M O M S M O N E Y I D
Santai

Cuaca Panas Melanda, BMKG Imbau Warga Hindari Aktivitas Luar Ruangan di Jam Ini

Cuaca Panas Melanda, BMKG Imbau Warga Hindari Aktivitas Luar Ruangan di Jam Ini
Reporter: Widya Oktaviana  |  Editor: Widya Oktaviana


MOMSMONEY.ID - Cuaca panas ekstrem tengah melanda beberapa wilayah di Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG mengimbau warga lebih waspada terhadap paparan langsung sinar Matahari di jam 10.00-16.00 WIB.

Menurut Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, penyebab utama meningkatnya suhu panas di bulan Oktober 2025 adalah posisi gerak semu Matahari yang berada di selatan ekuator. 

Oleh karena itu, warga sebaiknya menghindari aktivitas di luar ruangan ketika intensitas matahari berada pada titik tertinggi di jam 10.00-16.00 WIB.

Baca Juga: Suhu Maksimum Capai 38,2°C, Sampai Kapan Cuaca Panas Terik? Ini Proyeksi BMKG

Melalui pengamatan BMKG, ada beberapa daerah di Indonesia yang mengalami suhu maksimum udara mencapi 38 derajat celsius. Berikut daftarnya:

  • Karanganyar, Jawa Tengah (38,2 derajat celsius)
  • Majalengka, Jawa Barat (37,6 derajat celsius)
  • Boven Digoel, Papua (37,3 derajat celsius)
  • Surabaya, Jawa Timur (37,0 derajat celsius)

Menurut BMKG, kondisi ini masih tergolong normal di periode pancaroba. Walaupun, dampaknya sangat dirasakan oleh warga. Meningkatnya cuaca panas ekstrem di beberapa wilayah Indonesia, diprediksi akan berlangsung sampai akhir Oktober atau awal November 2025.

Baca Juga: Benarkah Minum Air Dingin saat Cuaca Panas Berbahaya? Ini Faktanya

Penyebab utama fenomena panas ekstrem di Indonesia

Dikutip dari Instagram @infobmkg, berikut beberapa penyebab utama fenomena panas ekstrem di Indonesia yang perlu Anda ketahui:

Posisi semu Matahari optimum

Saat ini, gerak semu Matahari sudah berada sedikit di selatan ekuator. Akibatnya, wilayah Indonesia bagian tengah dan selatan menerima penyinaran matahari yang sangat intens.

Angin dari Australia

Angin timuran yang bertiup dari Benua Australia membawa massa udara kering. Udara kering ini membuat awan sulit terbentuk, sehingga panas matahari terasa lebih terik di permukaan.

Minimnya tutupan awan

Meskipun sebagian wilayah sudah memasuki musim hujan, pembentukan awan hujan di beberapa wilayah masih minim. Sehingga, panas Matahari langsung memancar ke permukaan bumi tanpa penghalang. Hal ini membuat suhu terasa jauh lebih panas terutama pada siang hari.

Baca Juga: Cuaca Panas Ekstrem di Indonesia: Penyebab dan Tips Menjaga Kesehatan Tubuh

Tips menghadapi cuaca ekstrem

Ada beberapa tips yang dibagikan oleh BMKG untuk menghadapi cuaca ekstrem berikut:

Jaga kesehatan dan cukup minum air putih

Di tengah cuaca panas ekstrem yang menerjang, tetap jaga kesehatan dan cukup minum air putih. Dalam kondisi ini, tubuh bisa terserang dehidrasi. Sehingga, memenuhi kebutuhan akan cairan tubuh sangatlah penting. Apalagi bagi Anda yang sering beraktivitas di luar ruangan.

Hindari paparan sinar Matahari langsung

Usahakan untuk menghindari paparan sinar Matahari langsung dalam waktu yang lama. Kondisi ini bisa membahayakan kulit serta tubuh. Jika pun beraktivitas di luar ruangan, sering-seringlah untuk mencari tempat yang teduh.

Baca Juga: Waspada Heat Stroke saat Cuaca Panas Menyerang, Kenali Gejala dan Penanganannya

Waspada pada perubahan cuaca

Perubahan cuaca mendadak sering terjadi. Misalnya saja hujan petir dan angin kencang. Di saat beraktivitas di luar ruangan, berjaga-jagalah untuk membawa jas hujan atau payung.

Pantau info cuaca terkini

Pastikan Anda selalu memantau info cuaca terkini dan peringatan dini dari BMKG. Dengan cara itulah, Anda bisa lebih bersiap dengan kondisi perubahan cuaca yang akan terjadi ke depannya.

Jadi, di tengah cuaca panas ekstrem yang melanda, usahakan untuk tidak terpapar sinar matahari langsung pada jam 10.00-16.00 WIB. Karena di saat itulah, intensitas matahari berada pada titik tertinggi.

Selanjutnya: Cek Rekomendasi Saham Kimia Farma (KAEF) di Tengah Rencana Restrukturisasi Utang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Video Terkait

TERBARU

6 Rekomendasi HP Compact Terbaik di Tahun 2025, Simak Ulasannya Berikut Ini!

Banyak pengguna yang mulai beralih ke HP compact yang tawarkan fleksibilitas tinggi. Ponsel yang ramping, mudah dimasukkan ke dalam saku.  

Kumpulan Film Bertema Bencana Alam Banjir Bandang Mengerikan

Beberapa judul film berikut memiliki kisah tentang bencana alam banjir yang bisa ditonton untuk mengetahui seramnya bencana ini.

8 Drama Korea Terbaru Desember 2025, Ini Jadwal Tayang Made In Korea

Yuk, langsung simak jadwal tayang beberapa judul drama Korea terbaru di bulan Desember 2025 di sini, ada Made In Korea lo.

Promo Superindo Weekday 1-4 Desember 2025, Salak Pondoh-Wincheez Diskon hingga 45%

Cek promo Superindo Weekday hari ini periode 1-4 Desember 2025 untuk belanja hemat di Superindo terdekat awal pekan ini.

Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Hari Ini Senin 1 Desember 2025: Peluang Baru!

Berikut ramalan zodiak hari ini Senin 1 Desember 2025 yang memberikan gambaran momentum keuangan dan karier Anda dapat peluang baru.

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini 1-5 Desember 2025, Catat Jamnya di Sini

Berikut jadwal KRL Solo Jogja hari ini 1-5 Desember 2025 yang bisa Anda cek jamnya di sini. Ayo, tandai jadwalnya sebelum terlambat.

Jadwal KRL Jogja-Solo Terbaru Hari Ini 1-5 Desember 2025

Berikut jadwal KRL Jogja Solo hari ini 1-5 Desember 2025 yang dapat Anda catat jam perjalanannya sebelum ada lonjakan penumpang.

Rumor iPhone 17e, Akankah Lebih Baik dari iPhone 16e? Cari Jawabannya di Sini!

IPhone 17e kabarnya akan mengusung chip A19, berbeda dari iPhone 16e yang pakai prosesor Apple A18. 

5 Film dengan Karakter Pengidap HIV/AIDS dari Dalam dan Luar Negeri

Bagi yang ingin mengetahui betapa bahayanya penyakit HIV/AIDS yang mematikan, beberapa pilihan film ini bisa ditonton.​

6 Daftar Tablet Murah dengan RAM besar dan Performa Terbaik, Cek Detailnya!

Tablet murah dengan RAM besar menggabungkan performa & fitur hebat ke dalam perangkat. Meski terjangkau, tablet ini punya prosesor mumpuni.