M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Bikin Stres! Ini 4 Makanan yang Meningkatkan Hormon Kortisol

Bikin Stres! Ini 4 Makanan yang Meningkatkan Hormon Kortisol
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Sering stres? Pastikan Anda mengurangi 4 makanan yang meningkatkan hormon kortisol atau hormon stres ini.

Kortisol adalah hormon alami dan esensial yang berperan dalam berbagai hal, mulai dari mengatur gula darah hingga mendukung fungsi kekebalan tubuh.

Meskipun wajar jika hormon kortisol meningkat di saat-saat stres, namun peningkatan kadarnya yang konsisten dapat berdampak buruk pada kesehatan. 

Baca Juga: 12 Obat Alergi Alami dari Tanaman Herbal yang Cukup Ampuh, Rasakan Khasiatnya!

Untungnya, ada cara untuk membantu mengurangi kadar hormon stres ini, salah satunya dengan mengurangi konsumsi makanan yang memengaruhi.

Simak dan catat, berikut 4 makanan yang meningkatkan hormon kortisol atau hormon stres sebagaimana dilansir dari EatingWell.

1. Makanan yang digoreng

Makanan yang meningkatkan hormon kortisol pertama adalah makanan yang digoreng.

Makanan yang digoreng cenderung tinggi lemak jenuh dan lemak trans, yang dapat membuat tubuh stres dalam berbagai cara jika dikonsumsi secara teratur.

Mengonsumsi makanan tinggi lemak ini telah dikaitkan dengan peningkatan peradangan dan stres oksidatif. Adapun keduanya dapat merangsang respons stres tubuh dan memicu pelepasan hormon kortisol.

Selain itu, karena tinggi karbohidrat olahan, makanan yang digoreng juga dapat menyebabkan lonjakan dan penurunan gula darah yang cepat.

Pada gilirannya, tubuh menganggap efek ini sebagai pemicu stres. Kemudian, mendorong peningkatan produksi hormon kortisol untuk membantu menyeimbangkan kembali kadar gula darah Anda. 

2. Makanan ultra proses

Makanan yang meningkatkan hormon kortisol kedua adalah makanan ultra proses.

Makanan ultra proses atau ultra-processed food (UPF) seperti snack kemasan, sereal manis, dan makanan cepat saji sering kali tinggi gula tambahan, lemak jenuh, dan karbohidrat olahan.

Mengonsumsi makanan ini secara teratur dapat menyebabkan peradangan, mengaktifkan respons imun, dan meningkatkan produksi hormon kortisol berlebih.

Pola makan tinggi makanan ultra proses juga dapat berdampak negatif terhadap kesehatan usus. Penelitian menunjukkan, mikrobioma yang sehat dan beragam berperan penting dalam mengatur respons stres tubuh.

Sementara itu, disbiosis (ketidakseimbangan bakteri usus yang bermanfaat) dapat berdampak negatif terhadap produksi hormon kortisol.

Baca Juga: 5 Manfaat Menyisir Rambut Secara Teratur, Jangan Malas!

3. Makanan tinggi gula

Makanan yang meningkatkan hormon kortisol ketiga adalah makanan tinggi gula.

Mengonsumsi makanan tinggi gula secara teratur dapat memengaruhi kadar hormon kortisol dan respons stres tubuh. Setelah mengonsumsi gula tambahan, kadar hormon kortisol justru dapat menurun. Kemungkinan besar, hal ini disebabkan oleh gula yang mengaktifkan jalur penghargaan di otak.

Namun, karena cepat dicerna, karbohidrat sederhana ini dapat menyebabkan kadar gula darah melonjak lalu turun drastis. Ini memberi sinyal pada tubuh untuk mengeluarkan lebih banyak hormon kortisol.

Untuk mengembalikan gula darah ke tingkat yang aman, sistem tubuh Anda mungkin melepaskan hormon kortisol dan hormon lain seperti glukagon dan adrenalin untuk merangsang hati memproduksi dan melepaskan lebih banyak glukosa.

