Santai

4 Jenis Olahraga untuk Lansia, Bikin Tetap Aktif dan Sehat di Usia Lanjut

4 Jenis Olahraga untuk Lansia, Bikin Tetap Aktif dan Sehat di Usia Lanjut

MOMSMONEY.ID - Apa saja jenis olahraga untuk lansia yang aman dilakukan?

Seiring bertambahnya usia, penting untuk membuat tubuh tetap aktif dan sehat dengan melakukan olahraga. Centers for Disease Control and Prevention (CDC), menyarankan agar lansia yang berusia 65 tahun ke atas melakukan beberapa jenis olahraga.

Jenis olahraga yang dianjurkan adalah olahraga dengan intensitas ringan-sedang, olahraga kardio, olahraga penguatan tulang dan keseimbangan tubuh.

Tak bisa sembarangan, inilah daftar jenis olahraga yang baik dilakukan untuk lansia.

Baca Juga: 4 Manfaat Kelapa Buat Kesehatan dari Air hingga Minyaknya Bermanfaat lo

Olahraga penguatan tulang

Risiko osteoporosis tentu saja menjadi momok bagi para lansia seiring bertambahnya usia. Lakukan setidaknya dua kali seminggu olahraga yang berfokus untuk menguatkan tulang.

Jika mampu, cobalah lakukan olahraga yang berfokus melatih kekuatan tulang seluruh tubuh. Dari mulai kaki, pinggul, punggung, perut, dada, pundak, dan lengan, jangan lupa dilatih di rumah maupun di gym.

Beberapa olahraga seperti yoga, pilates, tai chi, angkat beban, push up, dan sit up masuk dalam kategori olahraga ini, ya.

Olahraga Intensitas ringan-sedang

Olahraga bagi lansia dengan intensitas ringan hingga sedang dilakukan minimal 150 menit per minggu.

Olahraga yang masuk dalam kategori ini adalah berjalan kaki, membersihkan rumah,bersepeda hingga membersihkan taman. Intensitas ringan hingga sedang bisa membantu untuk menjaga tubuh tetap aktif, meningkatkan detak jantung, hingga membuat tubuh terasa lebih hangat.

Baca Juga: 5 Manfaat Intermitten Fasting, Diet Sehat dan Populer

Olahraga keseimbangan

Sebagai tambahan, selipkan beberapa gerakan keseimbangan dalam ritme olahraga yang dilakukan. Olahraga untuk keseimbangan tubuh akan semakin dibutuhkan ketika beranjak tua.

Melakukan beberapa gerakan keseimbangan yoga seperti berdiri dengan satu kaki bisa dilakukan beberapa detik di akhir sesi olahraga.

Selain itu, olahraga seperti berdiri atau berjalan jinjit juga bisa dilakukan untuk melatih keseimbangan tubuh.

Olahraga kardio

Meski lansia, kardio juga tetap harus dilakukan dengan rutin ya. Olahraga kardio bisa dilakukan minimal 75 menit per minggu.

Laman NHS menjelaskan bahwa olahraga kardio dengan intensitas tinggi bisa meningkat laju napas menjadi lebih tinggi dan cepat.

Tentu saja tujuannya adalah untuk meningkatkan fungsi jantung dan melatih pernapasan. Yang termasuk dalam olahraga kardio ini adalah berlari, aerobik, berenang, mendaki gunung, jogging, hingga bersepeda di bukit.

Jangan lupa konsultasikan kepada ahli jika memiliki beberapa kondisi kesehatan khusus sebelum mulai melakukan olahraga yang aman bagi lansia tadi, ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News