Santai

Fase Demam Berdarah pada Anak, Kenali Fase Kritisnya

Fase Demam Berdarah pada Anak, Kenali Fase Kritisnya

MOMSMONEY.ID - Simak informasi mengenai fase demam berdarah pada anak, kenali fase kritisnya ditandai dengan apa hingga tanda demam berdarah sembuh!

Saat musim pancaroba atau peralihan ke musim hujan, biasanya angka kasus demam berdarah akan meningkat. Oleh karena itu ada baiknya Moms waspada terutama jika masih memiliki anak kecil. Sebab jika Anda terlambat menangani demam berdarah, maka bisa berakibat kematian. 

Baca Juga: Apa Saja Jenis Makanan Pemicu Kolesterol Tinggi? Ini 15 Daftarnya

Gejala demam berdarah pada anak

Gejala demam berdarah pada anak diawali dengan panas hingga 39 derajat Celcius. Namun anak juga akan mengalami fase suhu turun hingga di bawah 36 derajat Celcius. 

Setelah itu akan muncul ruam atau bintik merah pada kulit anak. Bintik ini tidak akan menghilang meski Anda tekan. Gejala lainnya adalah anak mengalami muntah lebih dari tiga kali dalam sehari, lemas, tidak nafsu makan dan mengalami sesak napas.

Fase kritis DBD pada anak hari ke berapa?

Melansir Halodoc, berikut fase demam berdarah pada anak:

Fase awal

Fase pertama anak mengalami DBD ditandai dengan demam tinggi mencapai 40 derajat Celcius. Demam ini biasanya berlangsung selama 2-7 hari. 

Baca Juga: Jenis Bunga yang Tumbuh Cepat dalam Waktu yang Singkat

Saat demam, anak biasanya akan merasakan nyeri di sekujur tubuh. Mulai dari otot, tulang, sendi, tenggorokan hingga kepala. 

Selanjutnya anak yang terkena DBD, di fase awal ini akan muncul bintik-bintik merah. Ini menandai adanya penurunan trombosit yang signifikan. Semakin banyak bintik yang keluar artinya trombosit semakin turun. 

Biasanya bintik-bintik ini akan muncul 2-3 hari setelah anak mengalami demam. 

Fase kritis DBD

Pada fase kritis saat anak mengalami DBD justru terjadi saat demam sudah mulai menurun dan anak tampak pulih. Namun akan kembali demam atau disebut juga fase pelana kuda Pasalnya di fase ini pendarahan masih terus terjadi di dalam tubuh.

Baca Juga: Cek 6 Tanda Anda dan Pasangan Sama-Sama Siap Menikah di Sini

Biasanya pada fase kritis ini detak jantung dan tekanan darah akan berfluktuasi. Fase kritis DBD pada anak ini biasanya terjadi 3-7 hari setelah anak mengalami demam dan berlangsung selama 24-48 jam. 

Tanda anak mengalami fase kritis DBD adalah sakit perut, muntah terus-menerus, mengalami pendarahan dari hidung atau gusi, feses berwarna hitam dan lengket serta kesulitan bernapas.

Fase pemulihan

Setelah berhasil melalui fase kritis, anak akan memasuki fase pemulihan. Fase ini terjadi dalam 48-72 jam stelah fase kritis. 

Apa tanda-tanda DBD sembuh?

Melansir Alodokter, tanda-tanda DBD sembuh biasanya ditandai dengan kembalinya nafsu makan dan meningkatnya jumlah trombosit. 

Baca Juga: Kirim Hampers ke Teman Jauh, Ini 8 Ide Hampers Kue Natal yang Beragam

Biasanya anak akan mulai sembuh pada hari ketujuh sejak gejala muncul. Saat sembuh, biasanya demam sudah mulai hilang namun harus dipastikan penurunan demam ini terjadi setelah hari ketujuh sejak infeksi dan tidak ada gejala pendarahan. 

Selain itu, ruam atau bintik putih juga mulai menghilang. Biasanya proses pemulihan ruam ini terjad pada hari ketujuh setelah infeksi. 

Selanjutnya: Prakiraan Cuaca Sumatra Utara Terbaru: Medan, Karo, Nias, Toba dan Wilayah Lain

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News