kenapa Kucing Mendengkur

Sebagai pemilik, Anda tak selalu tahu pasti mengapa kucing mendengkur atau mengeong. Namun, ada beberapa alasan paling umum yang bisa Anda ketahui dan pahami menurut kondisi kucing Anda. Dilansir dari Daily Paws, berikut beberapa alasan kenapa kucing mendengkur.

Mencari Perhatian

Anak kucing mendengkur untuk meminta perhatian induknya. Sementara induk kucing mendengkur untuk memikat anak kucing agar lebih dekat dan aman dengannya. Demikian juga kucing melakukannya kepada Anda untuk mendapatkan perhatian. Bisa jadi, kucing telah mempelajari sesuatu dari Anda.

Sejak dulu Anda mengetahui bahwa kucing yang mendengkur menandakan bahwa kucing sedang bahagia, sehingga Anda datang dan memberinya kasih saying. Kucing yang mempelajari bahwa dia akan disayangi karena mendengkur di dekat Anda mungkin akan melakukannya lagi di masa mendatang.

Bahagia dan Merasa Nyaman

Ini umum terjadi. Kucing dewasa juga akan mendengkur sebagai bentuk interaksi dengan orang lain, benda, atau hewan lain yang mereka cintai. Ini adalah bentuk kepuasaan dari rasa nyamannya. Misalnya, saat Anda membelainya sampai dia berguling atau ketika tidur malam di antara kaki Anda.

Mendengkur untuk Membujuk

Mendengkur bisa juga berarti mereka meminta sesuatu dari Anda, misalnya makanan. Kucing yang lapar, akan meminta perhatian Anda dengan berbagai cara. Salah satunya adalah suara mengeong di dalam dengkuran. Pemilik yang terbiasa mungkin akan dengan mudah membedakan suaranya.

Dengkuran Terkadang Menjadi Tanda Kesedihan

Mendengkur pada kucing tidak selalu tentang kebahagiaan atau rasa nyaman. Terkadang kucing mendengkur saat mereka takut atau cara lembut mereka untuk meminta bantuan untuk diselamatkan. Ini biasanya terjadi ketika Anda membawanya ke dokter hewan atau saat mereka meringkuk di tempat gelap karena terancam dengan sesuatu yang asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News