Bugar

Bahaya Gunakan Gadget Terlalu Sering, Nyeri Tengkuk Salah Satunya

Bahaya Gunakan Gadget Terlalu Sering, Nyeri Tengkuk Salah Satunya

MOMSMONEY.ID - Terlalu sering menggunakan gadget rupanya memberi dampak yang tak baik bagi kesehatan tubuh. Terlalu lama berkutat dengan komputer, laptop, handphone bisa menimbulkan masalah yang serius apabila tidak disertai sikap dan posisi yang benar sewaktu berhadapan dengan gadget ini.

Salah satu dampaknya yaitu nyeri tengkuk yang berkepanjangan dan hilang timbul yang lama kelamaan menimbulkan rasa putus asa karena semakin lama akan semakin nyeri dan sulit tuntas.

dr. Inge Jiemesha, Sp.KFR, Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik Bethsaida Hospital Gading Serpong bilang posisi tubuh yang salah saat menggunakan gadget bisa menyebabkan tegangan berlebih pada otot leher.

“Jika dibiarkan, nyeri akan menjadi kronis dan mengganggu aktivitas harian,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Sabtu (19/4).

Pencegahan nyeri tengkuk sebenarnya bisa dilakukan dengan langkah-langkah sederhana, seperti:

● Hindari posisi menunduk terlalu lama saat menggunakan gadget.

● Gunakan keyboard eksternal saat bekerja dengan laptop lebih dari 30 menit, agar postur tubuh tetap ideal dan leher tidak terbebani.

● Atur posisi layar sejajar dengan tinggi mata menggunakan penyangga laptop.

Langkah-langkah ini penting agar aktivitas digital anda tetap nyaman dan bebas nyeri.

Baca Juga: 9 Macam Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Diabetes Konsumsinya

Sudah Terlanjur Nyeri? Ini Solusinya

Jika Anda sudah terlanjur mengalami nyeri tengkuk, jangan panik. Beberapa tindakan awal bisa membantu meringankan keluhan:

● Istirahat sejenak dari penggunaan gadget

● Gunakan obat pereda nyeri dan pelemas otot, baik dalam bentuk oles maupun diminum

● Lakukan peregangan ringan pada otot leher secara rutin

● Dan yang terpenting: konsultasikan ke dokter spesialis

Di Poli Rehabilitasi Medik Bethsaida Hospital, anda akan mendapatkan penanganan komprehensif mulai dari pemeriksaan kondisi otot dan saraf, hingga terapi lanjutan seperti:

● Terapi panas atau dingin

● Elektroterapi

● Terapi massage

● Laser terapi

● Shockwave terapi

● Terapi latihan

● Terapi Sling (Redcord®) – teknologi terapi modern yang tersedia di Bethsaida Hospital untuk membantu mengatasi gangguan otot dan sendi secara efektif

Bethsaida Hospital Gading Serpong pun terus berinovasi dalam menyediakan fasilitas Rehabilitasi Medik yang modern dan menyeluruh. Klinik ini tidak hanya menangani nyeri tengkuk, tetapi juga berbagai keluhan muskuloskeletal lain seperti nyeri punggung, cedera olahraga, stroke, serta gangguan saraf dan otot.

dr. Pitono, Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong menyebutkan fasilitas Rehabilitasi Medik di Bethsaida Hospital dirancang untuk memberikan pendekatan menyeluruh dalam proses pemulihan pasien.

“Kehadiran terapi Redcord® dan juga Terapi Robotik menjadi salah satu bentuk komitmen kami dalam menghadirkan layanan berbasis teknologi yang aman dan efektif,” ungkapnya.

Baca Juga: Ketahui 12 Ciri-Ciri Mengalami Diabetes di Usia Muda yang Jarang Disadari Berikut

Selanjutnya: Pop Mart Indonesia Tambah Gerai untuk Ekspansi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News