MOMSMONEY.ID - Apa saja manfaat rutin berolahraga untuk kesehatan fisik dan mental, ya? Cari tahu di sini, yuk!
Menjaga kesehatan tubuh dan pikiran adalah penting. Salah satu cara paling sederhana, alami, dan terbukti efektif untuk mencapainya adalah dengan berolahraga secara rutin.
Tidak perlu selalu melakukan olahraga berat, olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga, atau bersepeda pun sudah bisa memberikan manfaat besar bagi tubuh dan mental Anda.
Banyak orang mengaitkan olahraga hanya dengan penurunan berat badan atau pembentukan otot. Padahal, dampaknya jauh lebih luas.
Baca Juga: Inilah Buah Paling Sehat Menurut Para Ahli yang Bisa Anda Konsumsi, Apakah Itu?
Merangkum dari laman Yale School of Medicine dan Healthline, inilah manfaat rutin berolahraga untuk kesehatan fisik dan mental:
1. Mengurangi resistensi insulin
Menurut Dr. Gerald I. Shulman, seorang profesor bidang Endokrinologi dan Fisiologi Seluler di Yale, olahraga bisa membantu mengatasi resistensi insulin di otot. Kondisi ini merupakan penyebab utama dari berbagai penyakit serius, seperti diabetes tipe 2, penyakit hati berlemak, masalah jantung, hingga kanker yang terkait dengan obesitas.
Ia juga menambahkan bahwa olahraga setiap hari bisa memperbaiki kesehatan metabolisme secara keseluruhan. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa resistensi insulin juga mungkin berperan dalam munculnya penyakit Alzheimer. Jadi, olahraga bukan hanya mencegah penyakit fisik, tapi juga penting untuk kesehatan otak.
2. Membantu tubuh lebih cepat pulih dari infeksi
Dr. Scott Roberts, seorang dokter spesialis penyakit menular di Yale, menjelaskan bahwa olahraga dapat memperkuat pertahanan tubuh saat terinfeksi penyakit.
Untuk infeksi seperti flu, COVID-19, atau RSV, kondisi seperti obesitas, diabetes, atau gangguan pernapasan bisa memperparah gejala. Dengan rutin berolahraga, risiko terkena dampak buruk dari infeksi bisa ditekan dan tubuh pun lebih cepat pulih.
3. Menguatkan sistem imun
Dr. Elise Liu, seorang ahli imunologi dan reumatologi, mengatakan bahwa olahraga ringan hingga sedang seperti jalan kaki atau jogging bisa membantu sistem kekebalan tubuh bekerja lebih optimal.
Orang yang aktif bergerak cenderung lebih jarang jatuh sakit dibandingkan dengan mereka yang jarang beraktivitas. Hal ini karena olahraga terbukti mampu meningkatkan kinerja sel-sel imun tertentu, terutama setelah sesi olahraga.
4. Baik untuk kesehatan usus
Menurut Dr. Avlin Imaeda, seorang ahli penyakit pencernaan, olahraga berperan dalam menciptakan lingkungan usus yang lebih sehat. Olahraga terbukti meningkatkan keragaman mikrobioma di usus dan membantu produksi butirat, yaitu jenis asam lemak rantai pendek yang penting untuk menjaga kesehatan usus besar.
Butirat berfungsi sebagai sumber energi bagi sel-sel di usus besar serta membantu mereka tumbuh dan tetap sehat. Tingkat butirat yang cukup juga dapat menurunkan risiko penyakit usus seperti radang usus kronis dan kanker usus besar, sekaligus mengurangi peradangan di tubuh secara keseluruhan.
5. Meningkatkan kualitas tidur
Dr. Brienne Miner, seorang dokter geriatrik, menjelaskan bahwa berolahraga di siang hari dapat membantu memperbaiki pola tidur di malam hari. Olahraga membantu mengatur jam biologis tubuh (ritme sirkadian), yaitu sistem alami yang memberi tahu kapan tubuh harus aktif dan kapan harus istirahat.
Olahraga mengirimkan sinyal ke tubuh untuk membedakan waktu siang dan malam, sehingga tidur bisa lebih nyenyak dan berkualitas. Selain itu, olahraga juga bisa membantu mencegah gangguan tidur atau memperbaiki masalah tidur yang sudah ada.
Baca Juga: Apa Jenis Nasi yang Paling Sehat ya? Intip Pembahasannya di Sini
6. Meningkatkan mood dan mengurangi stres
Olahraga terbukti dapat memperbaiki suasana hati serta menurunkan gejala depresi, cemas, dan stres. Bahkan hanya dengan 10 hingga 30 menit olahraga, suasana hati Anda bisa menjadi lebih baik.
