M O M S M O N E Y I D
Bugar

7 Makanan untuk Menurunkan Gula Darah, Penderita Diabetes Wajib Tahu!

7 Makanan untuk Menurunkan Gula Darah, Penderita Diabetes Wajib Tahu!
Reporter: Rezki Weing Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Yuk, konsumsi makanan untuk menurunkan gula darah berikut ini.

Gula darah yang tinggi adalah masalah serius bagi penderita diabetes. Pengaruh makanan yang kita makan secara langsung terlihat pada tingkat gula darah kita.

Untuk membantu menjaga gula darah dalam batas yang sehat, penting untuk memilih makanan yang tepat. Lantas, apa saja makanan untuk menurunkan gula darah?

Mengutip Healthline, berikut adalah ketujuh makanan yang dapat membantu menurunkan gula darah dan yang perlu diketahui oleh penderita diabetes.

1. Labu

Labu mengandung karbohidrat kompleks yang disebut polisakarida yang digadang-gadang mampu mengatur gula darah.

Penelitian telah menunjukkan, penggunaan ekstrak labu dan bubuknya secara signifikan dapat menurunkan kadar gula darah. Meskipun demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk hal ini.

Selain itu, biji labu mengandung lemak sehat dan protein yang sangat baik untuk mengelola kadar gula darah.

Baca Juga: Begini Lo Cara Cepat Menurunkan Gula Darah Tinggi Secara Alami!

2. Kacang tanah dan almond

Penelitian menunjukkan, mengonsumsi kacang dapat menjadi metode yang efektif dalam membantu mengendalikan tingkat gula darah.

Dalam suatu studi kecil yang melibatkan 25 individu yang menderita diabetes tipe 2, konsumsi kacang tanah dan almond sepanjang hari berhasil menurunkan gula darah.

Sebuah literatur menyebutkan, mengonsumsi berbagai jenis kacang dapat menyebabkan penurunan tingkat gula darah pada individu yang mengidap diabetes tipe 2.

3. Chia seed

Chia seed dapat membantu menurunkan gula darah karena mengandung serat larut yang membantu mengatur penyerapan glukosa. Konsumsi biji chia secara teratur dapat mendukung kontrol gula darah dan manajemen diabetes.

4. Kangkung

Kangkung mengandung beberapa senyawa yang dapat membantu mengurangi tingkat gula darah, termasuk serat dan antioksidan flavonoid.

Flavonoid antioksidan yang terdapat dalam kangkung memiliki efek yang kuat dalam menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas terhadap insulin.

Sebuah penelitian menunjukkan, mengonsumsi makanan yang mengandung kangkung sebanyak 7 atau 14 gram secara signifikan menurunkan tingkat gula darah.

Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Gejala Gula Darah Tinggi dan Penyebab Hiperglikemia, Anda Wajib Tahu

5. Kefir dan yogurt

Kefir dan yogurt adalah produk susu fermentasi yang mampu menurunkan kadar gula darah. Sebuah studi menunjukkan, mengonsumsi 20 ons (sekitar 600 mililiter) kefir harian yang mengandung probiotik signifikan mengurangi tingkat gula darah dan HbA1c.

Selain itu, mengonsumsi yogurt juga dapat membantu menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2. Setiap tambahan 50 gram (sekitar 1,7 ons) yogurt dalam konsumsi harian dapat menurunkan risiko sebesar 7%.

6. Oat

Oat dapat membantu menurunkan kadar gula darah Anda karena kandungan serat larut yang tinggi. Sebuah analisis terhadap 16 penelitian menemukan, mengonsumsi gandum secara rutin secara signifikan mengurangi kadar HbA1c dan gula darah.

Selain itu, ada suatu studi yang menunjukkan, minum campuran 7 ons air dengan 1 ons oat sebelum mengonsumsi roti putih menghasilkan penurunan signifikan pada tingkat gula darah.

7. Buah beri

Buah beri mengandung serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang sangat baik untuk penderita diabetes.

Pada tahun 2019, sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi 2 cangkir (sekitar 250 gram) raspberry merah bersama dengan makanan tinggi karbohidrat menghasilkan penurunan yang signifikan dalam insulin dan tingkat gula darah.

Tidak hanya itu saja, buah stroberi, blueberry, dan blackberry juga bermanfaat mengatur gula darah. Ini karena buah-buahan ini mampu meningkatkan sensitivitas terhadap insulin dan mengoptimalkan penghapusan glukosa dari darah.

Nah, itulah beberapa makanan untuk menurunkan gula darah yang bisa Anda coba. Semoga bermanfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Color Drenching, Tren Warna 2026 yang Bikin Rumah Lebih Hidup dan Penuh Karakter

Yuk, cek tren color drenching yang bakal mendominasi tahun 2026 dan ubah rumahmu jadi tempat paling nyaman dengan warna penuh karakter!  

10 Kebiasaan Frugal Living Zaman Kekinian yang Bikin Tabungan Makin Nambah

Simak cara frugal living modern biar keuangan makin sehat, nggak stres, dan tabungan terus bertambah setiap bulan. Yuk mulai dari sekarang!  

12 Kebiasaan di Malam Hari yang Menghambat Penurunan Berat Badan

Ada beberapa kebiasaan di malam hari yang menghambat penurunan berat badan, lho. Apa sajakah itu?     

7 Jebakan Perencanaan Pensiun yang Sering Terjadi dan Cara Mengatasinya

Yuk, cek jebakan umum dalam perencanaan pensiun yang bisa bikin masa tua berisiko. Simak cara cerdas berikut biar finansial tetap aman.  

10 Ciri Kamu Punya Pola Pikir Orang Kaya dan Tak Takut Berproses Sendirian

Simak tanda-tanda ini, siapa tahu kamu termasuk orang yang sebenarnya punya pola pikir kaya tanpa sadar dan justru tumbuh lewat kesendirian.  

5 Manfaat Minum Air untuk Menurunkan Berat Badan Anda

Tahukah bahwa ada beberapa manfaat minum air untuk menurunkan berat badan, lho. Intip penjelasannya di sini!  

Lebih Baik Beli Rumah atau Sewa? Yuk, Cermati Pilihan yang Sesuai Keadaan Keuanganmu

Cek dulu untung ruginya saat beli rumah atau sewa di 2025 biar gak salah langkah, ya Moms. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di sini!  

10 Barang di Dapur yang Wajib Segera Dibuang agar Rumah Lebih Rapi dan Fungsional

Simak daftar barang dapur yang ternyata bikin ruangan makin sumpek dan nggak efisien. Yuk, cek apa saja yang harus segera dibuang!

Barang Paling Laku di 11.11 Lazada, Promonya Masih Berlanjut hingga Hari Ini

​Momen 11.11 jadi ajang berburu diskon terbesar tahun ini, dengan LazMall mencatat lonjakan penjualan hingga 11 kali lipat dibanding hari biasa.

Bukan Sekadar Kotoran, Sampah Ternyata Bisa Jadi Sumber Rezeki

​Prasasti Center for Policy Studies menilai, dengan kolaborasi dan inovasi, sampah bisa jadi solusi, bukan sekadar masalah.