MOMSMONEY.ID - Akhir pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang kembali menguat. Selain proyeksi IHSG, Moms juga bisa membaca rekomendasi 6 saham hari ini, Jumat (9/8) dari BNI Sekuritas.
Retail Research Analyst BNI Sekuritas Muhammad Lutfi Permana mengatakan, IHSG hari ini kemungkinan akan kembali menguat, didukung oleh data domestik yang masih bagus seperti indeks keyakinan konsumen (IKK) bulan juli yang sebesar 123,4 yang naik tipis di bandingkan 123,3 pada bulan sebelumnya.
Data cadangan devisa RI juga naik sebesar US$ 5,2 miliar di bandingkan periode sebelumnya menjadi US$ 145 miliar. Di sisi lain, data tenaga kerja AS menunjukkan hasil yang lebih baik dari perkiraan dan tentunya ini akan meredakan kekhawatiran investor terhadap ekonomi AS yang semakin memburuk yang mengarah ke resesi.
Lutfi memperkirakan, level support IHSG di 7.240-7.275. Sedangkan level resist berada di 7.177-7.165.
Sekadar mengingatkan, Kamis kemarin (8/8), IHSG ditutup dengan penurunan 0,24% ke level 7.195,12, setelah menguat dua hari berturut-turut. Asing mencatatkan nilai beli bersih atau net buy Rp 932,9 miliar di semua pasar.
Saham big caps kembali banyak di beli asing, dan yang paling banyak di beli asing adalah BMRI, BBCA, ASII, BBRI, dan TLKM.
Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Jumat (9/8):
1. PGAS: Buy on Weakness
Beli di 1.555, cutloss jika break di bawah 1.515.
Jika tidak break di bawah 1.550, potensi naik ke 1.590-1.620 short term.
2. SIDO: Spec Buy
Beli di 695, cutloss jika break di bawah 680.
Jika tidak break di bawah 690, potensi naik ke 715-725 short term.
3. SMRA: Buy on Weakness
Beli di 600, cutloss jika break di bawah 585.
Jika tidak break di bawah 595, potensi naik ke 620-635 short term.
4. GJTL: Spec Buy
Beli di 1.165, cutloss jika break di bawah 1.130.
Jika tidak break di bawah 1.150, potensi naik ke 1.185-1.210 short term.
5. TCPI: Buy on Weakness
Beli di 7.400, cutloss jika break di bawah 7.225.
Jika tidak break di bawah 7.375, potensi naik ke 7.575-7.725 short term.
6. AVIA: Spec Buy
Beli di 466, cutloss jika break di bawah 456.
Jika tidak break di bawah 462, potensi naik ke 476-482 short term.
Sekadar mengingatkan, rekomendasi ini bukan ajakan untuk menjual atau membeli saham tertentu. Setiap investasi mengandung risiko. Jadi, Moms perlu sesuaikan profil risiko sebelum mengambil keputusan beli atau jual.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News