MOMSMONEY.ID - Bila Anda tengah mencari drama Korea dengan tema percintaan yang mengalun perlahan dibalut realita kehidupan, The Midnight Romance In Hagwon yang tayang di Viu bisa jadi pilihan.
Drama sebanyak 16 episode ini mengikuti kisah cinta Seo Hye-jin (diperankan oleh Jung Ryeo-won) dengan Lee Joon-ho (diperankan oleh Wi Ha-joon).
Seo Hye-jin adalah guru Bahasa Korea di sebuah lembaga pendidikan swasta semacam bimbel. Ia telah berkarier di bidang ini selama 14 tahun, sejak masih kuliah. Tempatnya bekerja berada di Daechi, Gangnam, kawasan paling kompetitif soal pendidikan di Seoul.
Di tengah krisis yang dihadapi Seo Hye-jin, muridnya Lee Joon-ho muncul kembali. Sepuluh tahun yang lalu, berkat bimbingan Seo Hye-jin, Joon-ho yang saat itu masih SMA berhasil masuk universitas bergengsi dan bekerja di perusahaan besar. Kini ia datang sebagai guru baru di lembaga pendidikan tersebut. Joon-ho memilih keluar dari perusahaan besar dan menjadi guru.
Adapun, The Midnight Romance in Hagwon mengangkat isu yang menarik dan dekat dengan realita di Korea Selatan. Berikut berbagai hal yang diangkat dalam drama ini:
- Pamor tempat bimbel dan pengajar
Di Korea Selatan, terutama di Seoul, persaingan antar lembaga pendidikan yang menawarkan bimbingan belajar terus meningkat. Persaingan ketat ini digambarkan dalam drama The Midnight Romance in Hagwon.
Untuk menjadi yang terdepan, lembaga pendidikan berusaha merekrut guru-guru terbaik sebagai salah satu usaha memenangkan persaingan itu. Ini karena lembaga bimbel adalah bisnis besar dengan perputaran ekonomi menakjubkan.
Selain lembaga yang saling bajak guru, persaingan antar guru juga keras. Inilah mengapa tidak mengherankan bila setiap guru merahasiakan program pengajaran mereka agar tidak dicuri oleh guru lain.
Baca Juga: Cara Chat Lewat Aplikasi Catatan di iPhone, Simak Tips Rahasianya
- Kesenjangan antara guru di sekolah negeri dan bimbel
Dalam drama ini digambarkan bahwa banyak siswa dan orang tua siswa lebih percaya dan menghormati guru bimbel. Jenjang karier dan pendapatan guru di lembaga bimbel juga digambarkan lebih menggiurkan. Bahkan guru top seperti Hye-jin diceritakan lebih memberi keuntungan finansial ketimbang bekerja di korporasi besar.
- Perubahan metode pengajaran
Dalam drama ini banyak dibahas tentang metode pengajaran yang semakin beragam dan tidak konvensional. Dengan metode yang lebih segar diharapkan kemampuan murid untuk menjawab soal ujian dan menembus universitas idaman meningkat. Drama ini memberi gambaran realistis tentang sistem pendidikan Korea dan tantangan yang dihadapi siswa.
- Romansa noona
Sutradara An Pan-seok suka mengangkat kisah cinta yang tidak biasa, seperti dalam drama Something in the Rain (2018) dan One Spring Night (2019) yang mengangkat kisah cinta wanita penjaga perpustakaan dengan ahli farmasi yang berstatus duda.
Seperti dalam drama yang An Pan-seok sutradarai, Something in the Rain (2018), The Midnight Romance in Hagwon juga mengangkat cerita tentang pria yang yang jatuh cinta pada wanita yang berusia lebih tua. Ada yang menyebutnya, noona romance. Noona dalam bahasa Korea adalah panggilan seorang pria pada wanita yang berusia lebih tua.
Kisah cinta semacam ini masih sering mendapat tantangan dan sulit diterima di masyarakat, terutama masyarakat Asia. Dalam drama yang tayang di Viu ini, hubungan Seo Hye-jin dengan Lee Joon-ho pun mendapat tentangan dari orang tua Joon-ho. Mereka pun awalnya menyembunyikan hubungan ini.
- Office Romance
Bekerja di lembaga pendidikan, mereka biasanya pulang mendekati tengah malam. Seperti judulnya di tengah malam yang dingin kehangatan hubungan mereka mulai terjalin. The Midnight Romance at the Hagwon menggali kompleksitas hubungan mereka, dengan dilema etik. Romansa di tempat bekerja seringkali tidak diterima dan ikut memengaruhi karier. Biasanya wanita apalagi yang posisinya lebih senior seperti Hye-jin mendapat kerugian lebih besar akibat romansa di tempat kerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News