Keluarga

Kenapa Cuaca Panas Menyengat Beberapa Hari Ini? Begini Penjelasannya!

Kenapa Cuaca Panas Menyengat Beberapa Hari Ini? Begini Penjelasannya!

MOMSMONEY.ID - Simak penjelasan BMKG soal fenomena cuaca panas terik menyengat beberapa hari ini yuk!

Moms tentu merasakan baha sejak pekan lalu cuaca di siang hari terasa sangat panas. Bahkan saking panasnya, jika Moms langsung terpapar sinar matahari maka kepala akan terasa pusing. 

Baca Juga: Resep Buldak Chicken with Mozzarella Ala Korea, Pedasnya Menggugah Selera

Melansir BMKG ternyata data hasil pengamatan selama 22-29 September 2023 beberapa wilayah di Indonesia terjadi cuaca dengan suhu yang cukup tinggi kisaran 35-38 derajat Celcius. Adapun suhu tertinggi 38 derajat Celcius terjadi di wilayah Semarang, Jawa Tengah pada tanggal 25 dan 29 September 2023 dan di Kertajati, Majalengka pada 28 September 2023. 

Secara umum kenapa cuaca panas menyengat terjadi dalam beberapa hari ini, ternyata dipicu oleh dinamika atmosfer. Antara lain di sebagian besar wilayah Indonesia, terutama di Jawa hingga Nusa Tenggara didominasi oleh kondisi cuaca yang cerah dan minim tingkat pertumbuhan awan. 

Kondisi ini menyebabkan penyinaran matahari di siang hari ke permukaan bumi tidak mengalami hambatan signifikan oleh awan di atmosfer. Seperti diketahui saat ini sebagian besar wilayah Indonesia terutama di selatan ekuator masih mengalami musim kemarau. Sedangkan sebagian lainnya memasuki periode peralihan musim pada Oktober-November ini. 

Di akhir September 2023 ini posisi semu matahari menunjukan pergerakan ke arah selatan ekuator. Ini menunjukan bahwa wilayah Indonesia di selatan ekuator termasuk Jawa hingga Nusa Tenggara mendapatkan penyinaran matahari yang lebih intens dibanding wilayah lainnya. Adapun pemanasan sinar matahari cukup optimal terjadi pada pagi hingga siang hari. 

Baca Juga: Cicip Bakso Viral Palmerah Buatan Akim dengan Bawang Goreng Segambreng

Namun, fenomena astronomis ini tidak berdiri sendiri dalam menyebabkan peningkatan suhu ydara secara ekstrem di permukaan bumi. Ini juga dipengaruhi kecepatan angin, tutupan awan dan tingkat kelembapan udara yang juga memiliki dampak lebih besar pada kondisi suhu panas ekstrem di suatu wilayah.

Kondisi panas ekstrem ini diprediksi masih berlangsung pada Oktober 2023 mengingat kondisi cuaca cerah masih cukup mendominasi pada siang hari. Maka BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk menhaga kondisi stamina tubuh dan kecukupan cairan tubuh terutama bagi warga yang beraktifitas di luar ruangan pada siang hari. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News