4. Alkohol

Makanan yang meningkatkan hormon kortisol keempat adalah alkohol.

Selain dalam bentuk minuman, beberapa makanan mungkin mengandung alkohol. Alkohol dapat mengubah kadar gula darah, yang menyebabkan produksi hormon kortisol berlebih.

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi alkohol akut maupun kronis dapat meningkatkan kadar hormon kortisol. 

Meskipun demikian, konsumsi alkohol kronis bisa menimbulkan risiko yang lebih besar. Karena, ini dikaitkan dengan kadar hormon kortisol tinggi yang berkelanjutan, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Adapun masalah kesehatan yang termasuk meliputi tekanan darah tinggi, penambahan berat badan, dan gangguan pola tidur.

Itulah 4 makanan yang meningkatkan hormon kortisol atau hormon stres. Anda tidak perlu sepenuhnya menghindari makanan-makanan ini dari pola makan Anda.

Namun, tetap perhatikan asupan Anda dan lebih sering berfokus pada makanan utuh yang kaya nutrisi guna membantu mencegah produksi hormon kortisol tubuh meningkat secara berlebihan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Kesehatan Wanita: Vitamin Penting untuk Mengatasi Miss V Kering

Kondisi miss V kering umum terjadi. Temukan 5 vitamin yang terbukti secara ilmiah membantu meningkatkan pelumasan dan mengurangi kekeringan.

Wajah Sering Berjerawat? Ahli Kulit Jelaskan 5 Alasan Utamanya

Wajah sering berjerawat? Pahami 5 penyebab utamanya, mulai dari stres hingga genetik. Dapatkan tips praktis untuk kulit lebih sehat.

9 Mitos Tata Letak Dapur yang Sudah Nggak Relevan di 2025, Ayo Coba Gaya Baru!

Berikut mitos tata letak dapur yang bikin desain kaku dan kurang nyaman. Para ahli ungkap cara baru menata dapur biar lebih fungsional dan modern.  

Sun Life Luncurkan Asuransi SiSuper, Ini Manfaatnya

Sun Life Indonesia resmi meluncurkan Asuransi Sun Prosperity Prime (SiSuper), solusi ketenangan finansialserta bangun fondasi perlindungan.  

5 Keunggulan Redmi 15, Diklaim Cocok untuk Kebutuhan Anak Muda

Xiaomi meluncurkan Redmi 15 untuk pasar Indonesia pada September 2025 lalu. Smartphone ini dirancang untuk menjawab kebutuhan anak muda  

Prediksi Athletic Bilbao vs Real Madrid (4/12), Los Blancos Siap Bangkit di La Liga

Simak prediksi laga La Liga antara Athletic Bilbao menghadapi Real Madrid pada Kamis 4 Desember 2025 pukul 01.00 WIB di Stadion Jesus Gil. 

Perlu Tidak Lampu Luar Rumah Nyala Semalaman? Ini Penjelasan Pakar Eksterior

Simak penjelasan pakar eksterior tentang perlu tidaknya lampu luar rumah menyala semalaman agar hunian lebih aman sekaligus hemat energi.

Tren Warna Retro Terbaru yang Bikin Rumah Makin Stylish dan Tidak Jenuh

Simak ide kombinasi warna retro terbaru yang makin diminati desainer interior untuk bikin suasana rumah lebih hidup dan penuh karakter.  

Hujan Sangat Lebat di Provinsi Ini, Cek Peringatan Dini Cuaca Besok (4/12) dari BMKG

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Kamis 4 Desember 2025 dan Jumat 5 Desember 2025 hujan sangat lebat di provinsi berikut ini.

Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok di Jabodetabek, Daerah Ini Hujan Sangat Lebat

Peringatan dini BMKG cuaca besok Kamis (4/12) dan Jumat (5/12) di Jabodetabek dengan status Waspada hujan lebat dan Siaga hujan sangat lebat.