Ini karena olahraga merangsang otak untuk menghasilkan hormon serotonin dan norepinefrin yang mengurangi rasa tertekan, serta endorfin yang membuat perasaan jadi lebih bahagia. Sebaliknya, berhenti olahraga secara mendadak bisa meningkatkan gejala stres dan depresi dalam waktu singkat.
7. Menurunkan dan mengontrol berat badan
Kurangnya olahraga merupakan salah satu penyebab utama kenaikan berat badan dan obesitas. Dengan rutin berolahraga, tubuh membakar lebih banyak energi, termasuk saat beristirahat.
Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan metabolisme, apalagi jika dikombinasikan dengan latihan kekuatan seperti angkat beban. Hal ini membantu membakar lemak sekaligus menjaga massa otot.
8. Menjaga kesehatan otot dan tulan
Seiring bertambahnya usia, massa dan kekuatan otot bisa menurun. Olahraga, terutama latihan beban dan aktivitas berdampak seperti lari atau senam, bisa membantu menjaga otot dan meningkatkan kepadatan tulang. Ini penting untuk mengurangi risiko cedera dan mencegah osteoporosis.
9. Menambah energi dan mengurangi kelelahan
Jika Anda sering merasa lelah, olahraga justru bisa menjadi solusinya. Olahraga seperti jalan cepat atau bersepeda membantu meningkatkan daya tahan tubuh, membuat jantung dan paru-paru bekerja lebih efisien, sehingga Anda merasa lebih bertenaga dalam menjalani aktivitas harian.
10. Menurunkan risiko penyakit kronis
Rutin berolahraga dapat mengurangi risiko berbagai penyakit serius seperti diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit jantung, bahkan beberapa jenis kanker seperti kanker payudara dan kanker usus. Olahraga membantu menjaga fungsi tubuh tetap optimal, sehingga tubuh lebih kuat melawan penyakit.
Baca Juga: 8 Tips Mencegah Penyakit Jantung Lewat Pola Makan Sehat, Mari Terapkan!
11. Membantu menjaga kesehatan kulit
Kulit yang sehat dipengaruhi oleh seberapa baik tubuh Anda menangani stres oksidatif, yaitu kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Olahraga intens memang bisa menyebabkan stres oksidatif, tapi olahraga ringan hingga sedang justru membantu tubuh memproduksi antioksidan yang melindungi sel-sel kulit. Hasilnya, kulit jadi lebih sehat dan tanda-tanda penuaan bisa melambat.
12. Meningkatkan fungsi otak dan daya ingat
Dengan meningkatnya detak jantung saat olahraga, aliran darah dan oksigen ke otak pun meningkat. Ini membantu merangsang pertumbuhan sel-sel otak baru.
Beberapa studi bahkan menunjukkan bahwa olahraga dapat memperbesar ukuran hippocampus, bagian otak yang berperan dalam belajar dan mengingat. Olahraga juga membantu memperlambat penurunan fungsi otak pada usia lanjut, serta menurunkan risiko demensia dan Alzheimer.
13. Meredakan nyeri kronsi
Dulu, orang yang mengalami nyeri kronis disarankan untuk banyak istirahat. Namun sekarang, olahraga justru dianjurkan karena bisa meningkatkan ambang toleransi terhadap rasa sakit.
Olahraga seperti aerobik ringan bisa membantu meredakan berbagai kondisi nyeri, seperti sakit punggung kronis, fibromyalgia, atau nyeri pada bahu akibat cedera jaringan lunak.
14. Meningkatkan kehidupan seksual
Terakhir, olahraga juga berdampak positif pada kehidupan seksual Anda. Dengan tubuh yang lebih kuat dan fleksibel, aliran darah yang lancar, dan energi yang lebih tinggi, performa dan kepuasan seksual juga bisa meningkat.
Bagi pria, olahraga rutin membantu meningkatkan fungsi ereksi. Sementara bagi wanita, olahraga dapat meningkatkan gairah dan kepuasan dalam berhubungan intim.
Baca Juga: 16 Menu Diet Sederhana dan Sehat untuk Menurunkan Berat Badan
Itulah manfaat rutin berolahraga untuk kesehatan fisik dan mental. Dengan berbagai manfaat tersebut, menjadikan olahraga sebagai bagian dari rutinitas harian tentu sangat disarankan.
Anda tidak perlu langsung melakukan olahraga berat. Mulailah dari yang ringan, seperti jalan kaki, yoga, atau bersepeda santai. Yang terpenting adalah konsistensi, karena tubuh dan pikiran Anda akan sangat berterima kasih atas usaha tersebut.
Selanjutnya: Kemendag Dorong Ekspor Produk UMKM lewat Penjualan Online
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News