MOMSMONEY.ID - Yuk, ketahui tanda-tanda kecanduan belanja dan cara mengatasinya berikut ini!
Belanja sering dianggap sebagai aktivitas menyenangkan untuk melepas penat. Diskon, promo, dan kemudahan transaksi digital membuat kegiatan ini terasa semakin ringan dilakukan kapan saja.
Namun, tanpa disadari, kebiasaan belanja bisa berubah menjadi perilaku tidak sehat yang berdampak serius pada kondisi keuangan, mental, dan hubungan sosial Anda.
Kecanduan belanja bukan sekadar soal hobi, tetapi dapat menjadi masalah psikologis yang perlu dikenali sejak dini.
Baca Juga: Stop Boros! Ini Dia Cara Mengatasi Gaya Hidup Boros biar Tidak Boncos
Apa Itu Kecanduan Belanja?
Melansir dari Healthline, kecanduan belanja adalah kondisi ketika seseorang merasa dorongan kuat dan sulit dikendalikan untuk terus membeli barang. Barang yang dibeli bisa sangat beragam, mulai dari pakaian, perhiasan, makanan, produk kecantikan, hingga investasi seperti saham atau properti.
Saat berbelanja, seseorang bisa merasakan sensasi senang atau puas yang intens. Ketika otak mulai mengaitkan belanja dengan perasaan bahagia ini, dorongan untuk mengulanginya akan muncul terus-menerus. Akibatnya, belanja tidak lagi dilakukan karena kebutuhan, tetapi untuk mengejar rasa senang sesaat.
Pengetahuan tentang kecanduan belanja masih terbatas. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa kondisi ini lebih sering dialami wanita, sementara penelitian lain menunjukkan bahwa risiko kecanduan belanja bisa sama antara pria dan wanita.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang Boros dalam Keuangan, Apakah Anda Salah Satunya?
Tanda-Tanda Kecanduan Belanja
Orang dengan kecanduan belanja sering kali pandai menyembunyikan kebiasaannya. Dalam banyak kasus, hanya orang terdekat yang menyadari adanya masalah ini. Beberapa orang terlihat seperti memiliki kondisi keuangan yang baik, padahal sebenarnya mereka sedang terlilit utang.
Seseorang kemungkinan mengalami kecanduan belanja jika menunjukkan beberapa tanda berikut:
- Terus memikirkan aktivitas belanja, baik setiap hari maupun setiap minggu.
- Menggunakan belanja sebagai cara untuk mengatasi stres atau emosi negatif.
- Menggunakan kartu kredit secara berlebihan atau membuka kartu baru tanpa melunasi tagihan lama.
- Merasakan kegembiraan berlebihan setelah membeli sesuatu.
- Sering membeli barang yang tidak dibutuhkan atau tidak pernah digunakan.
- Berbohong atau menyembunyikan pembelian agar bisa terus berbelanja.
- Merasa bersalah dan menyesal setelah belanja, tetapi tetap mengulanginya.
- Kesulitan melunasi utang atau mengatur keuangan.
- Gagal menghentikan kebiasaan belanja meskipun sudah berusaha.
Baca Juga: 15 Cara Mengatur Keuangan biar Tidak Boros, Coba Praktikkan!
Cara Mengatasi Kecanduan Belanja
Mengatasi kecanduan belanja memang tidak mudah, karena aktivitas membeli barang adalah bagian dari kehidupan sehari-hari. Setiap orang tetap perlu membeli kebutuhan seperti makanan dan pakaian. Karena itu, solusi utamanya bukan berhenti belanja sepenuhnya, melainkan mengendalikan perilaku tersebut.
Tingkat penanganan tergantung pada seberapa parah kecanduannya. Pada beberapa kasus, pembatasan akses ke uang bisa sangat membantu. Misalnya, meminta bantuan orang lain untuk mengatur atau mengawasi keuangan sementara waktu.
Pendekatan yang paling umum dan efektif adalah terapi perilaku dan konseling individu. Melalui terapi, seseorang dapat belajar:
- Mengendalikan dorongan untuk berbelanja secara impulsif.
- Mengenali situasi atau emosi yang memicu keinginan belanja.
- Mengubah pola pikir, perasaan, dan kebiasaan yang tidak sehat menjadi lebih positif.
- Menemukan apakah kecanduan belanja berkaitan dengan masalah emosional atau kondisi mental tertentu.
Selain terapi, dukungan dari keluarga, teman, atau komunitas dengan masalah serupa juga sangat penting. Dengan adanya sistem dukungan yang kuat, seseorang dengan kecanduan belanja dapat belajar mengelola kebiasaannya dengan lebih baik dan menjalani kehidupan yang lebih seimbang serta sehat.
Baca Juga: 7 Perbedaan Antara Konsumerisme dan Hedonisme: Mana yang Lebih Boros?
Demikianlah ulasan tentang tanda-tanda kecanduan belanja dan cara mengatasinya. Semoga membantu.
Selanjutnya: 7 Cara Meningkatkan Kepadatan Tulang yang Dapat Diterapkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News