MOMSMONEY.ID - Endometriosis terjadi ketika jaringan mirip rahim yang bernama endometrium berkembang di luar rahim.
Jaringan ini dapat tumbuh di saluran tuba,ovarium atau usus. Meskipun jarang, endometrium juga bisa tumbuh di bagian lain dari tubuh.
Endometriosis terkadang tidak menimbulkan gejala, tetapi bisa juga menyebabkan rasa nyeri parah selama menstruasi.
Jika terkena endometriosis, penting untuk memperhatikan asupan makanan, terutama menghindari makanan tertentu.
Proses penyembuhan dapat dilakukan melalui metode pengobatan dan juga mengonsumsi makanan sehat.
Baca Juga: Inilah 5 Penyebab Siklus Menstruasi Tidak Teratur yang Perlu Anda Ketahui
Proses pengobatan tersebut juga harus didukung dengan mengatur pola makan yang mendukung sistem reproduksimu.
Dilansir dari Women Health, inilah beberapa makanan pantangan untuk penderita endometriosis yang sebaiknya dihindari, antara lain:
1. Daging merah
Makanan pantangan untuk penderita endometriosis yang pertama adalah daging merah.
Sebuah tinjauan studi yang diterbitkan di jurnal Ginekologia Polska pada 2017 menyebut adanya pengaruh makanan terhadap peningkatan risiko perkembangan endometriosis.
Para peneliti menemukan bahwa daging merah menjadi salah satu makanan pantangan endometriosis.
2. Makanan tinggi lemak trans
Makanan pantangan untuk penderita endometriosis yang kedua adalah makanan tinggi lemak trans.
Lemak trans secara alami terkandung dalam produk hewani dan bisa juga ditambahkan oleh industri makanan olahan untuk rasa dan tekstur.
Lemak trans juga terkandung dalam gorengan dan makanan cepat saji.
Meski enak, lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Mengonsumsi lemak
3. Makanan tinggi FODMAP
Makanan pantangan untuk penderita endometriosis yang selanjutnya adalah makanan tinggi FODMAP.
FODMAP adalah singkatan dari fermentable oligosaccharides, disaccharides, monosaccharides and polyols, atau oligosakarida, disakarida, monosakarida, dan poliol yang dapat difermentasi.
Akibatnya, beberapa orang dapat mengalami masalah pencernaan seperti kram perut, diare, dan kembung setelah mengonsumsi makanan tinggi FODMAP.
Beberapa contoh makanan tinggi FODMAP adalah susu dan produk olahannya seperti yoghurt, produk gandum, asparagus, bawang, apel, dan pir.
Baca Juga: 5 Manfaat Minyak Kutus-Kutus untuk Kesehatan yang Bisa Anda Rasakan
4. Makanan yang mengandung gluten
Makanan pantangan untuk penderita endometriosis yang terakhir adalah makanan yang mengandung gluten.
Gluten adalah protein yang ditemukan di sebagian besar biji-bijian, dan biasanya berfungsi sebagai pengikat pada roti dan makanan yang dipanggang.
Tidak ada banyak bukti dampak buruk gluten terhadap endometriosis.
Namun, penelitian yang diterbitkan di jurnal Europe PMC pada 2012 melakukan penelitian terhadap 207 pasien endometriosis yang menjalani diet bebas gluten.
Itulah pembahasan mengenai makanan yang jadi pantangan untuk penderita endometriosis yang harus Anda hindari mulai sekarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News