Bugar

Waspadai ya! Begini Tanda Diabetes pada Kulit yang Sering Tak Disadari

Waspadai ya! Begini Tanda Diabetes pada Kulit yang Sering Tak Disadari

MOMSMONEY.ID - Tak banyak yang tahu bahkan sering tak disadari, inilah tanda diabetes pada kulit yang perlu Anda waspadai.

Diabetes adalah penyakit yang tidak hanya memengaruhi kadar gula darah, tetapi juga memiliki dampak signifikan pada berbagai organ tubuh, termasuk kulit. Tanda-tanda diabetes dapat muncul terlebih dahulu pada kulit sebelum diagnosis resmi dibuat.

Mengetahui tanda diabetes pada kulit dapat membantu dalam deteksi dini dan pengelolaannya. Menyadur dari Klik Dokter, berikut adalah beberapa tandanya:

1. Kulit kering dan gatal

Gangguan pada pembuluh darah dan sirkulasi yang disebabkan oleh diabetes bisa mengurangi kemampuan kulit untuk melindungi diri dari iritasi dan infeksi luar. Hal ini sering kali mengakibatkan kulit menjadi kering dan mudah teriritasi, yang bisa memicu gatal-gatal dan eksem.

Baca Juga: Layak Dicoba! Ini 6 Minuman untuk Menurunkan Gula Darah yang Ampuh

2. Bercak kuning, kemerahan, atau cokelat (necrobiosis lipoidica)

Kondisi ini biasanya dimulai dengan benjolan kecil yang keras dan terasa seperti jerawat. Seiring waktu, benjolan ini bisa berubah menjadi bercak yang terlihat bengkak dan keras dengan warna kuning, kemerahan, atau cokelat.

Area di sekitar bercak mungkin terlihat mengkilap seperti porselen dan pembuluh darah terlihat jelas. Kulit di area ini bisa gatal dan menyakitkan serta cenderung kambuhan.

3. Kulit menggelap dan terasa seperti beludru (acanthosis nigricans)

Ini adalah tanda umum diabetes pada kulit dan sering muncul sebagai garis-garis hitam yang terasa seperti beludru, terutama di area seperti ketiak, leher, selangkangan, lutut, dan siku.

Kondisi ini lebih sering terjadi pada seseorang yang kelebihan berat badan dan mengalami diabetes tipe 2 karena tingginya kadar insulin yang merangsang perubahan pada sel kulit.

4. Kulit keras dan menebal (digital sclerosis)

Pada kondisi ini, kulit di jari tangan dan kaki menjadi sangat kaku dan tebal, sering kali tampak seperti lilin dan sangat kencang. Ini bisa membuat sendi jari menjadi kaku dan sulit digerakkan. Kondisi ini sering terjadi pada mereka yang menderita diabetes yang tidak terkontrol dengan baik.

Baca Juga: 8 Manfaat Konsumsi Jeruk bagi Kesehatan yang Luar Biasa, Apa Saja ya?

5. Luka melepuh

Walaupun jarang, diabetes bisa menyebabkan luka melepuh yang muncul secara tiba-tiba di tangan, kaki, atau lengan bawah, mirip dengan luka bakar yang parah tapi tidak terasa sakit.

6. Infeksi kulit

Diabetes dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi kronis yang mempengaruhi saraf dan aliran darah, sehingga membuat kulit kurang sensitif terhadap luka. Ini dapat meningkatkan risiko infeksi pada kulit, terutama di kaki dan lipatan kulit.

Infeksi ini bisa disebabkan oleh jamur atau bakteri, yang menimbulkan gejala seperti kulit bengkak, panas, nyeri, ruam gatal, dan munculnya cairan.

7. Luka terbuka (ulkus diabetikum)

Kadar gula darah tinggi dapat menyebabkan sirkulasi darah yang buruk dan kerusakan saraf, yang membuat luka sulit sembuh, terutama di kaki. Luka ini sering mengeluarkan nanah dan memiliki bau yang tidak sedap.

Baca Juga: 10 Manfaat Anggur untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Turunkan Kolesterol lho

8. Shin spots (diabetic dermopathy)

Ini adalah bintik-bintik gelap yang biasanya muncul di tulang kering. Bintik-bintik ini tidak menimbulkan rasa sakit atau gejala lain dan sering kali dianggap sebagai tanda penuaan normal, meskipun bisa memudar setelah 18-24 bulan atau tetap ada secara permanen.

9. Benjolan kuning kemerahan (eruptive xanthomatosis)

Ini sering terlihat seperti jerawat tetapi bisa berubah menjadi warna kuning. Benjolan ini biasanya lunak dan gatal, dan sering ditemukan di bokong, paha, lekukan siku, atau di belakang lutut.

10. Plak kekuningan di sekitar mata (xanthelasma)

Tanda lain dari diabetes pada kulit adalah xanthelasma, yaitu plak kekuningan yang biasa terbentuk di dekat sudut dalam kelopak mata. Kondisi ini menunjukkan adanya kadar lemak yang tinggi dalam darah dan bisa jadi indikasi diabetes yang belum terkontrol dengan baik.

11. Ruam dengan benjolan kemerahan berbentuk cincin (granuloma annulare)

Kondisi ini memunculkan ruam atau benjolan yang membentuk pola cincin, sering terjadi di tangan dan kaki. Granuloma annulare adalah penyakit kulit kronis yang berhubungan dengan diabetes.

Baca Juga: 6 Minuman Bikin Panjang Umur yang Tak Banyak Orang Tahu, Ada Kopi

12. Skin tag

Skin tag adalah benjolan kecil seperti balon. Skin tag sering muncul di kelopak mata, leher, ketiak, atau selangkangan.

Kondisi ini lebih umum ditemukan pada orang dewasa yang lebih tua, mereka yang kelebihan berat badan, dan wanita hamil, serta sering terkait dengan diabetes tipe 2 karena kadar insulin yang tinggi.

Itulah beberapa tanda diabetes pada kulit yang perlu Anda waspadai. Semoga bermanfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News